Sesal yang Terlambat
empuan itu dan segera menahan lengannya.
alam-malam begini?" tany
berg
saya tidak bisa berada di sini lagi. Tolong biarkan s
ai mengeluarkan jurus andalannya, terlihat
pi tolong pikirkan Farhan. Bagaimana nanti nasibnya kalau kamu membawanya
n istrimu." Kali ini Papa yang bersuara, mem
t seperti orang yang tertindas dan membuatku semakin terpojok oleh keluarga besarku sendir
Tapi maaf, kali ini aku tidak tertarik untuk i
rgi saja. Itu lebih baik,"
hat marah, begitu p
emua orang tahu kebusukannya selama ini. Tapi aku tidak sejahat itu untuk menyeretnya ke penjara karena telah menipu kita semua. Jika dia memang memilih untuk pergi, ya pergi saja sana. Tapi ingat, jangan pernah sekal
a kamu selalu memperlakukan dia seperti musuh?" t
selama ini sangat baik pada saya, tapi saya tidak bisa terus berada di sini. Akan
apa yang kali ini yang akan
h kembang Farhan. Saya tahu Pak Arkan juga tersiksa dengan pernikahan ini, jadi mungkin lebih baik kita hidup mas
inun?" tanya Mama d
Pak Arkan, Ma. Saya rasa lebih baik kami
ar penuturan Ainun barusan. Jadi sekarang
n itu dengan airmata yang mula
mbur kearah Ainun. Heran sekali aku dibuatnya. Bagaimana bisa or
ulu semuanya baik-baik, Mbak,"
arah pada Arkan. Tapi lebih baik semua ini dibicarakan lagi setelah
nun? Mereka seakan tak rela sekali jika Ainun tersakiti sedikit saja, tanpa peduli luka yang kurasakan karena
lau Pak Arkan bisa menerima Farhan, saya akan bertahan demi masa depan Farhan. Tapi seperti yang Papa lihat, Pak Arkan tidak bisa menerima Farh
a apa maunya Arkan. Mama yakin lambat laun Arkan pasti akan me
nya menyungging senyuman meski matanya berk
a selama hidup sebagai menantu Mama dan Papa, saya banyak kekurangan. Saya pamit." Ainun kembali
ceraian kita. Pak Arkan seorang pengacara, jadi lebih paham bagaim
seorang pengacara? Apa dia ingin menghinaku, pengacara yang paham huk
sekal
un sambil menatapku selama beberapa saat. Entah apa arti dari tatapannya itu. Yang jelas soro
ajah Ainun. Dia tersenyum padaku sebelum akhirnya b
an perasaan yang
uncul di hadapanku lagi. Pergilah sampai aku tak ingat ji