icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Jadi Istri Kedua Sang Ceo

Jadi Istri Kedua Sang Ceo

icon

Bab 1 Hancur

Jumlah Kata:1079    |    Dirilis Pada: 05/03/2022

Herber

kannya, tapi ... aku mencintaimu!" kalimat yang aku tunggu agar bisa terucap dari b

eperti itu terucap dari seseorang yang disukai? Semua terasa bagai mimpi. Seperti kesadaran kembali. Aku

tu pertanyaan di benakku. Kenapa dia melakukannya? Begitu melihat ekspresinya. Ma

ngat ucapannya tadi. Selamat tinggal. Waktu terasa berhenti dan lambat. Namun kembali b

hnya dengan satu kedipan mata. Mataku terbelalak. Tubuhku

di sekitar mulai membuatku sadar. Melihat ke arah sekeliling. Banyak orang mengerumu

Apa kamu tak apa?" Pertanyaan demi pertanyaan tak aku pedulikan. Tubuhku berusaha bangkit. "Fero!" seruku pela

h darah darimu. Tapi jangan ambil Fero dariku! Kumohon! Hanya itu. B

nganku mengepal. Langkahku semakin cepat menuju keberadaannya. Aku menyingirkan orang-orang dan berusaha mencari jalan untuk bertemu dengan

mulut. Sesak dan hancur, tubuhnya dipenuhi cairan kental m

a dengan rasa sesak. "Ni–a, ma–af a–ku tak bi–sa men–jadi cahaya la–gi

mataku turun. "Jangan berkata seperti itu Fero, kamu ... kamu pasti bisa bertahan, harusnya ...

dengan ungkapanku. "Ja–ngan ber–kata seper–ti i–tu, a–ku ba–hagia tak

hancur di saat yang bersamaan. Apa hidup memang selalu seperti in

itu tak berlaku pada kami. Kudekatkan wajah kami, hingga hidung s

cinta padaku bukan. Jika iya, maka buktikan Fero. Bertahan, kita belum pernah melakukan kencan secara r

mat seperti apa pun. Fero terdiam, tapi ia tetap menatapku penuh cint

au ucapan, ta–pi ketulusan. A–ku me–nyelama

enang, takut dan khawatir yang tak pernah kurasakan di saat bersamaan. Seberapa

tugas dengan seragamnya datang, membawaku dan Fero ke dalam mo

ritahunya, di saat-saat seperti ini, tak akan pernah aku menjauh

Aku sangat berharap, bila waktu berhenti, dan membuat perasaan ini jadi abadi dal

genggaman tangnnya yang bergetar. "Fero?" panggilku. Tak ada re

kepalaku saat ini hanya satu. Fero menghadapi sakratul maut.Aku menggelengkan kepala, menolak kalimat itu. Tak mungkin Fero me

u. Mobil ambulans terasa berhenti. Mungkin kami sudah sampai

angan karena mereka ingin membawaku ke ruang pengobatan. Kalau

uh menunggu di depan pintu. Raut cemas terlukis pada wajahku.Mondar-mandir ke sana kemari bagai setrika, sesekali mengintip melalui pintu

berjalan cepat, agar para dokter keluar dan memberitahukan kabar

Fero selamat. Sebab, dia lebih berharga dari pada keluarga yang kutahu. T

arena aku ingin berganti posisi, di mana ini giliranku melindunginya. "Nona,

uster mengacaukan lamunanku.

eduli!" bentakku.Ceklek! Suara pintu terbuka, dan aku kembali menoleh. Kulihat, lampu oper

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Hancur2 Bab 2 Hanya Sekadar Teman3 Bab 3 Berusaha Ikhlas4 Bab 4 Waktunya Pergi5 Bab 5 Pria Mulut Luwes & Perempuan Bergaun Merah6 Bab 6 Angklung7 Bab 7 Dungeon Slayer Adventure 8 Bab 8 Sebuah Gerbang9 Bab 9 Misi10 Bab 10 Seseorang Misterius11 Bab 11 Jadi Istri Durhaka12 Bab 12 Meqsesa Asli13 Bab 13 Skill Baru14 Bab 14 Peringatan Kemunculan Dungeon Secara Tiba-tiba15 Bab 15 Fire Goblin16 Bab 16 Fire Goblin (2)17 Bab 17 Fire Goblin (3) + Misi Rank A+18 Bab 18 Fire Goblin (4) + Hernandez19 Bab 19 Fire Goblin (5) + Hernandez POV20 Bab 20 Fire Goblin (6)21 Bab 21 Fire Goblin (7) + aku ketahuan, mengendap dengannya22 Bab 22 Healing Potion rank S23 Bab 23 Hilangnya rasa percaya24 Bab 24 Prank 25 Bab 25 Skill Mutlak26 Bab 26 The Lord of Fire Goblin27 Bab 27 Makhluk Konstelasi28 Bab 28 Angklung of Fire Goblin29 Bab 29 Evolusi Goblin Tingkat Pertama30 Bab 30 Kekuatan Suci 31 Bab 31 Tubuh Asli 32 Bab 32 Berita Buruk yang Tak Akan disesali33 Bab 33 Misi Lagi :v34 Bab 34 Ruang Bawah Tanah 35 Bab 35 Mati lagi 36 Bab 36 Queen of Siren37 Bab 37 Tantangan38 Bab 38 Asal Mula Kutukan Siren39 Bab 39 Permata Sang Queen40 Bab 40 Karunia Sang Dewi Maris41 Bab 41 Mata Berkah Dewi42 Bab 42 Keluar dari Sea Palace43 Bab 43 Leon44 Bab 44 Direktur Roland45 Bab 45 Dual Mission46 Bab 46 Buku Pedoman Kultivasi47 Bab 47 Mafia Italia48 Bab 48 Pergi ke Italia49 Bab 49 Pecahan Artefak Pertama50 Bab 50 Sosok Masa Lalu51 Bab 51 Wajah asli52 Bab 52 Bajingan Hidung Belang53 Bab 53 Tingkah posesif Tuan Mask54 Bab 54 Flashback 55 Bab 55 Flashback 256 Bab 56 Altar Teleportasi57 Bab 57 Altar Teleportasi58 Bab 58 Naga59 Bab 59 Pengajuan Diri60 Bab 60 World of Dragonian61 Bab 61 Salah satu agklung hancur62 Bab 62 Fero63 Bab 63 Kekaisaran Interno64 Bab 64 Nyaman, Apa ini rumah 65 Bab 65 Belajar dari Sang Naga Langsung66 Bab 66 Sekte Tujuh Bintang Pagoda Malam67 Bab 67 Bandit Gunung68 Bab 68 Kanada Flordenia69 Bab 69 POV Fero70 Bab 70 Dewa Perdia71 Bab 71 Menentang Dewa72 Bab 72 Tawaran dari Dewa73 Bab 73 Berkhayal Dikit tak Masalah74 Bab 74 Ozel75 Bab 75 Kepergian Len76 Bab 76 Surga Martial Arts77 Bab 77 Ibumu adalah Ibuku juga78 Bab 78 Gadis dengan Busur Panah79 Bab 79 Ash, Rod dan Perburuan Naga Liar80 Bab 80 Sate Naga Liar81 Bab 81 Masih Program Ulang82 Bab 82 Penggunaan Efektif83 Bab 83 Misi Mencari Naga (1)84 Bab 84 Misi Mencari Naga (2)85 Bab 85 Misi Mencari Naga (3)86 Bab 86 New Skill : Learn and Create87 Bab 87 Dalam Kandang88 Bab 88 Sanva Sonata89 Bab 89 Kembali ke Sea Palace90 Bab 90 Bukan Bidak, Tapi Pemain Bidaknya91 Bab 91 Mati Kebosanan92 Bab 92 Kabur93 Bab 93 Kabur 294 Bab 94 My Beast95 Bab 95 Waktunya Menyelesaikan yang Tak Sempat96 Bab 96 Mengunjungi Keluarga Fero97 Bab 97 Serba Ritual98 Bab 98 Segel Budak 99 Bab 99 Si Calon Penghuni Neraka Jahannam100 Bab 100 Segel Budak Baru!