Mr. Ceo and The Lady
yang terpajang cantik di hadapan seorang gadis. Rambut pirang panjangnya sedang disisir pelayan lain di belakang punggungn
ft pink saja," sebut gadis
mana sudah duduk pria baya di sana. "Selamat pagi, ayah." Nama gadis itu ada
kan untuk sarapan bersama. Acara sarapan berlangsung dengan tenang
Serene mempersilakan sang ayah melanjutkan ucapannya. "Usiamu sekarang sudah
ari membayangkan pria tampan. Begitu melihat wajah ayahnya yang
puluh tahun lebi
yang sudah diprediksi sang ayah. Sehingga lelaki b
jodohkan. Tetapi tidak dengan pria tua yang akan tutup usia dalam waktu dekat. Bahkan dirinya lebih cocok menj
ruk menimpa kita. Akhirnya saudagar itu meminta dirimu untuk menikahinya maka semua hutang ayah dianggap lunas." Penjelasan ayah sungguh mencengangkan dunia Sere
ok berat jelas menolak permintaan ayah. Impiannya untuk menikah dengan seorang pria gagah dan tampan harus musnah karena pernikahan itu. Tidak, Serene tidak ingin menikahi pria tua meskipun seluruh hartanya akan diwariska
h. Titik!" Kemudian Serene meninggalkan me
ti pakaiannya dengan gaun yang lebih sederhana. Pelayan pribadinya menatap dengan khawatir. "B
gaun. Satu minggu yang lalu, tepat setelah ayah memberitahu kabar perjodohan itu, Serene tidak bisa tinggal diam. Di otaknya merencanakan kabur dari rumah, lalu keputusan diambil malam ini, beberapa jam sebelum hari pernikahan dia sudah siap pergi ke tempat jauh
gas pelayan itu tiba-tiba. Membuat Se
u serius?" t
mma itu lantas me
Kita pergi
uruh pelayan sudah dipastikan tidur oleh Emma. Jadi mereka dapat bergerak dengan lebih cepat men
il tangga kayu yang disembunyikan di balik semak belukar lalu satu persatu menaiki tembok. Hingga aksi mereka diper
hasil keluar dari wilayah rumah. Tetapi dari tikungan lain di luar, Serene melihat penjaga rumahnya yang
Siapa mereka?" tanya Serene pada Emm
bekerja di sini. Kudengar mereka ad
lam situasi ini. Sesekali Serene menoleh ke belakang. Para penjaga itu keras kepala. Mereka mengejarnya
rang? Serene melihat sekilas ini bukan jurang, melainkan jebakan yang biasa dibuat untuk binatang. Sial. S
*
rry yang terlihat berdiri di dekatnya justru yang berkomentar mengenai isi buku tersebut. "Sebuah cerita dengan e
h seorang gadis bangsawan di kerajaan Elvalia yang lari dari perjodohan konyol, tapi usahanya sia-
it malam menyelimuti seluruh kota. Perlahan dia berdiri dan mende
masih di ruang kerja kantor ketika semua karyawan sudah pulang. Sifat workaholic Dominic membuatnya terlambat pula
nya dengan kehidupan pribadi manusia." Dominic bukan tipe orang yang percaya tahayu
kemudian. Membuat Harry undur diri
*