Aku Bukan Don Juan
at itu ramai pengunjung mulai sore sampai malam hari, kalau pagi sampai siang paling satu dua tamu saja yang datang tidak sebanyak malam.
u sedikitpun untuk satu kali cekrek saja. Sekalinya ada waktu aku pakai untuk istirahat dengan mengh
ng pasti ramai. Aku sudah hapal betul jamm berapa saja cafe ramai dan sepi karena mereka datang untuk mengisi peru
knya berkurang, kami tidak lagi malam mingguan atau jalan-jalan dihari Minggu, kasihan juga
" tanyaku pada seorang kasir cafe yang
an langsung masuk keruangannya." jawabnya dan ketika kami sedang
i setelah dia menutup telponnya, ternyata yang t
ss yang manggil aku
*
k!
k!
k!
adia ku dengar t
sa basi, sudah jelas dia yang
ghedikkan dagunya. Karena dia yang
kerja kenapa?" Tanyanya
saya paksakan saya takut drop
u sampai ruma
ojek online baru dapet jam tiga sampai rumah Jam emp
ening menyernyit menandakan dia heran. Kepal
wa motor atau mobi
bawa motor
ya S
buat SIM motor dengan maksud bisa narik ojek
eperti ada beban yang menghimpitnya, tapi aku
. Karena sudah diusir akhirnya aku kembali kerja.
. Permisi
seakan tidak ada yang terjadi diantara kita berdua b
am berenda jelas banget ngejeplak, dua kancing bagian atas sengaja dia buka dan menunjukan belahan dadanya yang montok.
ncing orang berselingkuh kalau begitu, apa memang sejak dulu penampilannya seper
t wanita sexy tapi tidak mau ist
aku suka ngobrol sama dia karena orangnya apa adanya dan lucunya dia itu latah dan omongannya gak
nya, ngalor ngidul ujung-ujung
ain loe hisap maenin pakai lidah sesekali gigit-gigit manja, yakin gue tuh orang klepek-klepek sama loe dan
yang enak gaya ap
alau punya lakinya
besar p
cuma gayany
tanpa rasa malu kalau kata dia itu
di booking. Setelah itu dia bekerja ditempat pijit plus-plus. Banyak pekerjaan yang dia jalani sampai akhirnya ketemu dengan suaminya yang
*
tambah ramai, dari kalangan muda mudi s
g ngebooking ruang VIP Di cafe, kata Mba Yuki mer
u mengadakan reuni kecil-kecilan jadi hanya beberapa orang saja yang datang. Us
uhi. Salah satu dari mereka minta nomer ponselku katanya biar nanti kalau mau booking
*
VIP tidak bisa kami usir begitu saja, karena mereka omset untuk cafe. Setelah pukul 01.00 barulah mereka selesai,
arulah aku pulang, ruang Bu Boss sudah gelap dan terkunci.
_______________