icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Terjebak Cinta sang "Mantan"

Terjebak Cinta sang "Mantan"

icon

Bab 1 Kilas balik

Jumlah Kata:1584    |    Dirilis Pada: 28/06/2022

. Rasanya aku bingung apa yang sebenarnya harus kusyukuri dari perpisahan ini. Di satu sisi ini jalan yang memang diperlukan.

eka untuk tak menghormati ayahnya. Mereka sendiri yang memutuskannya. Ya. Mereka sudah cukup de

yang benar-benar menjadi alasan untuk ku meminta cerai darinya. Namun tak ada lagi harapan untuk kita melanjutkan lag

k-anak. Sungguh, berat sekali jika aku terus melakukan semua peran ini sendirian. Dan terlebih adalah 'Cinta

Rafli yang ramah, tutur katanya yang lembut, nada bicaranya yang mendayu. Itu semua

ia. Jika hanya aku yang berjuang. Hanya aku yang mendayung, aku yang memutar hal

iku. Pria yang belasan tahun lalu sangat kucintai, sebelum bertemu dengan mas Rafli. M

n yang

inya," bisiknya saat pertama kali kami be

ulir air mata yang baru

bahagia dengannya, sudah kuba

gguh brengsek ia mengatakan hal itu padaku. Lantas aku bangkit d

a kamu menangis sendirian di

" kataku ketus. Namu

h sama seperti dulu. Cant

, sudah punya istri, beraninya me

ng lain. Tapi hatiku, masih untukmu

pada mas Rafli walaupun menikah karena perjodohan. L

main game, dan menjajani mereka. Sontak membuatku panik takut tiba-tiba mas Rafli datang dan menanyaiku siapa dia. Namu

wa jika bersama kita pasti bisa mencari jalan keluar. Namun apa? Ia hanya sibuk mencari uang, dan terus menyuap

ndapatkan uang. Ya. Berjudi. Pantas semua aset dan kend

Bahkan ia diam-diam mengakali tanda tangan ibuku untuk meminjam uang pada rentenir. Badai menerpa

aannya tak mampu kutolak. Biaya sekolah, cicilan rumah, nafkah sehari

tuk wanita lain? Bahkan wanita bersuami?" tanyaku suatu k

cebiknya. Kuabaikan lagi, tak berni

ir terhitung belasan juta, pun lunas dibayarkan oleh Jaden. Tentu tanpa sepengetahuan siapa p

hon, bahkan diriku pun tak akan cukup

saja semua uang dariku ta

ikku dalam batin. Baiklah. Jika dia mau begi

k sulungku yang hendak Ujian sekolah. Ujian? Aku tersentak kaget. Seburuk it

dengan pria ini? Tapi baiklah. Toh mas Rafli tak akan sanggup membayarkan uang

an menang. Tunggu saja ya! Mas akan kembalikan semua aset dan kendaraan kita, lal

emui Jaden. Seperti biasa dia menungguku di samping gedung proyek yang sedan

sudku bukan gelap yang merajuk pada warna. Ia terlihat kusut dan semrawut. Kantung matanya yang tajam terlihat sedikit coklat, poninya yang biasa tertata klimis, dibiar

atinku tan

endapatiku mendekat ke arahnya.

sahanya, ia hanya duduk sambil menggeser air minum botol di ata

amu kenapa?" tanyaku terus terang

mu nanya kenapa ke aku," ucapnya. Aku ta

," ucapku setelah meneg

ahu malu aku bangkit hendak pergi setelah menerima amplop tebal darin

mengeluh pelan. "Kamu ... Kejam," liri

gi? Mau apa lagi? Dia yang menawarkan, dan susah payah mau direpotkan keluargaku. Namun

daknya lalu kutanya sekali lagi, "Kamu ada masalah apa?" tanyaku,

ah menyandarkan k

ku sedikit kaget, membulatkan netra,

anyaku, ia

pun kusentuh dia. Dan sekarang, ia kembali dengan laki-laki yang menghamilinya. Seolah aku hanya pengganggu di antar

awang jauh langit pekat tanpa ca

h," belaku untuk

engangkat wajah, menatapku intens. Terlalu

hampir mati karena gila. Tak bisa kah kau menungguku? Pada

yang salah

ingsut menggeser tubuh menjauh darinya

hmu," des

akin mendek

ah," ucapnya lalu tanpa

Alkohol? Dia baru saja minum. Sontak aku meronta mencoba melepaskan diri. Namun ia sangat kuat.

at kejam ..

ahli hingga membuatku melenguh disela pagutan kami. Menyadari aku terbawa suasana ia mel

ukup menahan diri. Tapi kali ini ia berhasil mengunciku. Ia me

. Setengah jam berlalu, dan permainan semakin panas. Ia mulai berani menjamah satu per

urindukan, sentuhan yang sangat kuinginkan. Malam itu tuntas. Aku terpuaskan. Semua has

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Kilas balik2 Bab 2 Penyesalan 3 Bab 3 Serba salah!4 Bab 4 Ranjang yang dingin 5 Bab 5 Perhatianmu6 Bab 6 Ke pasar7 Bab 7 Cinta bersemi8 Bab 8 Nasi Padang 9 Bab 9 Batin yang tersiksa 10 Bab 10 Mamah cerai saja11 Bab 11 Awal baru yang salah12 Bab 12 Mertua Drama Queen!13 Bab 13 Kecurigaan Rafli 14 Bab 14 Wanita penggoda! (21+!)15 Bab 15 Sadar diri!16 Bab 16 Bocah Lingerie 17 Bab 17 Plin-plan 18 Bab 18 Wanita Penggoda19 Bab 19 Perkelahian sengit 20 Bab 20 Godaan ipar, dan mertua!21 Bab 21 Setan Gimbal (21+!)22 Bab 22 Kembali ke rumah orang tua23 Bab 23 Amarah bapak24 Bab 24 Goyah!25 Bab 25 Dilema lagi!26 Bab 26 Raffa dan Nolan27 Bab 27 Adu licik28 Bab 28 Wanita idaman lain 29 Bab 29 Wanita penakluk (Mengandung Pelakor)30 Bab 30 Kenapa harus dia 31 Bab 31 Perandaian32 Bab 32 MasalaluJaden33 Bab 33 Demi anak-anak34 Bab 34 Pertikaian35 Bab 35 Sudut pandang berbeda36 Bab 36 Sesama Broken home 37 Bab 37 Drama Queen!38 Bab 38 Gunjingan tetangga39 Bab 39 Perubahan sikap 40 Bab 40 Pelakor aktif!41 Bab 41 Orang asing di rumah sendiri!42 Bab 42 Ini rumahku!43 Bab 43 Partner bisnis.44 Bab 44 Keraguan!45 Bab 45 Karma atau hukuman 46 Bab 46 Kegagalan dalam rumah tangga!47 Bab 47 Keputusan bersama48 Bab 48 Gugatan perceraian 49 Bab 49 Menampik kenyataan 50 Bab 50 Membuka hati51 Bab 51 Lelaki bodoh52 Bab 52 Istri yang lalai.53 Bab 53 Kritis!54 Bab 54 Tak tahu malu!55 Bab 55 Sebuah taruhan.56 Bab 56 Cinta remaja.57 Bab 57 Gairah Rafli! (Warning 21+!)58 Bab 58 Kemenangan rafli59 Bab 59 Sisa perasaan Juliana60 Bab 60 Memetik apa yang dituai!61 Bab 61 Dendam Rafli membawa petaka! 62 Bab 62 Toilet time with Jaden. 63 Bab 63 Pasien nakal terciduk perawat. 64 Bab 64 Reka ulang kesalahan.65 Bab 65 Sahabat lama Jaden 66 Bab 66 Rencana pernikahan Juliana 67 Bab 67 Cinta dan Trauma (21+!)68 Bab 68 Kematian yang sia-sia.69 Bab 69 Bukan kesalahpahaman.70 Bab 70 Anak pembuat onar!71 Bab 71 Keputusan Juliana. 72 Bab 72 Hari yang bahagia.