icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Kill Me, Love Me

Bab 5 Alasan Palsu

Jumlah Kata:1015    |    Dirilis Pada: 30/06/2022

ira lagi?" tanya Kunto tidak

ajar menatap pen

lengkan kepalanya "Sa

da Rifan kirim Indira setiap kita bert

to mencatat semu

l dengan memainkan dagunya. Perasaannya saat ini tidak sabar, melakukan pekerjaan dengan Indira

sejak malam itu, belum mengalami perubahan sama sekali. Mengingat itu membuat Joe tersenyum kecil, bisa jadi Indira adalah obat d

ap berkas yang ada di hadapannya dengan hembusan nafas panjang. Membangun perusahaan di bidang teknologi bukan hal mu

anya Rifan saat masuk kedalam ruang

n? Saya atasan kamu disini."

u pakai aku." Rifan tidak peduli d

kenapa? Atasan tertinggi adalah saya bukan

yuruh Indira ikut dalam aktivitas bersama klien? Bukanka

amu

siang." Mariska masuk dengan wajah senang

ang menatap takut ke arahnya. Pasti sesuatu terjadi kemarin yang ti

gkan kamu kesini, bukan langsung masuk seenaknya sen

ama kaya kamu." Mariska menjawab santai. "Lebih ba

aya bertemu klien." Fajar berdiri merapikan berkasnya. "Saya tunggu di lobby." Fajar mengali

lagi?" Mariska menatap t

ariska, sampai sekarang tidak tahu kenapa Fajar asli bisa bersama dengan wanita dihadapannya, bahkan menjadikan tu

melakukan hal sama seperti dirinya, pastinya bukan Fajar yang asli. Fajar asli tidak akan melakukan penolak

alisnya. "Kamu bukan Fajar yang aku kenal. Fajar yang aku kenal wa

tidak terpancing atas apa yang dilakukan Mariska. Bukankah dirinya yang lain membutuhkan

u kelelahan." Fajar menghentikan gerakan ta

makin dalam. Fajar yang ingin melepaskan diri dari Mariska tidak bisa, ciuman mereka lebih dalam terjadi dengan lumatan yang memainkan

." Fajar menguca

." Mariska memandang Faja

akanan itu adalah makanan yang dibelinya dari katering langganan. Faj

ucap Fajar menciu

i kamu nggak datang ke tempatku." Mariska lagi-lagi menghe

ditunggu klien." Fajar melepask

nformasi terkait dengan klien yang didatanginya, diam mendengarkan semua penjelasan dari Kunto. P

, Kunto hanya bisa mengangguk "Jika terjadi sesuatu dengan kanto

Pak Budi?" tanya

annya "Kasih dengan no

lalu menyiksa sampai benar-benar tidak bisa melakukan apapun. Dari kejauhan melihat Indira membuat Fajar meng

arang." Fajar berka

ang lain. Kepribadian yang suka berbuat sesukanya, Joe lebih suka berpikir jernih sebelum

ndira membuka suara membuat

enatap datar membuat Indira menelan saliva

Indira menund

belakang, Indira melakukan hal yang sama. Mereka terdiam dan menatap kearah yang berb

erakan Indira terhenti menatap Fajar bingung "Kamu bisa membaca ke

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Pertemuan Pertama2 Bab 2 Wanita Taruhan3 Bab 3 Paman Tak Ada Akhlak4 Bab 4 Diselamatkan 5 Bab 5 Alasan Palsu6 Bab 6 Urusan Wanita7 Bab 7 Belanja 8 Bab 8 Dinginnya Fajar9 Bab 9 Waktu Berdua10 Bab 10 Emosi Fajar11 Bab 11 Nyaman Memelukmu12 Bab 12 Perasaan Salah13 Bab 13 Kenyataan Tertutup14 Bab 14 Saling Berbicara15 Bab 15 Pengusiran Mariska16 Bab 16 Mengenal Lebih 17 Bab 17 Panas Apartemen18 Bab 18 Suka Baumu19 Bab 19 Emosi Budi20 Bab 20 Sandiwara21 Bab 21 Kepribadian Lain Tidak Muncul22 Bab 22 Silvi Cemburu23 Bab 23 Kebimbangan Joe24 Bab 24 Indira Bingung25 Bab 25 Rencana Gila26 Bab 26 Kejutan Tak Terduga27 Bab 27 Kunto Terkejut28 Bab 28 Rayuan Mariska29 Bab 29 Tempat Pelarian30 Bab 30 Membuka Hubungan31 Bab 31 Jaminan Hubungan 32 Bab 32 Ketahuan33 Bab 33 Memikirkan Rencana 34 Bab 34 Rencana Tinggal Rencana35 Bab 35 Cemburu36 Bab 36 Keganasan Mariska37 Bab 37 Perubahan yang Tidak Enak 38 Bab 38 Kehadiran Dave39 Bab 39 Pertengkaran Keluarga40 Bab 40 Introgasi41 Bab 41 Kenyataan Sebenarnya 42 Bab 42 Perjanjian Gila43 Bab 43 Mengulur Waktu44 Bab 44 Terbuka45 Bab 45 Empat Mata 46 Bab 46 Start Again47 Bab 47 Keputusan Sulit 48 Bab 48 Penjelasan Ditolak49 Bab 49 Mendatangi Ahlinya50 Bab 50 Pembicaraan Pribadi51 Bab 51 Psikiater atau Psikolog52 Bab 52 Penjelasan Memusingkan53 Bab 53 Pernikahan Dadakan54 Bab 54 Rumah Kejutan55 Bab 55 Rahasia Rumah56 Bab 56 Emosi Fajar57 Bab 57 Tebakan Benar58 Bab 58 Pembicaraan Dalam59 Bab 59 Pembicaraan Tak Terduga60 Bab 60 Malam Pertama 61 Bab 61 Ketakutan Fajar 62 Bab 62 Kecurigaan Fajar63 Bab 63 Pertengkaran Tidak Penting 64 Bab 64 Pusing65 Bab 65 Fokus Utama66 Bab 66 Penemuan Baru67 Bab 67 Rahasia Rumah Lama68 Bab 68 Perpindahan Alami69 Bab 69 Komunikasi Awal70 Bab 70 Komunikasi Awal 271 Bab 71 Perasaan Aneh72 Bab 72 Kejutan 73 Bab 73 Rencana Sebenarnya 74 Bab 74 Mempersiapkan Diri75 Bab 75 Kedatangan Mariska76 Bab 76 Alat Perekam77 Bab 77 Konsultasi78 Bab 78 Cinta Mengalahkan Segalanya79 Bab 79 CCTV Bukti Nyata80 Bab 80 Kedatangan Budi81 Bab 81 Budi Tidak Terima82 Bab 82 Permohonan Mariska83 Bab 83 Laporan Berwajib84 Bab 84 Langkah Selanjutnya 85 Bab 85 Proses Awal86 Bab 86 Permintaan Mariska87 Bab 87 Luapan Emosi88 Bab 88 Proses Kedua89 Bab 89 Ingin Komunikasi90 Bab 90 Sidang Budi91 Bab 91 Pengalihan Diri92 Bab 92 Menghadirkan Mereka 93 Bab 93 Kehadiran Mereka94 Bab 94 Keputusan Akhir95 Bab 95 Liburan Bersama 96 Bab 96 Rahasia Indira97 Bab 97 Kepulangan Fajar98 Bab 98 Ketemu99 Bab 99 Menjelaskan Semuanya100 Bab 100 Rumah Baru