Setiap Rahasiamu Akan Kubongkar
enangan air, menciptakan bayangan panjang yang seolah menari-nari di dinding kamar. Selina duduk di meja makan, menatap secangk
atat semua yang terjadi hari ini. Aku ingin belajar bagaimana men
, strategi kita bukan hanya soal mengalahkan orang lain. Ini soal m
nya sebelumnya tidak memberi hasil yang signifikan. Selina selalu satu langkah di depan, dan Rafael semakin
ael terguncang. Aku harus memaksanya melihat Selina dan Alya
kin agresif, tapi terlalu percaya diri justru membuka celah yang bisa dimanfaatkan. Selina mulai menyusun st
nyambutnya dengan senyum hangat dan menyiapkan ruang santai di teras belakang
depannya. "Aku ingin kita bicara tentang hari ini, bukan hanya tentang
mbut. "Aku... aku merasa bingung, Selina. Dina semakin agresif. Aku tidak i
p langkah yang kau ambil harus berdasarkan prinsip, bukan perasaan s
a adalah sosok yang lebih kompeten dan dapat membantu Rafael di berbagai bidang. Tapi langkah ini justru membuka peluang bagi Selina. Ia
ggunakan nada manis, canda, dan bahkan ancaman halus. Namun Rafael kini lebih waspada. Selina telah me
ta. Mereka duduk di pojok yang tenang, Alya menulis
mencoba merusak kebahagiaan orang lain biasanya akan lengah jika kita tetap cerdas dan tenang. K
ius. "Aku mengerti, Bu. Aku ingin b
a. Kita membentuk masa depan yang kuat, dan setiap langkah hati-ha
dan membuat kesalahan strategi. Selina melihat ini sebagai peluang. Ia mulai merancang langkah lebih cerdik, memanfaatk
g membaca dokumen di ruang kerja, dan dirinya sendiri. Ia menyadari satu hal: pertarungan ini bukan han
a teman Rafael yang memiliki posisi strategis dalam bisnis untuk makan malam di rumah, bukan u
n Rafael dengan janji-janji dan kata-kata manis. Namun Rafael kini mampu menilai niat sebenarnya. Setiap g
kota. Ia tahu pertarungan belum selesai, tetapi ia juga sadar satu hal: kekuatan sejati tidak datang dari kekasih yang mud
Selina. Frustrasi meningkat, dan ia mulai kehilangan arah. Selina melihat ini sebagai peluang. Ia mulai meny
urun. Ia merasa damai, meskipun tahu esok akan ada tantangan baru. Kali ini, Selina bukan hanya bertahan; ia yan
rgaku. Tidak sekarang, tidak pernah. Dan setiap langkah mer
ng kerjanya, memikirkan langkah berikutnya. Dina kini mulai bergerak dengan cara yang lebih berani dan licik. Ini
ncoba mencari tahu pola pesan Dina. Aku ingin mem
elawan dengan kekuatan atau emosi. Kita harus pintar membaca setiap
afael di sebuah kafe yang sepi, menyasar waktu ketika Selina kemungkinan sibuk dengan pekerjaan dan Alya
ar dengan ketenangan. "Dina mungkin cerdik, tapi ia tidak tahu bahwa kita juga
yang biasa ia gunakan. Ia berbicara lembut, menanyakan kehidupan pribadi Rafael, dan
l di benaknya: setiap niat yang dilakukan tanpa pertimbangan pasti akan menimbu
pertemuan ini untuk menunjukkan integritas dan stabilitas keluarganya. Ia mengirimkan sebuah pesan singkat n
n tubuh, dan cara Dina mencoba memengaruhi Rafael. Selina tersenyum melihat itu; putrinya kini
menghadiri seminar yang sama, bahkan mencoba menyelipkan komentar manis melalui media sosial. Selina menanggapi setiap langkah dengan strategi
i taman kota. Mereka duduk di bangku panjan
ak kebahagiaan orang lain biasanya akan lengah jika kita tetap waspada dan cerdas. Kita tidak h
kad. "Aku mengerti, Bu. Aku ingin b
epan yang kuat, bukan hanya untuk diri kita, tetapi juga untuk orang-orang yang kit
uat Dina bertindak lebih emosional, mengirim pesan-pesan yang kontradiktif, dan mencoba berbagai trik untuk memancing Rafael. Namun
badai di luar sana. Ia menatap Alya yang sedang menulis catatan, memikirkan Rafael yang sedan
u pertarungan belum usai. Kali ini, Selina bukan hanya bertahan; ia yang mengatur permainan
mulai kacau. Selina melihat ini sebagai peluang. Ia mulai merancang langkah balasan yang lebih strategis: bukan untuk
hatinya, dan hujan yang membasahi kota. Ia menyadari satu hal: kemenangan bukan hanya tentan
eluargaku. Tidak sekarang, tidak pernah. Dan setiap langkah m
sanya ia pertahankan kini memudar. Ia mulai sadar bahwa permainan ini tidak semudah
li ini ia lebih siap. Kali ini, ia bukan hanya bertahan; ia yang mengatur permainan, memast
n kekuatan yang tidak bisa diganggu siapa pun. Selina tersenyum tipis, menutup matanya sejenak, dan berkata