icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Kutemukan Cinta-Nya dan Dia di Tokyo

Bab 4 Menghilangkan Kenangan tanpa Jejak

Jumlah Kata:1086    |    Dirilis Pada: 10/02/2022

*

anyak orang dengan senyumannya. Tapi Gadis tak bisa menipu dirinya sendiri. Tetap saja hatinya masih belum menerima kecewa itu datang, tetap saja ia patah hati. Pernikah

umahnya. Gadis membuka satu per satu kenangan manis yang pernah ia rasakan saat bersama Devano. Mulai

an yang menyakitkan itu tanpa jejak, jika ia hanya menyimpannya. Kelak Gadis

aanmu, pedasnya sesuai seleramu," ucap Ela

semua ini nanti Gadis

sudah memukulnya sekali, tapi kurang p

nyentuhnya. Nanti tanganmu jadi kotor dan jangan juga noda

mereka saat ini sibuk menyiapkan pesta resepsi pernikahan anaknya. Ana

lulusan terbaik di akademi militer dan dapat penghargaan dari presiden pun, keluarga mereka kepanasan. Gadis dan ibu hanya bisa tertawa dengan tuduhan mereka yang m

ng lain. Mereka dari dulu memang begitu, panasan dan mudah iri. Untuk itu harusnya

saja! Sepertinya Gadis saat ini harus lebih bahagia dan menampar mer

sih marah karena adik perempuan satu-satunya dilu

embali ke Libano

an lagi. Mas masih

an menjagaku tanpa henti. Gadis bersyukur karena jadi adikm

, tapi hanya di depan kami. Di hadapan orang lain, jangan! Kamu harus tegak

angi. "Mas, kenapa dada ini masih terasa perih dan sesak. Gadis belum bisa menyembuhkan luka yang masih basah ini? Kenapa Gadis masih merasa kalau ini hanyala

terima kalau adik kesayangannya begitu tergun

di ruang keluarga. Gadis dan Elang saling menatap d

*

. Kemarin Gadis datang ke rumah mereka berdua dan membuat Dhea terus menangis!

Tanyakan saja pada anakmu, apa dia mengarang cerita. Anakku sudah tak m

gi, kenapa dia kemarin datang ke ru

untuk menganggu Dhea dan bekas suamiku," tim

anti pasti dia kirim. Kamu sengaja kan datang ke sana untuk menari

ku berhak atas rumah itu karena sebagian pembelian rumah itu adalah dari uangku. Dan asal Tante tahu saja, sebagai tambahan informasi untuk Tante. Sertifikat rumah itu ditulis atas

an kalian yang akhir-akhir ini mencuat di publik. Apalagi kan ayahmu adalah rektor dari universitas ternama dan Mas-mu

n Mas Elang enggak malu karena masalah itu bukan salahnya Gadis. Masyakarat pun bisa me

ai kurang ajar. Rista tak bisa melanjutkan kata-

Rista. Nanti saya bicara lagi dengannya," pamit Andri d

asa mereka marah-marah, harusnya keluarga kita

ita jangan sama kampungannya

ngan kalian, terutama denganmu, Gadis." Hadi langsung

a apa?" tanya G

u melanjutkan program mag

ih belum kepikiran mau di mana, mas

amu untuk melanjutkan

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Ikatan Ini Sudah Putus! Tidak Bisa Disatukan Lagi2 Bab 2 Selamat Berbahagia di Atas Luka Seseorang3 Bab 3 Duniaku Memang Hancur, tapi Kebahagiaanku Tak Bisa Dipadamkan4 Bab 4 Menghilangkan Kenangan tanpa Jejak5 Bab 5 Kamu adalah Mimpi Buruk yang Harus Kubuang6 Bab 6 Kan Kubalas kan Dendam ku dengan Cara yang Elegan7 Bab 7 Tokyo! Aku Datang... 8 Bab 8 Lelaki Dingin Itu adalah Calon Dosen Pembimbingku9 Bab 9 Dia Memang Lelaki Sempurna, tapi... 10 Bab 10 Kamu Cantik dengan Jilbabmu11 Bab 11 Seiman dan Sehati12 Bab 12 Di Tokyo, Kumulai Menemukan Cinta-Nya13 Bab 13 Ada Cahaya Cinta di Kedua Matamu14 Bab 14 Menjadi Wanita Paling Bahagia15 Bab 15 Muslimah Itu Cantik dengan Jilbabnya16 Bab 16 Terkadang Takdir Memang Tidak Sesuai Rencana17 Bab 17 Bagai Bidadari Berkata Bening18 Bab 18 Bertemu denganmu Apa Sebuah Kesalahan 19 Bab 19 Kecantikan yang Terjaga Sempurna20 Bab 20 Jangan Malu Mengatakan Rindu! 21 Bab 21 Takdir Bermain tanpa Bisa Dikendalikan22 Bab 22 Di Saat yang Tepat, untuk Lelaki yang Tepat23 Bab 23 Dia Membuatku Resah Tak Bertepi24 Bab 24 Jangan Jatuh Cinta Padaku karena Hal itu Sia-sia25 Bab 25 Menulis Jarak Antara Kita26 Bab 26 Berdamai dengan Takdir27 Bab 27 Dia Bagai Empat Musim bagiku28 Bab 28 Aku Tidak Layak Mendapatkan Cintamu29 Bab 29 Menemukan Seseorang yang Kusebut Rumah30 Bab 30 Teman Hidup dan Sesurga31 Bab 31 Menggerakan Hati32 Bab 32 Memadamkan Api Cemburu33 Bab 33 Menunggu Akad Terucap34 Bab 34 Benang Perasaan yang Terputus atau Terikat 35 Bab 35 Akad adalah Pembuktian Cinta36 Bab 36 Lelaki Penganggum Rahasia37 Bab 37 Aku Ingin Bahagia Memelukku Kembali38 Bab 38 Mencintaimu adalah Caraku Untuk Merangkum Keindahan39 Bab 39 Karenanya Aku Bisa Menghapus Luka40 Bab 40 Menebak Rupa Takdir41 Bab 41 Rindu yang akan Menemui Pemiliknya42 Bab 42 Mendung Terlukis di Wajahmu43 Bab 43 Cinta Sepihak44 Bab 44 Doa dan Restu Orang Tua adalah Jimat45 Bab 45 Membenci Kehilangan46 Bab 46 Terjebak Dalam Sangkar Ragu47 Bab 47 Apakah Aku adalah Bayangan dari Cinta Pertamanya 48 Bab 48 Sepasang Kebahagiaan di Matamu49 Bab 49 Kamu adalah Kisah yang Sudah Usai50 Bab 50 Biarkan Takdir yang Menjalankan Perannya51 Bab 51 Bayanganmu Dalam Resahku52 Bab 52 Namamu Selalu Tertulis di Lembaran Hidupku53 Bab 53 Jodoh yang Allah Pilihkan54 Bab 54 Ada Tangisan Anak-anak Kelak di Kedua Matamu55 Bab 55 Bongkahan Takdir Memiliki Ceritanya Masing-masing56 Bab 56 Apakah Debarku Sampai Ke Jantungmu 57 Bab 57 Seperti Merpati yang Tak Pernah Ingkar Janji58 Bab 58 Jatuh Cinta Tanpa Rencana59 Bab 59 Selangkah Lagi Menuju Tangga Bahagia60 Bab 60 Merayakan Cinta Setelah Akad61 Bab 61 Sehidup dan Sesurga62 Bab 62 Kau adalah Matahariku yang Tak Pernah Tenggelam (POV Gadis)63 Bab 63 Kau adalah Rumah (POV Yamazaki)64 Bab 64 Bersamamu tanpa Akhir65 Bab 65 Ruang Hati yang Paling Rahasia66 Bab 66 Mutiara yang Berharga67 Bab 67 Bahagiaku Menetap di Kamu68 Bab 68 Berpisah untuk Sementara69 Bab 69 Meninggalkan atau ditinggalkan 70 Bab 70 Garis Resah71 Bab 71 Kenapa Datang Terlambat 72 Bab 72 Seperti Separuh Jiwa yang Hilang73 Bab 73 Menemukan Cinta dengan Hal yang Berbeda