icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Setiap Rahasiamu Akan Kubongkar

Bab 3 aku lihat Ayah keluar sebentar

Jumlah Kata:1947    |    Dirilis Pada: 01/11/2025

panjang, memegang secangkir teh hangat yang baru ia tuangkan. Tangannya sedikit bergetar, bukan karena takut, tetapi karena ket

a. "Bu, aku lihat Ayah keluar se

Alya, jangan khawatir. Ibu selalu siap menghadapi

hadiri sebuah konferensi bisnis malam ini. Kesempatan besar bagi Dina untuk mendekat secara tidak langsung, menunjukkan kemampuannya di

ukan karena ia terkejut, tetapi karena ini adalah kesempatan untuk memutar balik permainan. Ia tah

dekat jendela, menatap hujan yang mulai turun tipis. "Bu...

anakan semuanya. Kita tidak hanya menghadapi, tapi juga mengendalikan s

setiap tamu dengan senyum yang menawan. Ia berbicara dengan sopan, menanyakan hal-hal yang t

gerakan Dina, setiap percakapan kecil, dicatat dan dianalisis. Selina merasakan rasa puas

Bu... aku ingin membantu lagi. A

lya. Tapi ini urusan orang dewasa. Yang penting, kita tetap waspa

am pengawasan tanpa terlihat. Ia tahu, Dina akan mencoba menutup jarak, membangun

da lembut dan menatap matanya dengan cara yang sengaja memancing perhatian. Namun Rafael, meskipun tergoda, merasa ada s

tapi lega. Selina menyambutnya dengan senyum hangat dan

. "Semua berjalan baik, tapi aku mer

Rafael, kita harus menilai dengan hati dan pikiran, bukan ha

an dekat yang juga hadir dalam konferensi, meminta mereka untuk secara halus memperlihatkan bahwa Selina dan Alya adalah pusat perhatian Rafael

irim pesan dengan nada manis, mencoba menjalin komunikasi pribadi. Tapi Rafael kini lebih waspada. Setiap kata

osial, dari media hingga pertemuan profesional, tetapi Selina selalu satu langkah di depan. Ia tidak bereaksi emosion

elina sambil menatap putrinya serius. "Orang yang mencoba merusak kebahagiaan orang lain biasanya akan leng

nar. "Aku mengerti, Bu. Aku ingin

, tapi juga membentuk masa depan yang kuat. Suatu saat nanti, kau akan tahu, se

intens, mencoba membujuk Rafael melalui kata-kata manis dan janji-janji palsu. Namun Rafael kini lebih waspada. Ia sadar

hu pertarungan ini belum selesai, tetapi ia juga menyadari satu hal penting: kekuata

ang biasanya ia pertahankan kini memudar. Ia mulai sadar bahwa permainan ini tidak semu

Dina: kemenangan bukan hanya soal mengalahkan lawan, tetapi tentang melindu

mulai meneguhkan hatinya, dan dirinya sendiri, perempuan yang tidak akan pernah menyer

ada rasa aman, dan ada kekuatan yang tidak bisa diganggu oleh siapa pun. Selina tahu, esok akan ada langk

uang kerja pribadinya, menatap laptop yang menampilkan rangkaian pesan dan catatan tentang setiap gerak-gerik Dina. Ad

cokelat hangat untuk ibunya. "Bu..

, kadang kita harus menghadapi orang yang ingin merusak hidup kita. Hari

ing Selina. "Aku ingin membantu, Bu

dengan menjadi cerdas dan waspada. Hari ini, aku yang akan bertindak. Tapi ing

terlalu cerdik, terlalu waspada, dan terlalu kuat. Dina memutuskan untuk menggunakan taktik yang belum pernah ia coba sebelumnya: me

nnya dan Selina, mungkin aku bisa mengambil alih seba

in agresif, tapi terlalu percaya diri justru bisa menjadi kelemahannya. Selina menyiapkan jebakan kecil: sebuah p

yaman dan penuh perhatian. Alya duduk di samping ayahnya, mencoba menceritakan hari-harinya di sekolah. Selina memperhati

makan malam, menatap istrinya serius. "Aku tidak tahu apa yang

fael, setiap niat yang dilakukan tanpa pertimbangan pasti akan menimbulkan konseku

rnya penuh jebakan. Selina mengetahui semuanya dan mulai menyiapkan strategi balasan yang tidak terlihat. Ia bekerja sama denga

setiap nada suara, setiap ekspresi wajah Rafael ketika berbicara tentang Dina. Selina tersenyum meliha

erbicara tentang pentingnya keseimbangan dalam hidup. "Rafael, aku tahu kau mungkin merasa bingung. Tapi kau harus m

in melakukan yang benar, Selina. Tapi Dina t

bijak. Jangan biarkan orang lain menentukan hati kita. Ingat, Alya

h Selina. Ia mengirim pesan dengan nada lebih emosional, mencoba menarik Rafael ke perasaan yang salah, tetapi Rafael kini leb

kadar soal hati Rafael, tetapi soal harga diri, keamanan keluarga, dan masa depan Alya. Dina mungkin cer

bantuan pribadi, menghadiri acara sosial yang sama, bahkan mencoba menimbulkan konflik halus di antara rekan kerj

i ruang kerja. "Bu... aku mulai tak

Kemenangan bukan soal menyerang balik, tapi tentang menjaga diri tetap cerdas,

membuat kesalahan strategis. Selina melihat ini sebagai peluang. Ia mulai merancang langkah yang lebih cerdik, memanfaat

g kerja, dan dirinya sendiri, perempuan yang tidak pernah menyerah. Hujan turun deras di luar, menutupi

kali ini, ia merasa lebih siap dari sebelumnya. Kali ini

"Tidak ada yang bisa merusak keluar

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka