icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Mr. Ceo and The Lady

Bab 2 Gadis Manis Itu Hilang!

Jumlah Kata:1048    |    Dirilis Pada: 02/09/2022

injak rem ketika menemukan seseorang tergeletak di tengah jalan. Heran. Akhirnya dia turun untuk memastikan orang itu

suh. Sesaat membuat Dominic bimbang antara meninggalkannya sendirian di tempat sepi seperti ini atau membawanya ke

rjatuh dari lubang jebakan tadi. Itu membuat Serene terheran saat merasakan permukaan yang nyaman. Lalu se

embawa seorang gadis secantik dirimu. Aku ben

mana ini? Yang dia ketahui bahwa ruangan ini adalah ruang kamar tetapi perkakas dan in

menyelamatkanku?" tan

nita baya ini menarik tangan Serene dan menggenggamnya. "Tolong jaga puteraku. Meskipun dia tumbuh menjadi

genali lingkungan asing ini. Barusan wanita ini mengatakan bahwa puteranya membawanya ke rumah, itu artinya sekarang dia berada di

alan ke luar kamar. Asing adalah perasaan pertama kali ketika melihat seluruh ruangan rumah. Tampak minimalis namun

a bangsawan bahwa dia tidak boleh asal makan di rumah orang lain sebelum dipersilahkan. Jadi Serene menjauhkan diri dari makanan itu, setidaknya buah-buahan

ar langkahnya sudah membawa dirinya jauh dari rumah tadi. Suara bising dapat dia dengar di sekeliling. Benda roda empat yang berlalu lalang cepat. Bang

atakan bahwa tahun ini adalah tahun 2021 kalender Masehi. Sontaknya Serene terdiam membeku. Dunia ini benar-benar sangat asing. Sebanyak apapun buku yang pernah dia baca

untuk tidak pingsan di jalan. Dia mencari makanan yang setidaknya tampak normal baginya. Lalu menemukan makanan yang mirip seperti di dunianya. Sosis gore

Perkataan penjual itu mengejutkan Serena. Apakah

." Serene melirih. Tapi penj

ima kasih sudah memberik

lapak itu untuk duduk di tempat nyaman sambil

inic menepikan mobilnya hanya untuk memastikan penglihatannya benar. Ternyata

tatapan aneh dari orang-orang yang melewatinya. Karena penampilan bergaya kuno it

ulikan gadis itu lagi. Lalu dia menginjak pedal gas dan mengan

yang sedang asik mengunyah makanan merasakan suatu bahaya dari

s duduk sendirian. Di mana pa

pada mereka. Justru memicingkan mata dengan angkuh. Dia tahu arti tatapan mereka, arti seringai di wajah mereka. Dia bukan seoran

kan sesuatu yang buruk padaku," kata Serene mengabaikan. Di dalam hatinya sedang memuji rasa sosis besar yang begitu nikmat di l

etika ponselnya bergetar. Dominic melihat ada panggilan m

erang telepon. "Dominic! Gadis manis i

i rumahnya sekarang. "Aku tidak tahu, mungkin dia pulang ke rumahnya. Kena

ntah ibunya mutlak. Membuat Dominic tidak jadi membuka sabuk pengaman kemudinya. Dengan set

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka