icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Sang Kekasih Berambut Merah

Bab 6 : Kesengsaraan Baru Maria

Jumlah Kata:1421    |    Dirilis Pada: 29/01/2022

arnya menuju pin

g menuju tangga. Dengan lebih lembut, suara yang sama b

tunggu! Aku meninggalkan se

imkannya," poton

i anak tangga pertama. Dia berbalik. S

yang giat. Sampai jump

n Sar

sudah berbalik dengan langkah-lan

pkan dirinya masuk ke dalam mobi

Maria mengembuskan desahan berat dan masuk kembali ke dalam gedung. Kau bisa me

am lalu membuka pintu, dan disambut oleh ketiga kopernya. Dengan senyum lemas, dia masuk ke dalam kama

. Kau sal

lihat bersama Sarkon. Gadis yang memaka

a kau buta? Atau kau tidak meli

on tentang pakaiannya, lal

lucu?" bent

kan seekor anjing chihuahua, lalu menjawab sopan, "Aku tidak menertawakanmu. Aku cuma

ampai ujung rambut. Kesombongan terpancar dari bibirnya. Dia me

i? Maria melirik gaun biru tanpa lengan yang diken

kan?" Maria mengernyi

hat saja penampilanmu. Kau datang dari era mana—tahun delapan

dua tangan si gadis dari roknya dan melangkah mundur. Ga

ah Maria menatapnya dengan seksama. Dia punya lekuk tubuh yang bagus seperti Lovet

Aku tak percaya ini. Pertama, mereka memberiku

i sini. Akulah sang putri. Sadari statusmu. Kau bukan siapa-siapa. Aku punya apa yang kau punya, dan bahkan jauh lebih baik. S

u terus mengomel dengan gaya bangsawannya, "Aku mau tinggal sendiri! Aku tidak

au kau merasa sangat tidak

betina. "Kenapa aku yang harus pergi? Kau yang pergi!" Ibarat p

Sesaat, dia merasa b

mbil mengepalkan tangan, Maria mengangkat dagu, "Ini kamarku, jadi aku tidak akan pergi ke

itu lalu melihat ponselnya. Haruskah dia me

dan dewasalah, Maria. Kau sebetuln

uara Sarkon. Dia sangat ingin mendengarnya. Sarkon baru

pon saja. Tida

i atas tempat tidur yang tertata rapi, "Kau gadis desa

kepalanya lalu mulai

*

pernah Maria kunjungi. Meskipun lebih kecil dari kamarnya di vila, na

wilayahku. Bahkan bahu kami tidak akan bersentuhan. Maria

bus dan berderu, Maria menatap pons

karang? Maria ber

ang bergoyang dalam sunyi di bawah sinar ment

nya lautan. Warna d

es di pipi Mar

esial buatan si pembuat roti. Sophie akan bergosip tentang pelayan-pelayan lain, l

menari

enangis. Sifatmu kuno

menyimpannya. Dia duduk di meja supaya

i pula dia juga tak akan sudi tahu nama Maria--maka Maria

a, karena gadis itu me

ran, lalu makan siang sebentar di kantin

nal di kalangan orang-or

sama bergengsinya, sama misteriusnya, dan sa

memberi kurikulum yang jauh berbeda, yang tujuannya mempers

i tahu Maria tentang sekolah itu,

nan polisi dan seorang guru. Dia tidak dilahirkan dalam kemegahan atau diharapkan m

ang terbaik," hanya it

aria seringkali

sa, mengadopsi dan membesarkan seorang gadis seolah-olah anaknya sendiri? Apa

antas mendapatk

orang tahu, tapi tak seorang pun yang

Tidak ada gunanya memikirkan pertanyaan-pertanyaan itu lagi karena dia tidak akan per

ng dihiasi awan putih bak kapas. Dia menghir

masih akan bisa menikmati hari itu. Dia akan berjalan-ja

ing lagi. Maria masuk ke ruang kelas yang nyaris kosong. Bedanya ada

lega, tahu kalau si gadis kasar itu salah satu dari para berlian—istilah yang dia curi d

um kepada dosen. Dosen itu tidak lagi terkejut dan membalas

*

h titik hijau raksasa di sisi kanan atas kota Len

siswa baru, kampus Walden punya semua kebutuhan dasar untuk para orang kaya dan

ara mahasiswa disarankan menginstal sistem navigasi universitas untuk memudahkan pergi

ergetar. Dia terkejut lalu berbalik menja

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 : Cinta Rahasia2 Bab 2 : Kejutan Sarkon3 Bab 3 : Kasih Sayang Sarkon4 Bab 4 : Sarkon Maria5 Bab 5 : Rahasia Sarkon6 Bab 6 : Kesengsaraan Baru Maria7 Bab 7 : Pertanyaan Maria yang Tak Terjawab8 Bab 8 : Jawaban Sarkon9 Bab 9 : Pertarungan Diam Maria10 Bab 10 : Janji Sarkon11 Bab 11 : Maria Melawan Perundung12 Bab 12 : Teman Baru Maria13 Bab 13 : Rasa Sakit Sarkon14 Bab 14 : Maria Membutuhkan Suami15 Bab 15 : Istri Pilihan Sarkon16 Bab 16 : Maria Bertemu Paris17 Bab 17 : Sarkon versus Claude18 Bab 18 : Amukan Sarkon19 Bab 19 : Temperamen Maria20 Bab 20 : Maria bertemu Claude21 Bab 21 : Sarkon Merindukan Maria22 Bab 22 : Maria di Benak Mereka23 Bab 23 : Masalah Baru Maria24 Bab 24 : Masalah Baru Sarkon25 Bab 25 : Pertama kali Maria tidak melukis Sarkon26 Bab 26 : Maria's Claude dan Paris27 Bab 27 : Maria Terjebak28 Bab 28 : Maria Semakin Dekat Dengan Claude29 Bab 29 : Hari Maria Dan Sarkon Bertemu30 Bab 30 : Pengakuan Maria kepada Sarkon31 Bab 31 : Hadiah Maria32 Bab 32 : Satu-satunya Hal yang Tidak Diketahui Sarkon33 Bab 33 : Pembuatan Binatang34 Bab 34 : Bagaimana Maria Mencintai Sarkon35 Bab 35 : Maria Davis Akan Diajar36 Bab 36 : Maria Berhadapan Dengan Paris37 Bab 37 : Paris Merasakan Perubahan38 Bab 38 : Paris Menyangkal Perasaannya39 Bab 39 : Ketidakhadiran Membuat Hati Menjadi Rindu40 Bab 40 : Maria Dihukum41 Bab 41 : Maria Tidak Suka Paris42 Bab 42 : Paris Membantu Maria43 Bab 43 : Maria Mengamuk Pada Paris44 Bab 44 : Cara Baru Menjinakkan Maria45 Bab 45 : Maria Mencari Bantuan46 Bab 46 : Maria Menghadapi Julie47 Bab 47 : Rencana Maria Bergerak48 Bab 48 : Maria Sendirian Dengan Paris49 Bab 49 : Paris Mencari Perhatian Maria50 Bab 50 : Rencana Baru Sarkon51 Bab 51 : Maria Mengamuk Pada Sarkon52 Bab 52 : Maria Diserang53 Bab 53 : Maria Adalah Monster Milik Paris54 Bab 54 : Maria Makin Dekat dengan Paris55 Bab 55 : Kemajuan Sarkon56 Bab 56 : Claude Ingin Membalas Impas57 Bab 57 : Maria, Si Umpan58 Bab 58 : Pelindung Baru Maria59 Bab 59 : Hati Maria Hanya untuk Satu Orang60 Bab 60 : Serangan Pertama Sarkon61 Bab 61 : Maria di Dalam Gelap62 Bab 62 : Masa Lalu Sarkon yang Tidak Diinginkan63 Bab 63 : Hukuman Maria64 Bab 64 : Skor Satu untuk Paris65 Bab 65 : Skor Satu untuk Claude66 Bab 66 : Paris Melunak terhadap Maria67 Bab 67 : Serangan Kedua Claude68 Bab 68 : Claude Akhirnya Menghadapi Maria69 Bab 69 : Maria dan Paris70 Bab 70 : Sarkon Akan Melakukan Apa Pun71 Bab 71 : Sarkon Mendapat Bahkan Dengan Paris72 Bab 72 : Maria Mengambil Tindakan73 Bab 73 : Wanita Spesial Sarkon74 Bab 74 : Maria Mengkonfrontasi Sarkon75 Bab 75 : Maria Cemburu76 Bab 76 : Maria Marah77 Bab 77 : Kembalinya Pengejar Maria78 Bab 78 : Pertengkaran Dua Sejoli 79 Bab 79 : Paris Tahu80 Bab 80 : Perselisihan Para Pecinta81 Bab 81 : Konfrontasi Pecinta82 Bab 82 : Maria Memungut Potongan-Potongan Hatinya83 Bab 83 : Target Baru Paris84 Bab 84 : Gigitan Cinta Pada Maria85 Bab 85 : Maria Menjual Dirinya 86 Bab 86 : Maria Terjebak Dalam Masalah Rumit87 Bab 87 : Maria Bertengkar Dengan Paris88 Bab 88 : Maria Perlu Bertemu Paris89 Bab 89 : Paris Mengaku Pada Maria90 Bab 90 : Paris Menghadapi Perasaannya91 Bab 91 : Paris Menginginkan Maria, Jadi Dia Akan Memperbaiki Segalanya92 Bab 92 : Paris Mencoba Menemukan Kencan yang Sempurna dengan Maria93 Bab 93 : Paris Diserang94 Bab 94 : Maria Dipermalukan95 Bab 95 : Perlindungan Sarkon96 Bab 96 : Sarkon yang Dingin dan Maria yang Hangat97 Bab 97 : Kecemburuan Sarkon98 Bab 98 : Sarkon vs Paris: Ronde ke-299 Bab 99 : Sarkon Menyesal100 Bab 100 : Pasangan Kekasih