icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Patah

Patah

icon

Bab 1 Prolog

Jumlah Kata:1002    |    Dirilis Pada: 11/10/2021

sia menjelang empat puluh tahun. Setelah prosesi pemakaman selesai, satu per satu orang yang turut berduka pergi. Berpamit dengan wajah duka diiringi tepukan penyemangat ala kadarnya d

ntuk mengelap lendir. Wajahnya sangat berduka. Bahkan saat yang lain bersimpuh di sisi makam, dia masih memeluk nisan itu. Mengabaikan tanah merah basah yang mengotori baju dan banyak bagian kuli

meluk gundukan tanah berpegangan pada nisan. Ayahnya menarik paksa pinggangnya sampai membuat nisan itu nyaris tercabut. Sampai akhirnya

ufuk barat. Siapa pun yang mendengar raungan itu, mereka akan menolehkan wajah, i

ris ketika melihat bocah lelaki kotor

Manggala ikut

i berteriak meraung tak peduli ayahnya m

dalam gendongan ayahnya. Kakinya bergerak-gerak kasar menendang asal ke segala arah tidak mau pergi dari makam. Teriakannya sepanjang jalan semakin menyayat hati. Tapi me

ah yang

kenal. Papanya terlalu sibuk bekerja yang ketika pulang hanya menuntut laporan prestas

nya tidak akan pulang apalagi tergantikan. Termasuk ketika papanya datang memperke

Mama, tapi d

, maka tidak usah beri dia ibu yang lain. Tapi bocah sekecil itu bisa apa? Bahkan dia tidak mengerti bahwa yang dia rasa adalah sebuah kesedihan, kekecewaan, dan kemarahan. Dia hanya tahu bahwa dia kehilangan pegangan.

nama Manggala Abip

*

but waktu. Tak peduli cerita apa pun yang terjadi di putaran rodanya, dia akan terus be

ang dan ada

unia menghadirkan kisah lain. Senja yang tetap indah dalam lengkingan sedih seorang anak

a yang datang da

orak gembira dengan kedatangannya. Bayi itu sudah terlihat cantik meski baru melewati pintu ke dunia yang baru. Kepalan tangan kecil itu terus mengentak meninju, siap menghalau siapa pun yang mengganggunya menangis

rap ini adalah akhir kehidupannya. Berharap dia be

kepalanya sendiri suaminya berasyik masyuk dengan perempuan lain. Jadilah dia bersalin sendirian den

i bukan yang pertama, dan yang pasti dia yakin ini juga bukan yang terakhir. M

akan menjadi lelaki yang dia impikan. Dia tahu, pangeran berkuda putih itu bukan untuknya. Kekecewaan yang tidak bisa dia keluarkan pa

melihat bayi

Kehidupan batin yang keras tanpa bimbingan orangtua membuat dia menjadi pribadi yang keras. Tak ada yang bisa men

kepalan tangan kuat, dan gerakan mantap

*

rkali-kali bersinggungan dalam

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Prolog2 Bab 2 Pergi3 Bab 3 Penghilang Emosi4 Bab 4 Soulmate5 Bab 5 Hari Baru di Kehidupan yang Baru6 Bab 6 Bingung7 Bab 7 Anak Angkat8 Bab 8 Terlambat9 Bab 9 Mengantar Nayara10 Bab 10 Berdebat 11 Bab 11 Mencari Ide12 Bab 12 You’re Not The Owner of Your Life13 Bab 13 Stalk 14 Bab 14 Kabur [2]15 Bab 15 Penjelasan16 Bab 16 Penumpang17 Bab 17 Menumpang18 Bab 18 Sabar, Nayara19 Bab 19 Pagi Itu20 Bab 20 Gadis Itu 21 Bab 21 Mawar Melati [17+]22 Bab 22 Gaun dan Heel 23 Bab 23 Suntuk 24 Bab 24 Gadis Barbar25 Bab 25 Rooftop 26 Bab 26 Could You Leave Me Alone, Please 27 Bab 27 Would You 28 Bab 28 Menguliti Diri Sendiri29 Bab 29 IGD30 Bab 30 Feel Home31 Bab 31 Di Depan Booth Kopi32 Bab 32 CCTV 33 Bab 33 The Ocean, Adriatic, 17th Fl34 Bab 34 Hang Over35 Bab 35 Welcome Aboard36 Bab 36 Sanctuary37 Bab 37 Tamu Kos38 Bab 38 Menyelundupkan Manggala39 Bab 39 Leo Zeus40 Bab 40 Pertanyaan Tanpa Jawaban41 Bab 41 Bukan Anak Bodoh42 Bab 42 Bermain Api43 Bab 43 But Not For The Kiss and Hug44 Bab 44 Big Data45 Bab 45 Menginap Lagi46 Bab 46 Milo Shake With Oreo and Cheese47 Bab 47 Tentang Gelap dan Matahari48 Bab 48 Hilang 49 Bab 49 Berusaha Menemui Nayara50 Bab 50 Mengurai Marah Melebur Sedih51 Bab 51 Mundur52 Bab 52 Cerita Manggala 53 Bab 53 Lullaby54 Bab 54 Sakit55 Bab 55 Ketakutan-Ketakutan Itu Menakutkan56 Bab 56 Stay Here, Nayara57 Bab 57 Izin Dari Hati58 Bab 58 Hang Out 59 Bab 59 Menikmati Mereka Apa Adanya60 Bab 60 Tidak Perlu Penjelasan61 Bab 61 Kayu Ulin di Fave Spot62 Bab 62 The Environmentalists63 Bab 63 Be Strong, Manggala64 Bab 64 Do You Miss Me 65 Bab 65 Prinsip dan Kebutuhan66 Bab 66 Pergi Darimu67 Bab 67 Hilang Kendali68 Bab 68 Pergilah69 Bab 69 Lelah 70 Bab 70 Kisah-Kisah Kemeja 71 Bab 71 Usaha Terakhir72 Bab 72 Kehilangan73 Bab 73 Gelap yang Merindu74 Bab 74 Cukup Satu Kali75 Bab 75 Menyerah76 Bab 76 Lelaki Lain Itu Benar Ada77 Bab 77 Tiga Orang Gila78 Bab 78 Di Sudut Kota yang Lain79 Bab 79 Back To You80 Bab 80 Lamaran di Pagi Buta81 Bab 81 Lamaran yang Lain82 Bab 82 Menunggu di Pos Polisi83 Bab 83 Sibuk84 Bab 84 Berbohong85 Bab 85 Menyerah [2]86 Bab 86 The End of The World87 Bab 87 Sometime A Couple Need A Break88 Bab 88 Keputusan dari Ketakutan89 Bab 89 Marry Me90 Bab 90 Pelepasan91 Bab 91 Hari Baru92 Bab 92 Manuskrip93 Bab 93 Sumber Masalah94 Bab 94 Rencana Lain Untuk Manggala95 Bab 95 This is Me96 Bab 96 Menjalani Satu Per Satu97 Bab 97 Melepaskan98 Bab 98 Cerita Awal Akan Berakhir99 Bab 99 Pamit100 Bab 100 Kehilangan