icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Suami Kedua

Bab 3 Bagian Tiga

Jumlah Kata:1178    |    Dirilis Pada: 12/12/2021

aikan begitu saja. Jika biasanya Jonan hanya sekedar menggodanya atau

hasianya sendiri, ia selalu memilih mel

salah lagi?

unan, terlihat tersenyum pias. "A

samping Anin lalu duduk. "Bukan b

ku capek, Na," desah Anin. "Aku ingin

udahi saja," sahut Na

birunya langit untuk sesaat, kemudian Anin menoleh ke

berdiri. "Tapi kamu akan terus tersiksa kalau kaya gini

takut kalau menyudahinya. Kamu tahu kan,

nin untuk berhenti menyudahi pernikahannya. Nana sendiri hanya sekedar pelayan restoran, untuk hidup sendiri da

pa menit, hingga kemudian Anin memin

u ya, Na," kata

antar?" t

tergeletak di kursi panjang. "Nggak usah. Kamu kan jug

mudian Nana memeluk Anin. "Hati-hati ya. Jangan terla

nin tersenyum. "Makasih

beranjak pergi dari atas rerumputan hijau di taman

Anin saat mobil sudah melaju. "Tapi ... ak

ekik Anin

s dengan gerak mobilnya, Anin juga terlihat masih memantau du

kan mobil di area halaman hotel tersebut. Tanpa berpikir panjang, Anin melompat

?" tanya Anin s

tapi tampaknya tak akan mendapat ja

e arah lain, Anin mendadak mundur. Dari jaraknya berdiri saat ini, terlihat

u lift tersebut. "Lantai empat," kata Anin kemudian saat me

entunya langsung menekan

a sambil memukul dada Bagas. "K

Aku tidak jahat, justru dia yang jaha

kedua tangannya di tengkuk Bagas.

erwarna coklat. "Kamu justru wanita baik yang aku cintai

nin dengan tubuh bergeta

itu. Sang suami sudah tega berselingkuh di belakannya. Bermesraan di depan pintu kamar sebuah hotel,

i. Air mata sudah tak terbendung lagi dan

ang. Saat itulah Anin menangis hingga membuat dadanya sakit. Suami yang ia harapkan masih

uskan secara cepat, lalu Anin mengusap kasar waj

saja Anin lihat, adalah sebuah bukti nyata kalau memang sudah tak ada rasa cinta dari Bagas untuk Anin. Ke

R

ampai-sampai tidak tahu ada oran

onan yang tahu Anin s

k buku, kemudian berjalan mendekat ke arah pi

lagi?" Jonan mas

Mendorong pintu tersebut, hingga sosok wanita seda

terlihat jelas dari kedua pundak Anin yang be

ngis, Jonan kemudian berjalan mendekat se

etika tahu siapa yang ada di hadapannya saat ini, Anin segera berdiri da

i sini?" tanya

ahu. "Aku cuma lihat ada wanita cantik y

ranjang. "Si-siapa yang menangis," elak Anin. Jemari-j

kamu nanti lecet." Jonan menarik ked

muka. "Kamu keluar dari kamark

buh Anin dengan erat. Anin yang terkejut awalnya sempat menolak, t

anya Jonan lirih sambil meng

ata lebih banyak dari sebelumnya. Baju Jo

Di-dia ... dia selingkuh." Pecah

Rasa kecewa dan sakit di hati pada so

a tangan. Dua ibu jarinya bergerak-gerak mengusap pipi basah itu. "Jangan men

n seperti ini. Anin kemudian mengerjapkan matanya beberapa detik, sebelum akhirnya tersadar kalau memang pria yang saat ini seda

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka