Nikah (Non) Exclusive

tersadar. Rasa sakit pada pergelangan kaki seakan tak ada apa-apanya dibandingkan dengan sakit

an gadis culun, yang membawanya ke sana. Ternyata pria itu hanya menumpang pada t

pada gadis yang saat ini begitu

menaikan permainan tatkala pria yang terkujur di atas kasur itu mem

lugu yang membawanya ke sana, dia hanya seonggok sam

kha benar-benar tak menghargai Amy. Di sisi lain gadis yang mengenakan kemeja putih denga

n perbuatan tak senonoh itu, alih-alih dia merasa marah dan mengusir pasangan tak halal yang berada di sana, de

pihak padanya. Amy memilih untuk berganti baju di toilet dan menghadiri acara lamaran Tan dan kekasihnya

apa yang terjadi padanya saat ini. Namun, bibir itu bisa-bisanya m

ini, mungkinkah ini sebuah kutukan? Kuharap aku dikutuk untuk mendapatka

n hitam yang baru saja dibelinya, khusus untuk menghadiri acara sang pre

luarkan beberapa peralatan make up untuk memoles wajahnya.

mbuka kacamata dan mengganti dengan lensa kontak yang

tan mutiara di sebelah kiri bagian rambutnya. Sementara bagian kanan, dia biarkan tergerai hingga

tak terlalu pendek itu, membuatnya terlihat sangat manis dengan b

ak mampu berjalan dengan baik. Namun, Amy tetap aka

ampak ceria dan semuanya tampil cantik dan tampan. Hampir semua gadis yang diundang bosnya ke tempat itu

-bingar keramaian tamu pesta. Tan dan Sham sepertinya sedang tidak baik-baik saja. Atmos

segelas sirup yang disediakan. Di sisi lain dia juga penas

*

a?" tanya Sham terkejut ketika Tan

rlangsung, jika tanpa seorang gad

an!" seru Tan sangat kecewa

skan pada Nyonya Wang?" protes Sha

aimana?" teriak Tan b

ak baik akan menyebar, dan kau bisa didepak sekara

mpat Tan benar-

melakukan semua ini

ya menatap ke arahnya. Sepersekian detik tatapan keduanya bertem

kemari!" titah Tan

g tak tahu pasti orang

hitam di sana, gadi

nya Sham

y!" jaw

is itu tunanganku!" ucap

biasa yang tak selevel dengan Anda!" se

lain untuk memperbaik

," jaw

ja dan membuat kekacau

lakukan dengan Amy, jangan macam-

annya! Aku tidak mau yang lain!" t

tah. Lantas, Tan dan Amy dipertemukan di sebuah

ggil dan dibawa ke ruangan privasi p

apa gadis muda berseragam senada. Mereka memba

ebelumnya, kini dipoles untuk kedua kalinya dan membuat wajah Amy, lebih can

i dengan apa yang terjadi. Namun, pad

lalu menyodorkan sebuah map berisi kertas kosong. Tanpa tahu fungs

ri Pak Presdir?" sentak Amy yang men

kau akan mendapat gaji yang lebih besar dibanding dengan me

ap

ja! Cepat!" teriak Tan

ila apa bukan?" desak S

han itu sakra

n selesai, kau hanya perlu membantuku untuk menutupi malu! Kau mau jika aku di

-baik, bukan dengan cara kas

meluapkan segala amarah yang sedari tadi menjejali hati dan pikiran usa

ni kertas kosong itu-yang berarti Amy telah men

ermetamorfosis itu ke altar. Sontak semua tamu histeris. Tak ada yang tahu dan tak ada yang menyangka jika seorang yang akan mendampingi Tan di altar

*