icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

(Bukan) Wanita Mandul

Bab 6 6 Gosip

Jumlah Kata:1237    |    Dirilis Pada: 07/09/2022

an Tasya tampak begitu puas. Mereka bersorak gembira karena akhirnya, Arvin sudah menalak

Arvin tampak muram sejak tadi. Ia pun tak banyak bicara,

angka jika dirinya sudah mengucap kata talaknya untuk Kinar. Arvin merasa menyesal

Intan setelah menyadari jika wajah putra

a seneng udah nalak perempuan mu

vin. Tasya membulatkan matanya de

kkan Kinar dengan menyebutnya murahan. Kinar tidak seperti itu, karena

tangga cukup bagi Arvin mengenali sosok Kinar seutuhnya. Ia adalah orang kedu

a sekarang melempem gitu!" sarkas Tasya seraya memainkan bibirnya.

ambil keputusan yang tepat, kok!" Bu Intan kembali mengompori p

i, B

seperti yang kamu katakan tadi! Ibu nggak mau kamu menjilat

an meskipun jauh di dalam lubuk hatinya yang terdalam masih tersimpan rapi rasa cintanya pada

ya kembali ke rumahnya dalam sunyi dan senyap. Ia tak memedulika

tadi? Kenapa juga aku harus me

kembali ditempatinya lagi setelah Kinar pergi. Ada sudut hatinya yang perih saat me

an ada gunanya bagi dirinya. Yang ada sekarang dia hanya harus segera mengurus perceraiannya dan men

memutuskan jika dia akan tetap menceraikan Kinar, meski

waktu, Arvin segera mengajukan gugatan cerai ke pengadilan agama sep

rnih lagi dan memutuskan untuk segera

hani dan mengatakan jika alasannya menceraik

ekarang dan selamanya.' Arvin membatin dalam hati

a, Arvin pun mengabari pada Bu Intan jika dirin

n lagi, setelah resmi bercerai nanti, Arvin akan segera menikahi Devita yang tengah mengandun

t kata ibu," sahut Bu Inta

mobilnya menuju ke kantor. Dia harus tetap bekerja, bukan? Masalah rumah tangganya bukan menjadi ala

h pada para ibu-ibu yang sedang berbelanja sayur mayur. Beliau juga mencemooh jika Kina

nar nggak nyangka rumah tangga Arvin jadi berantakan

rnah saya lihat sama lelaki lain," sahut seo

Intan, pastinya Bu Intan tahu persis gimana kelakuan man

a. Ya nggak ibu-ibu," ucap yang lainnya lagi. Mereka kebanyakan orang-orang yang hanya dapa

ling berghibah membuatnya tak habis pikir. Padahal apa yang diucapkan oleh Bu Intan belum tentu benar.

untuk dimasak hari ini. Wanita paruh baya itu puas karena tela

ucap Mang Tono saat melihat Kinar da

ntas Kinar mulai mengambil apa

ng diam dan mengatupkan mulutnya rapat. Bu Intan menggerutu d

!" serunya lalu berjalan ce

empar-lempar, huh," keluh Mang Tono menatap pilu

itu pun tak terlalu ambil pusing dengan apa yang mereka pikirkan tentang dirinya

sengaja untuk datang ke mamang sayur serta ingin melihat

dan ngegosip di belakang,' batin Kinar

membayar belanjaannya lantas segera pergi dari sana.

yang dirasakannya begitu berat. Ditambah lagi dengan masalah yang tengah

enunggu air hangat untuk dirinya mandi siap. Tapi kini, sepertinya Arvin haru

ari luar. Arvin mendecih kesal dan

ngsung masuk ke rumah!" gerutu Arvin mengira jika yang

berada di depan pintu rumahnya. Ia terpelongo dan diam beberapa saat.

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka