Dendam Birahi Penakluk Hati
mata ditutup dengan kaca mata hitam sedang berbicara dengan s
dada sambil matanya tak lepas dari memandang seoran
tar ya
elia melangkah menyusul Dinar yang juga baru se
enuju ke meja catering dan meletakkan kertas orderan dari meja para pelanggan itu disebu
amu yang ambil orderan."
u sudah di me
au order dulu, nu
dengan permintaan pelanggan i
na, ingat pemb
gak biasanya ada p
kamu m
k mungkin. Aku
biarkan Dinar pergi
berdebar melihat sosok pria muda memakai kaca mat
t pesanan? silahkan bapak bis
uku menu kepada pri
ng pada Dinar lewat kacamata hitamn
nya saat pertama kali melihat sosok gad
kejadian 6 bulan yang lalu, tidak bis
ya membuat tangan kanan Dirham menyenggol gelas kaca b
NG!
ters
up danengaja mengagetkan bapa
n percikan air yang mengenai kain celana bagian bawahnya. Dinar sudah berdiri di sebelah pecahan kaca di lantai sambil membawa sap
r berdarah terkena pecah
you o
melihat Dinar me
ya, saya ng
a duduk jongkok di samping Dinar, tangan gadis itu
i-ha
saya buat sendi
lakuan dari pelanggan ba
dak mau menarik perhat
ahan kaca itu kebelakang. Beberapa menit
dua porsi ya, minumnya ice
dalam 5-10
ke
inar datang membawa namp
makan." Dinar kaget,
n menikm
ng duduk teman
eenaknya saja su
ni jam isti
akan siang
kerja di belakang s
ping Dinar, sorot matanya seolah bertanya, 'ada masalah apa?'. Dinar sudah b
ketemu dengan sup
pak, ada mas
m makan siang staf
dengan pertanyaan dari pr
jam Dinar
h kan kalau dia saya traktir l
orangnya, Dinar Azalea, kamu bi
rham dia menuju ke dapur tempat para s
ma
k ka
ai untuk menghindar. Kenal juga tidak, kenapa pria ini bersungg
cuma mau menebus rasa bersalah ku
kenal," Dinar masih berdir
kita kenalan
epannya. Dinar enggan menyambut uluran tangan itu. Tapi di
dikit gemetar, meski mata pria itu di tutup dengan kaca ma
ar, Dinar
telah memperkenalkan diri
tir kamu lunch. Kit
ggeleng ataupun mengangguk
ya masih
idak lag
lihatan
m, tid
ngobrol dengan anak sendiri." Senyum terbit di bi
i ma
n gelas berisi air minum di depan Dinar. Dalam ha
ama kerj
sudah ma
a, atau orang
ri J
Jogja r
, An
irham tersenyum kecil, dal
mpan m
rempuan
da campuran darah Arab, dan
sli orang sini. Tentu saja uc
rsihkan meja dan hanya dis
n terima kasih
rsenyum pen
at mengganggu pikirannya, tapi dia segera buang jauh semua pikiran tentang
h dengan penuh kemenangan
etap awasi
emberi perintah kepada
mobil
uk di t
ng di
stik mengemb
mnya pelan sambil melihat