Istri Kakakku Selalu Menangis
RT
. Ada panggilan dari Ayah. Segera
Gimana kabar kamu?" tany
lam, Siti ba
ada di sebelah Ayah ini, ka
n di sana?" Kali ini
sehat, penjualan beras juga lancar. Pelang
, ya. Salam buat Kakak dan Mbak Rena. Ibu gak
pa. Besok-besok ki
ak dan Mbak Rena seperti tak pernah menghabiskan waktu bersama. Kamar saja sudah berbeda. Mbak Re
rlah,
i perhatikan gak ngerjain salat?" tanyaku s
an ke kamu? Kakak salatlah, masa e
Siti ga
-guci kecil dalam lemari. Sudah rapi pun, kenapa dipindahkan lagi denga
tanya. Nanti matiin TV kalau selesai
sana gimana." Aku bangkit dari du
i kalau ada arwah korban kecelakaan ganggu kamu gi
au ikut ke gudang beras apa salahnya? Kakak jadi nyengir sendi
ar di dalam sana. Kasih kapur a
ku hilang selera untuk ikut ke sana. Geli membayangkan hewan
ta sudah jam sepuluh malam. Belum ada tanda-t
apa bertapa? Aku celingukan mencari-cari ka
Tok
telinga. Apa cuma aku yang mendengarnya? Tak ada tanda-tanda Mbak Rena hen
Malam-malam gini mas
epan. Suara ketukan itu makin kencang seolah ta
ntu," ucapku sedikit berteriak dengan h
k membuka pintu, aku dikejutkan oleh suara erangan
gar suara bernada marah
ami tak jual kulit-kulitan di sini. Kakak han
mi tak jualan k
knya sedang berada di antara beberapa balok es batu. Rambut tanganku pun
kuli
a cari kulit padi? K
rut saya. Terlemp
p rambut panjang. Ia terlihat sehat. Mengapa menanyakan kulit perutnya.
lakaan kemarin," jelas
dan baru meny
aaaaaaa
l memejamkan mata. Baru sad
pintu. Lain kali jangan
itu sudah tak terlihat. Kubuang napas panjang sambil berusaha menenangkan diri. Ing
cari kulit perut
ngaja ingin memfitnah mayat. Kalau arwah sekarang sedang mempertan
get tadi dia datang. Siti me
iganggu. Sana kamu salat dulu, nan
Akan tetapi, mengapa ia enggan mengerjakan salat? Amalan pertama yang dihi
ira itu
arnya kasihan sama kamu. Rahasiakan
aku, padahal tak ada hal buruk terjadi. Seharusnya, aku yang kasihan padanya yang
i gak usah dibukain. Cuek aja," samb
perti biasa, mengurung diri. Aku berniat ke k
eka! Gak ada niatan nemenin aku apa. Malah langsung mengunc
rsi. Ia minum dua gelas air putih, seperti kelelahan. Ia tak mengenakan b
in, kok, be
gatan gitu?" Aku malah ba
nya hendak marah. Kalau sudah begitu
wudu, mau s
kamar. Nanti
lat depan tel
ar aja kalau mau salat, gak usah pi
eperti orang menahan marah. Ia mengepalkan tangan
uman ini dulu sama mbakmu
tegasnya lagi
perlu bentak-benta
a dan menyeduh dengan air panas. Tak lupa ditambahkanny
a tipis, panjang. Aku tak mampu menebaknya. Fungsi minuman itu
numan a
ah, jangan buat orang m