icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

PERTAMA UNTUK NAIMA

Bab 2 MENCARI

Jumlah Kata:2298    |    Dirilis Pada: 07/12/2021

apikan barang bawaan dari tas carier ke lemari kecil di pojok ruangan. Naima teringat dengan korban kecelakaan yang ia tinggalkan sen

inap yang pagi tadi dia tinggalkan. Namun perawat yang berjaga sudah be

alam sudah sadar?" Naima menco

pa nama pasiennya?" Perawat sedikit

kalau ti

ang lalu mbak." kata perawat dengan senyum mengembang, Na

erbebas, bukan kenapa-kenapa, memang menolong orang Naima ikhlas, hanya takut se

pekerjaan dan membeli makan. Teringat perutnya yang lapar, Naima mencari lokasi yang banyak terdapat te

?" Sang sopir bert

oba bertanya dengan ramah, seperti yang dia lihat di media sosial, daerah K

aerah sana, nanti saya lewat jalan memu

perutnya sudah keroncongan. Nasi udu

harus mempunyai tujuan pasti. Mencari di online sangat sulit, kebanyakan sales ataupun marketing. Naima tidak berbakat dalam h

aima membidik nama café dan alamat yang terpahat di dinding dengan jelas dengan camera gawainya. Saat melihat selebaran putih tertempel di salah satu dinding dan bertuliskan "Di bu

n kesempatan terlewat begitu saja. Mengabaikan rasa lapar, Naima mencari informasi yang tertuli

el di dinding café. Menarik, dari belakang kelihatan cantik dan semampai. Jaka memperkirakan tinggi perempuan itu 165 cm. Jaka hanya diam sambil mengama

n memancarkan kelembutan terlihat dari sorot perempuan yang berjalan

a?" Suara ramah dan sopa

bantu?" Jaka segera mengubah

ung. Kira kira maksudnya bagaimana? Apakah melamar saat grand lau

ar pekerjaan?" N

jak Jaka memasuki cafe yang masih dalam tahap finishing. Naima mengikuti da

duduk di ruang meeting. Memberik

apa?" Jaka masih terpesona denga

ambil tangannya bergerak lincah mengisi formular yang disod

sih terpatri di bibir. Naima mengangkat wajahnya. "Maaf, saya baru lulu

berarti." Jaka menga

ka, Naima tersenyum masam,"Saya harus menghidupi diri saya pak, saya harus beker

duka cita." Jaka meng

aima menyerahkan formu

marang?" Jaka membaca sambil

engakhiri. Sebenarnya masih ingin berlama-lama mengobrol dengan perempuan manis di depa

sepsionis, dan tunggu kabar dari kami selanjutnya." Jaka mengulurkan

ng satu masih ada yang lainnya. Sesampai di kost Naima segera mempersiapkan dokumen yang di butuhkan, memasukkan ke dalam amplop co

sediaan obat maagh di dalam tas. Sambil mengunyah dia menu

apartemennya, ditemani oleh pengacara dan juga ada sesosok polisi. Han

ner bener dah oknum di negeri ini." ucap Viran, pengacara muda te

or mungkin tidak seperti ini. Tetapi aku terlalu malas, jika bisa diselesaika

sa bantu segitu doang."

sai. By the way, kamu sudah dapat siapa perempuan yang meno

membawa tas carier, wah susah kalau anak petualang. Mungkin dia hanya backpacker. Apalagi lokasi kecelakaan

gkin bisa memberikan sedikit petunjuk."

lucu kan sudah mau deadline pembukaan café baru lo ini, eh yang punya cafe masih tepar

Albe semakin pusing, rata-rata perempuan sekarang rambutnya di buat bergelombang, cantik? Semua perempuan memposting wajah cantik mereka

rena nyawanya sudah tertolong, walaupun memang tidak terlalu parah. Akan tetapi itu teta

a dulu deh beberapa hari ini, biar stamina lo balik lagi ...

Jaka yang berasal dari negeri ini yang membawanya ke sini sejak beberapa tahun lalu. Hanya untuk berlibur dan untuk sesuatu hal yang pribadi, akhirnya Albe memutuskan untuk mendirikan usaha, bermain dan bekerja. Play

di depan unit, membawa paperbag bertuliskan restoran ternama. Albe memberikan sedikit ti

m kecelakaan?" Albe be

dian?" tanya Albe, Bapak

cepat sembuh permisi." sebelum b

gil Albe, Bapak tadi m

apak ojek terli

melihat lewat video di sosial media kan?" Pak ojek meng

ak yang nolongin mister tapi mbaknya ikut ker

a si pemesan?" Albe dengan sema

ebentar. " Bapak ojek terlih

apa pak?" Albe ter

ima Ayundia, alamat tujuannya itu di Jl. Hj Syukur No. 80 di alamat aplikasi mister tapi kadang titiknya ber

gi untuk pak ojek. Pak Ojek berterima kasih atas pemberian Alb

e menjauhkan gawainya men

rusanmu." Tanpa menunggu jawaban

e segera memakan makanan yang sudah hampir dingin itu. Albe bersemangat untuk bisa lebih cepat

ertinya waktu yang tepat. Naima kali ini memakai pakaian lebih rapi. Rok span di bawah lutut juga kemeja kotak kotak. Rambutnya ia kuncir Kuda supaya terlihat elegan. Meman

an bersih. Jalan memasuki kost juga lebar bisa untuk 2 mobil. Rumah-rumah besar di kanan kiri sepanjang jalan menuju jalan utama. Naima sengaja memilih kost di daerah Jakarta Selatan,

progress pembangunannya cepat sekali. Padahal baru satu malam dia ketempat ini. Terlihat

ma pada perempuan yang menund

ya bantu?" perempuan dengan nam

gisi formular pendaftaran untuk lowongan yang tetempel

alui kontak yang sudah kakak cantumkan. Ada lagi yang bisa say

sih, saya permis

Naima segera keluar dari café, menuju ke arah lain yang kem

ok Albe keluar dengan tampilan santai, plester masih menem

lbe." sapa Ajeng de

datang?" Albe ada janji

b Ajeng tanpa me

a datang."Albe segera menuju ruang

k menemui perempuan penolongnya. Viran datan

pertinya ada preman yang minta jatah." kata Viran, menyodorkan map ke

lbe memutar kursi

pi ga mau usaha." Viran menyerahka

entang dunia gelap berbisnis. Sebelum terjun dia akan mendalami dan melihat siapa yang paling kuat, karena i

sterius ini? Benar alamatnya di

Kamu sudah menscreenshoot wajah perempuan it

. Gue bakalan cari sendiri." Albe hanya gelen

membuang buang waktu. Semakin ce

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 MERANTAU SIAPA TAKUT!2 Bab 2 MENCARI3 Bab 3 PERTOLONGAN KEDUA4 Bab 4 PERTEMUAN5 Bab 5 MASIH PERTEMUAN6 Bab 6 KECELAKAAN NAIMA7 Bab 7 CERITANYA NGAPEL8 Bab 8 TEMAN SARAPAN9 Bab 9 DRAMA BERBUAH DILEMA10 Bab 10 BINGKISAN TAK BERTUAN11 Bab 11 KUCING-KUCINGAN12 Bab 12 TANTANGAN DITERIMA!13 Bab 13 CIUMAN PERTAMA14 Bab 14 Mengerjai Naima15 Bab 15 TERLENA16 Bab 16 Gold Digger17 Bab 17 FAKTA DAN PERSAIANGAN18 Bab 18 SELF DEFENCE19 Bab 19 MENUNGGU PEMBUKTIAN20 Bab 20 CEMBURU21 Bab 21 Dinner22 Bab 22 Sebuah Pengakuan23 Bab 23 SEPARUH HATI24 Bab 24 PERMINTAAN GILA!25 Bab 25 BERAT MELEPASKAN26 Bab 26 SEMUA KARENA CINTA27 Bab 27 Hatimu, jangan transit!28 Bab 28 BUKTI SAKTI!29 Bab 29 ANTISIPASI30 Bab 30 KEKEPOAN JAKA31 Bab 31 JERATAN LARA32 Bab 32 AKSARA RINDU DALAM KABUT NESTAPA33 Bab 33 JAMINAN KESETIAAN34 Bab 34 KEKESALAN35 Bab 35 UNTUK DUNIAKU36 Bab 36 PENYERANGAN37 Bab 37 HANDPHONE BARU38 Bab 38 AMAN DI SISIMU39 Bab 39 RISALAH SEBUAH HUBUNGAN40 Bab 40 PERMINTAAN SEORANG SUAMI41 Bab 41 KEJUTAN42 Bab 42 PERTAMA UNTUK NAIMA43 Bab 43 BELUM TERBIASA44 Bab 44 HATI YANG TERPILIH45 Bab 45 EGO LELAKI46 Bab 46 KENYAMANAN BARU47 Bab 47 LOVABLE48 Bab 48 HOLIDAY HAS COMES49 Bab 49 TERIMA KASIH TELAH MELAMARKU50 Bab 50 PERMINTAAN SEORANG ISTRI51 Bab 51 Belive In You52 Bab 52 LITTLE SISTER53 Bab 53 ULAH SIAPA 54 Bab 54 KEISENGAN SEMATA55 Bab 55 SEBUAH PROSES56 Bab 56 INSECURE57 Bab 57 APA YANG KAU SEMBUNYIKAN 58 Bab 58 JIWA YANG TERBANG59 Bab 59 PILLOW TALK60 Bab 60 RUMAH61 Bab 61 SAHABAT62 Bab 62 MY HUBBY63 Bab 63 TAWA DAN AIRMATA64 Bab 64 ME TIMENYA NAIMA65 Bab 65 TERASI OH TERASI66 Bab 66 TERTUNDA KARENA TERASI67 Bab 67 MENDADAK KE BANDUNG68 Bab 68 TRAGEDI VIRAN69 Bab 69 MENCOBA HAL BARU70 Bab 70 KEPANIKAN NAIMA71 Bab 71 BUCINNYA ALBERICO72 Bab 72 NYONYA CEMBURU73 Bab 73 TANDA BAHAYA74 Bab 74 REMUK75 Bab 75 KENANGAN MASA LALU76 Bab 76 KUNJUNGAN TAK TERDUGA77 Bab 77 KEJUTAN !78 Bab 78 AKHIR SEBUAH TEROR79 Bab 79 MEMAAFKAN DENGAN SYARAT80 Bab 80 SARAPAN RUSUH81 Bab 81 KERESAHAN TAK BERTEPI82 Bab 82 PERKENALAN ANGGOTA BARU83 Bab 83 CINDERELLA TANPA SEPATU KACA84 Bab 84 RUTINITAS85 Bab 85 KELUARGA86 Bab 86 SISI LAIN JAKA87 Bab 87 SISI LAIN ALBERICO88 Bab 88 MATAHARI DAN BULAN89 Bab 89 PACARAN ASIK TAPI NGIRIT90 Bab 90 MEMBATU91 Bab 91 TIDAK SEKARANG92 Bab 92 KISAH TENTANG BAYI93 Bab 93 RIVAL94 Bab 94 TOLONG!95 Bab 95 TERKURUNG96 Bab 96 KEMURKAAN97 Bab 97 PELAJARAN98 Bab 98 MENCARI99 Bab 99 MASALAH BESAR100 Bab 100 DIDERA MASALAH