icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Kutemukan Cinta-Nya dan Dia di Tokyo

Bab 6 Kan Kubalas kan Dendam ku dengan Cara yang Elegan

Jumlah Kata:1095    |    Dirilis Pada: 10/02/2022

*

ketemu sama mama Desi saat lagi

Dhea ik

Jakarta dan suruh Gadis main ke rumah mama Desi, ya Gadis tolak lah karena bertepatan dengan kepergian Gadis ke Jepang," tuturnya. "Dan Ibu tahu enggak gimana reaksi si Dhea?" tanyanya dan Putri me

erus minta maaf dengan kelakuan Devano pada kita, terlebih

tua yang baik dan enggak banyak nuntut," ucap Gadis. "Tapi, Gadis pingin

Dhea lakukan?" tan

na koneksi, karena ayah itu seorang rektor. Dia pikir memangnya University of Tokyo itu sistemnya seperti itu kali, kayak kebanyakan di negara in

au diladeni, nanti dia bisa fitnah kamu dan ngatai

sinar. Enak saja, si ulat bulu ngehancurin rumah tangga orang, dia-nya senang-senang, masa Gadis yang menderita! Pokoknya Gadis mau balas dendam sama dia, balas dendam

mereka lakukan. Kamu harus bahagia, justru setelah mereka mengkhiana

dis, pasti Gadis balas dengan kesuksesan dan kebahagiaan yang me

buang untuk manusia seperti mereka," timpal Hadi, ia

seniornya, Ayah. Mungkin agak

untuk ke Jepang? Suda

enikah itu entah kenapa Gadis langsung booking apartemen untuk disewa, padah

rtemen. Itu biayanya masih kurang?

Devano bayar hutangnya. Kan rumah yang dia dan si ul

acara. Kamu fokus saja sama persiapanmu dan

eka, enak saja tinggal di rumah yang Gadis bayar s

anmu saja," tukas Hadi. "Gadis, Ayah ingin lihat kamu pakai jilab, Nak. L

. Gadis hanya merasa belum pantas saja memakai jilbab karena dirinya masih urakan. "Bukan Gadis enggak mau pakai jilbab. Tapi, Gadis belum siap. Masih mau benerin

tu wajib hukumnya, sudah Allah perintahkan dalam Al-Qur'an, kalau kelakuan ya nanti kalau kamu sudah memakai jilbab perlahan akan kesaring sendi

enggak sekarang ya. Doakan hati Gadis enggak

kai jilbab pa

h, doain Gadis pakai jilbab pas

t dan sebelum ajal menjemput, lebih baik kamu menutup

. Tapi bukan sekarang, karena kan mau pergi ke Jepang. Takutnya karena

an lah puji-puji manusia, tapi hanya amal kebaikan kita. Jangan takut dunia ini menjauhimu, taku

a Allah... Nasihat dari Ayah selalu

*

t pagi hari dari bandara. Gadis harus istirahat cukup karena perjalanan nanti ke Jepang menghabiskan waktu lebih dari

ssalamua

am... Gadis kamu

siapa yang meneleponnya, suara lelaki yan

a belas menit. Aku hanya ingin bicara hal y

a. Waktuku terlalu berharga untu

pernikahan kita sudah berakhir?

berakhir. Untuk itu aku enggak bisa menemui kam

ia, kenapa enggan

epang.' Gadis langsung mengakhiri pemb

i, bahkan nanti lebih bahagia." gerut

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Ikatan Ini Sudah Putus! Tidak Bisa Disatukan Lagi2 Bab 2 Selamat Berbahagia di Atas Luka Seseorang3 Bab 3 Duniaku Memang Hancur, tapi Kebahagiaanku Tak Bisa Dipadamkan4 Bab 4 Menghilangkan Kenangan tanpa Jejak5 Bab 5 Kamu adalah Mimpi Buruk yang Harus Kubuang6 Bab 6 Kan Kubalas kan Dendam ku dengan Cara yang Elegan7 Bab 7 Tokyo! Aku Datang... 8 Bab 8 Lelaki Dingin Itu adalah Calon Dosen Pembimbingku9 Bab 9 Dia Memang Lelaki Sempurna, tapi... 10 Bab 10 Kamu Cantik dengan Jilbabmu11 Bab 11 Seiman dan Sehati12 Bab 12 Di Tokyo, Kumulai Menemukan Cinta-Nya13 Bab 13 Ada Cahaya Cinta di Kedua Matamu14 Bab 14 Menjadi Wanita Paling Bahagia15 Bab 15 Muslimah Itu Cantik dengan Jilbabnya16 Bab 16 Terkadang Takdir Memang Tidak Sesuai Rencana17 Bab 17 Bagai Bidadari Berkata Bening18 Bab 18 Bertemu denganmu Apa Sebuah Kesalahan 19 Bab 19 Kecantikan yang Terjaga Sempurna20 Bab 20 Jangan Malu Mengatakan Rindu! 21 Bab 21 Takdir Bermain tanpa Bisa Dikendalikan22 Bab 22 Di Saat yang Tepat, untuk Lelaki yang Tepat23 Bab 23 Dia Membuatku Resah Tak Bertepi24 Bab 24 Jangan Jatuh Cinta Padaku karena Hal itu Sia-sia25 Bab 25 Menulis Jarak Antara Kita26 Bab 26 Berdamai dengan Takdir27 Bab 27 Dia Bagai Empat Musim bagiku28 Bab 28 Aku Tidak Layak Mendapatkan Cintamu29 Bab 29 Menemukan Seseorang yang Kusebut Rumah30 Bab 30 Teman Hidup dan Sesurga31 Bab 31 Menggerakan Hati32 Bab 32 Memadamkan Api Cemburu33 Bab 33 Menunggu Akad Terucap34 Bab 34 Benang Perasaan yang Terputus atau Terikat 35 Bab 35 Akad adalah Pembuktian Cinta36 Bab 36 Lelaki Penganggum Rahasia37 Bab 37 Aku Ingin Bahagia Memelukku Kembali38 Bab 38 Mencintaimu adalah Caraku Untuk Merangkum Keindahan39 Bab 39 Karenanya Aku Bisa Menghapus Luka40 Bab 40 Menebak Rupa Takdir41 Bab 41 Rindu yang akan Menemui Pemiliknya42 Bab 42 Mendung Terlukis di Wajahmu43 Bab 43 Cinta Sepihak44 Bab 44 Doa dan Restu Orang Tua adalah Jimat45 Bab 45 Membenci Kehilangan46 Bab 46 Terjebak Dalam Sangkar Ragu47 Bab 47 Apakah Aku adalah Bayangan dari Cinta Pertamanya 48 Bab 48 Sepasang Kebahagiaan di Matamu49 Bab 49 Kamu adalah Kisah yang Sudah Usai50 Bab 50 Biarkan Takdir yang Menjalankan Perannya51 Bab 51 Bayanganmu Dalam Resahku52 Bab 52 Namamu Selalu Tertulis di Lembaran Hidupku53 Bab 53 Jodoh yang Allah Pilihkan54 Bab 54 Ada Tangisan Anak-anak Kelak di Kedua Matamu55 Bab 55 Bongkahan Takdir Memiliki Ceritanya Masing-masing56 Bab 56 Apakah Debarku Sampai Ke Jantungmu 57 Bab 57 Seperti Merpati yang Tak Pernah Ingkar Janji58 Bab 58 Jatuh Cinta Tanpa Rencana59 Bab 59 Selangkah Lagi Menuju Tangga Bahagia60 Bab 60 Merayakan Cinta Setelah Akad61 Bab 61 Sehidup dan Sesurga62 Bab 62 Kau adalah Matahariku yang Tak Pernah Tenggelam (POV Gadis)63 Bab 63 Kau adalah Rumah (POV Yamazaki)64 Bab 64 Bersamamu tanpa Akhir65 Bab 65 Ruang Hati yang Paling Rahasia66 Bab 66 Mutiara yang Berharga67 Bab 67 Bahagiaku Menetap di Kamu68 Bab 68 Berpisah untuk Sementara69 Bab 69 Meninggalkan atau ditinggalkan 70 Bab 70 Garis Resah71 Bab 71 Kenapa Datang Terlambat 72 Bab 72 Seperti Separuh Jiwa yang Hilang73 Bab 73 Menemukan Cinta dengan Hal yang Berbeda