icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dipaksa Menikah

Bab 5 Kedatangan Elang (sepupu Demian)

Jumlah Kata:1024    |    Dirilis Pada: 20/03/2022

lnya ini cuma luka kecil. Di rumah ada kota P3K, kok," jaw

pi

ap Hana Anindya Prayoga m

ti keinginan Hana Anindya Prayog

bali memapah istri bohonga

bali terasa ketika S

yang harus merawat luka yang ada

oga membuka jaketnya. Untuk pertama kali pria itu melihat dan menyentuh l

mian Dewantara menyapukan cairan pembersih k

" tanyanya dengan

wab Hana Anindya Prayoga

tidak pernah baik padanya. Mau minta maaf berkali-kalipun, mungkin ma

au pesan makanan, nih

ifa. Jadi perutku masih kenyang, makasih ya, udah

s mimik wajah wanita yang berada di hadapan

diperhatikan. Eh, aku kok, jadi ngawur begini, si

memandangi punggung pria itu, yang mul

karena terlalu berharap. Karena dia sudah berjanji dalam hatinya, dia tak akan

Luka di lengannya terasa mendenyut. Mau menghubungu ibunya, tetapi rasa tidak memungkinkan. Dia takut n

hirnya dua berhasil memejamk

Tok

begini Demian da

" tanya Demian Dewantar

u bangun. Belum mandi!" ucap

u masuk, ya?" bala

srah dan langsung buru

t

tu dan masuk ke kamarnya membawakan s

ee

n tidak beraturan. Untuk yang pertama k

." Batin Hana Anind

angat." Demian Dewantara menyodorkan segel

dengan cepat. Dia benar-benar dibuat gugup, sampai-sampai tid

Hana?" Demian Dewantara kembali membuka pembicaraan setelah

udah mendingan, kok

lagi, sampai Hana Anindya Prayog

f," katanga gugup. Hana Anindya Prayoga menggigit bibirnya menahan rasa sungkan yang mendalam. Akan tetapi, j

tahu kamu tidak akan memaafkanku. Tapi aku hanya ingin menyampai

iya dan iya. Masa kamu lupa, sih?" ujar Hana A

pria itu, seaka

bilang aku cewek pembawa sial, janji?" Hana Anindya Prayo

api, dia malah mengacak-ngacak rambut istri bohongan

yang tertawa terbahak-bahak setelah menggoda wanita di hadapa

ian Dewantara, tetapi terasa indah baginya,

h. Aku mau

," kata Demian Dewantara yang masih menyimpan sisa tawanya, ke

*

ke arah jam empat sore, dan itu juga

an Dewantara memutuskan untuk melanjutkan pekerjaa

seseorang dari depan pintu ruang k

pan datang, Bro?" tanya

a kamu, kamu udah pindah rumah. Dan ... papa kamu bilang,

a ikut tertawa melihat t

ong sama kakak iparku

ia kok, Lang," jaw

antanku?" tanya Elang

ata kamu, dialah cinta matimu," jawabanya seperti membuat El

angan nakal!" ucapnya memperingati Elang, karena dia ta

tor, Demian Dewantara dan E

a-ada saja yang diceritakannya yang membuat

yata lampu ruang depan masih menyala, itu menandaka

mbung

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Semua Seperti Mimpi2 Bab 2 Raka Masih Menghubungi3 Bab 3 Bernostalgia4 Bab 4 Melunak5 Bab 5 Kedatangan Elang (sepupu Demian)6 Bab 6 Aku Berharap Pernikahan Ini Nyata7 Bab 7 Rencana Syifa8 Bab 8 Reuni9 Bab 9 Malam Reunian10 Bab 10 Rahasia Besar11 Bab 11 Ge-Er12 Bab 12 Ternyata....13 Bab 13 Di Sebuah Kamar Hotel14 Bab 14 Adegan Langsung15 Bab 15 Apa Rencana Kita Akan Berhasil 16 Bab 16 Pergumulan Jesica dan Raka17 Bab 17 Belum Saatnya Kamu Tahu Saat Ini18 Bab 18 Demian Kecelakaan19 Bab 19 Hari ke-920 Bab 20 Cemburu Pada Sekretaris21 Bab 21 Siuman22 Bab 22 Pulang ke Rumah23 Bab 23 Trauma Suara Petir24 Bab 24 Kedatangan Raka25 Bab 25 Hanna Melamar Kerja di Kantor Demian26 Bab 26 Hubungan Terlarang Antara Syifa dan Elang27 Bab 27 Menembus Batas Kesucian28 Bab 28 Kepo29 Bab 29 Hinaan Raka30 Bab 30 Hari Pertama Bekerja31 Bab 31 Outfit Yang Tak Sesuai32 Bab 32 Pusat Perhatian33 Bab 33 Was-was34 Bab 34 Cemas dong35 Bab 35 Mulai Lelah Lagi36 Bab 36 Diajak Mengobrol, Malah Melamun37 Bab 37 Kembali Ngantor38 Bab 38 Strategi Untuk Melumpuhkan39 Bab 39 Rencana Berjalan Lancar40 Bab 40 Ada Apa Dengan Demian 41 Bab 41 Mari Kita Bercerai Sebentar Lagi42 Bab 42 Mulai Berlabuh43 Bab 43 Sebentar Panas Sebentar Dingin44 Bab 44 Salah Sangka45 Bab 45 Pebinor46 Bab 46 Memulai Kerjasama47 Bab 47 Demian Lemah Syahwat48 Bab 48 Misi Baru49 Bab 49 Restoran Jepang50 Bab 50 Pulang Ke Rumah Demian51 Bab 51 Gagal52 Bab 52 Sengaja Membuat Jesica Kepanasan53 Bab 53 Mencabik Mahkota54 Bab 54 Pengganggu55 Bab 55 Hari Pernikahan Syifa dan Elang56 Bab 56 Happy Ending