Side the Away
erdiri di sana. Perasaan bersalah itu merasukinya. Laura tidak bisa melihat raut wajah Mario yang kecewa. Dia membiarkan Mario masuk ke dalam apartemen dan mengikuti laki-lak
aku min
Dia terkejut melihat Laura menangis. "Lala, apa ya
aku sungguh minta maaf," ucap Laura
emosimu. Aku mengabaikan suasana hatimu karena k
ia segera menghubungi Jason. Dan Jason mengatakan Mario tidak menginap di sana. Laura tahu, Mario akan
akan meminta orang mengikutimu." Mario mengusap air mata di waja
epenuhnya hilang. Mario bersikeras untuk membuatkan sarapan. Sandwich dengan potongan stroberi itu
malam kau tidak makan
tidur di mana
tu meminta temannya mengantarku pulang. Laki-laki yang sangat baik, aku tidak sempat menanya
percayai orang asing begit
r sayang. Dia o
o dan menghilangkan kecemasannya. Laura menghabiskan sarapannya lalu mencuci piringnya. Dia mengangguk sekilas ketika Mario masuk ke dalam kamar. Ponselnya berbunyi sesaat setelah
ario ke rumah sakit. Kau pa
membicarakan hal itu?" tan
anda, aku ini sahabatmu melakukan sesuatu juga d
memikat Jason yang tenang itu,"
kecil. Lala, cinta pertama itu tidak mudah tergantik
a pe
ya. Pikirannya melayang entah kemana hingga Mario memeluknya dari belakang. La
an bermesraan dengan Mario. K
g kesal karena perbuatan Lucy semalam. Namun, mengingat karakter Lucy, Laura tidak ingin berdebat.
idak bisa menunggu lebih lama. Mario terlalu keras pada hubungan kami. Lala, aku tahu kau takut dengan pernikahan, tapi kau tidak bisa terus melajang dan membiarkan Mario menunggumu. Aku me
ikahan. Jika orangtua Mario terlibat maka Laura tidak bisa terus menghind
ku akan membahas masalah ini
h kau sangat
ang menjadi ketakutan terbesarmu. Kau tidak boleh sedih karena hal itu. Lala, aku sudah bersia
tempat itu terpencil. Melainkan keheningan di rumah itu yang membuatnya merindukan kampung halamannya. Sudah lama, Laura tidak mendenga
aanku. Mungkin aku sedikit sibuk d
kesibukan Mario, lagipula tempat itu cocok untuk me
skenario. Syuting film sebentar lagi dimul
tidak bisa
p. Lala, kau adalah sumber inspirasi
a hatimu tidak baik. Mario aku minta maaf dan t
sa menikah lebih dulu, tidak ada aturan untuk
u sudah menolakmu berkali-kali. Mario beri aku waktu untuk meya
karena Lucy. Saat dia kembali, aku akan memb
n masalah Lucy. Mungkin sudah saatnya bagi Laura menyingkirkan ketakutannya akan sebuah pern
ingin bert
*
ntuk menghindari percakapan itu. Tidak biasanya, namun Laura tidak ingin bertanya mengapa Mario enggan membahas hal itu. Selama menjadi kekasihnya, Mario nyaris tid
al
munan. Mereka sudah tiba dan Mario telah mengeluarkan
ntu Mario membawa barang-bara
eorang yang kau rindukan?" tanya
idak mungkin habis dalam satu hari. Laura memasukkan buah ke dalam lemari pendingin kemudian menghampiri Mario yang berada di ruang tengah. Laki-laki itu tampak serius dengan pekerjaannya. Tidak ingin menganggu, Laura memutuskan untuk menghirup udara segar.
uk sesaat. David menghubunginya, Laura lupa mengab
terlambat
n. Mirip sekali den
a hari ini. Maaf,
kau s
e baru kembali. David, aku tidak bisa d
t kondisi apartemen yang berantakan. Nikmati w
r David mengerti dan tidak menuntut pekerjaannya seperti orang lain. Gaji yang dia dapatkan dari pekerjaan itu menghemat tenaganya untuk bekerja di temp
n Mario akan bahagia mendengarnya. Sejak Laura mengidap depresi, ketakutan Mario lebih dari apa pun. Membawanya ke psikiater dan terjaga setiap kali Laura mencoba untuk bunuh diri. Dia bahka
at sekali
tidur Mario. Dia meletakkan kepala Mario di pangkuannya. Sudah lama Laura tidak melakukan hal itu. Dia memperhatikan wajah Mario yang terlelap. Wajah yang tampan dengan sepasang alis t
k ketemu sama kamu. Karena kamu, aku bahkan mengabaikan seseorang sebaik Mario. Lima tahun, aku cob
ya Laura akan mengabaikan panggilan itu. Namun, melihat Mario tertidur lelap dan takut memb
i
itu di telinga. Dia menunggu hingga sese
saikan naskahmu. Segera hubungi aku. Aku menunggumu di rumah. Sampa
ah membicarakan tentang Mika. Entah apa hubungan keduanya, La
gal di Queens. Sudah lama sekali aku tidak merasakan pai
bicara perempuan itu mirip sekali dengan Lucy. B
atku kesal. Baiklah, aku akhiri saja. Jangan lupa kau berjanj
an ponsel itu di meja lalu menatap Mar
*
iennya yang masih berada di ruangan itu. Perceraian dan hadirnya orang ketiga, omong kosong itu Gino lelah mendengarnya. Dia meninggalkan gedung perusahaan lalu mengendarai mobilnya melewati jalanan yang padat. Siang itu, jalan macet total. Gino menghempaskan tinjunya pada kemudi mobil. Dia cemburu kare
al
ergores, goresan panjang itu menyadarkan Gino. Mobilnya baru saja ditabrak secara brutal.
ngaja," ucap perem
saat ini berada di tempat umum. Meskipun Gino ingin sekali mencekik pe
terpaksa melakukannya untuk menghindari wartawan. Sepupuku berada di toil
a meningkat dengan membiarkan orang asing menaiki mobilnya. Setelah laki-laki mabuk malam itu, dia juga membantu perempuan yang bersikap s
i televisi maupun surat kabar. Janga
uanmu. Ambil ini sebag
n itu. "Kau bercanda? Kartu ini tanpa limi
siku hancur. Terimakasih tuan tampan s
angnya menyadarkan Gino dari lamunan. Dia memutuskan kembali ke ap
*