Miss Lazy
s is my life. Ciptakanlah bahagiamu sendiri jika tak menemukannya
💤
ONG..
ma jeritan batin seorang gadis yang masih betah diatas kasurnya.
i di hari minggu yang selalu dia nanti-nanti. Tapi rencana itu gagal oleh alunan musik I w
WAS K
S KI
sendiri kehilangan nurani untuk tidak tanggung-tanggung membuat kuping sel
ak Luna menggila, Luna hanya ingin hari minggunya berlalu dengan tentram dan damai terlepas
esal, menutup kupingnya dengan bantal ba
g menggelegar ikut andil dalam alunan musik. Euwhh... Fales luar biasa! Jika Luna adalah juri dalam acara Indo
, dia tak akan membiarkan rencana hari minggu yang di agungkannya berantakan. Ma
makanan, kaos kaki, buku pelajaran, bahkan ponselnya tergelatak asal begitu saja. Ya, Luna memang bukan tipe g
n cermin setinggi tubuhnya, sekali lagi Luna menghela nafas panj
ETTT!!!" jeri
elah milik kakaknya, menerobos masuk tanpa izin. Matanya terpancang
bak seorang rentenir kala
menggebu-gebu itu beralih menatap sound
benda itu dengan mencabut segala kabel di stop kontak.
uka setelahnya, menampilkan perawakan sang
k yang hobinya gonta-ganti cewek seminggu sekali. Ngakunya cowok idaman nan populer, anak band yang punya konten yout
nya yang basah sehabis dikeramas. Berkhaya
a jijik, meman
vian begitu menyadari kehadi
dinyalain lagi, gue bisa aja mengundang masa buat penggal lo
ar. Namun selang beberapa detik pintu itu kembali terbuka. "Satu lag
?" cibir Alvian d
u enggak. Disini situasinya satu komplek tersiksa
membiarkan pintu tetap terbuka. Sejak kapa
n barusan? "Heran, punya adek galak amat. Gak seneng a
ampir saja membuat jantung Alvian loncat
💤
enjadi satu-satunya suara yang mengiringi keheningan area perkomplekan. Membuai Luna yang
tetap memperhatikan punggung seorang laki-laki y
nama sibuk komat-kamit memuji mot
ng ganteng nan populer yang dikagumi banyak gadis. Ya, setidaknya Jenie bangga jad
ett
k atensinya. Luna meringis melihat tingkah sahabatnya yang dikenal jen
irnya sukses membuat kepa
s nama gue Athalario Petro Radeyo, bisa-bisanya lu panggil gue sekenanya."
ian aja pake C, jadi Copet," cicit L
tah dari mana nama Opet itu tercetus pertama kali, y
eka bertolak belakang bak langit dan bumi, kedekatan mereka begitu tak terpisahkan layaknya
ang paling merugi. Sebab Luna itu ibarat pi
na mendengus, Opet sudah terlihat seperti ibu-ibu komplek tukang nyinyir sekarang. Lun
kenapa lo yang s
ahin gue." cetus Opet. Nah
rdecak malas, memilih merebahkan tubuhnya diundakan tangga sembari memejamkan
yang baru saja keluar rumah lengkap dengan penampilannya yang terkesan man
mp
an dirinya dengan benar, hampir saja A
dio sampe sorean," ujar Alvian sembari melangkah me
pe
pat begitu Alvian memanggiln
Masakin apa aja yang penting itu peliharaan mau makan."
n apa." Dalam ha
Opet mengacun
Luna. Gue
nghilang ditelan jarak. Opet kembali sibuk men
terkekeh seraya menggelengkan kepalanya melihat Luna yang hampir terlihat layaknya gembel. Rambutnya awut-awutan, sudah jelas L
mandi, mubazir
setidaknya sebagai cewek lo gak mau apa keliatan m
k gini?" ada hening beberapa detik saat
lah alisnya. "Jawa
a dengan tatapan mengintimidasi memandan
i. "Kalo gue bilang lo s
ubah datar. Opet mengulum bibir
..
a berdiri, melangkah kedalam
lupa pak
e be
nta
AMBU