icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Brondong Toxic

Bab 4 Kota Blitar

Jumlah Kata:1344    |    Dirilis Pada: 19/04/2022

sudah bilang sebelumnya kalau minggu ini tidak bisa ke Malang karena ada acara keluarga pernikahan sepupunya. Arum ingin perg

dengan senyum lebarnya Pras datang. Suaminya ini jujur saja memang biasa-biasa saja secara fisik. Tidak terlalu tampan, tapi tinggi dan juga tegap dengan kulit sawo matang khas pria Indonesia. Mas Pras punya senyum yan

adi berangkat

agi, Mas," jawab Ar

10 menit yang lalu kamu kabarin. Kalo tau kan aku bisa

kan emang pengen bikin kejut

gak, Dek?"

Kenapa emangnya?

mau? Mas mau pergi ke

tu saja senang. Dia rindu jal

sama aku tah?" tanya

, Dek," Jawab

dia kunjungi karena lebih sering suaminya yang datang ke Kota Malang. Begitulah mereka, saat bertemu semua terasa

reka keliling. Pras mendadak

?" tanya Arum yang meman

ve bird sih kayanya. Ya kita cari-cari aja dul

ndangnya di rumah?

li sama kandangnya. Hehehe," jawab P

tiba-tiba pengen beli burung. Besok apa lagi?

ru plus kandangnya yang berwarna hitam. Tentu Arum yang duduk di belakang harus mengg

ega banget aku disuruh bawa

rpaksa harus dibawa di belakang. Berhubung di belakangku kamu, kan ya

rang!" ajak Arum merajuk. Tentu saja Pras me

mendengar suara vespa langsung menya

asakin yang enak. Ayo ayo masuk!" Arum langsung bergerak mencium tangan i

makan apa aja kan lahap. Hehehe," ucap A

ok tiba-tiba sudah sampe di Blitar to

Sekali-kali saya yang kesini. Peng

ahkan sering sekali orang lain mengira bahwa Pras adalah om dari Reno. Saking jauhnya jarak usia mereka. Dulu waktu masih awal m

sih pergi main kalo jam

cowok. Nanti kan juga ketemu. Ini Arum baw

rahat aja di kamar. Atau Pras kamu ajak makan siang

o itu sudah tua dan ketinggalan jaman, tapi sang ibu tetap mempertahankannya, sebagai bekal tua katanya. Namun sejak ada Reno, otom

ama dengan terakhir kali dia datang ke kamar ini.

Gak ada perubahan," kata Ar

rubah gimana juga? Mas ud

rsenyum penuh arti dan menepu

entu saja Arum mengerti ke

ku ke kamar mandi dulu. Habis perjalanan jauh, bada

ngan sempurna. Arum memilih duduk di sisinya dan semua bermula dari sentuhan. Ciuman yang berubah dari lebut menjadi menuntu

Mereka berdua baru selesai makan malam dengan ayah, ibu, dan juga Reno. Ayah Pras juga tidak kalah rentanya. L

am berapa, Mas

Kan masih ada iring-iring penganten dul

ya Mas siap!

pek kan? Hm... tapi jatah dulu lagi ya, Dek? Mas

um banget ini," god

endiri ini. Jadi boleh ya Dek

muka kaya gini?" jawab Arum mengusap pipi su

yang akan segera dilangsungkan. Pras dan Arum duduk berdampingan mengenakan sarimbit batik nuansa biru yang nampak serasi. Cuaca memang sedikit panas

Ngapain sih nih brondong W

ya, "Di Blitar. Acara

tuasinya saat ini. Begitu centang biru t

alu kemungkinan terburuknya berakhir dengan pertengkaran. Arum percaya bahwa kadang, ada hal yang memang tak perlu diketahui oleh pasangan demi ke

napa pesannya

enatap istrin

Kenapa kamu enggak pernah cerita te

bimbang d

nya aku harus cari tahu sendiri tenta

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka