icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Mengemis Cinta Suami

Bab 3 Mimpi Buruk

Jumlah Kata:1021    |    Dirilis Pada: 03/02/2025

yang bisa mencairkan suasana. Namun, seperti biasa, Andra hanya makan

buk, tapi aku benar-benar ingin kita kembali seperti dulu. Apa kamu masih inga

ngunyah sejenak,

ak tanggung jawab. Jangan ganggu aku dengan hal

ngar jawabannya, teta

supaya kamu nggak merasa terbebani. Aku ingin jadi istri yang mendukungmu

mnya tanpa sepatah kata lagi

" katanya singkat sebelum

dah ia tahan akhirnya jatuh juga. Ia merasa gagal lagi, seperti semua usahany

-

agi untuk menyiapkan sarapan yang lebih istimewa, mengirim pesan-pesan kecil berisi dukungan sel

rasa sakit yang ia pendam. Setelah Andra pulang

kata Rania tegas saat Andr

esok aja, ya," jawab

salah, tapi aku ngerasa kita tambah jauh. Tolong, katakan apa yang

. Ia menatap Rania dengan ek

napa aku berubah?

meskipun hatinya

kita monoton. Aku lelah dengan semu

seperti palu godam. Namun, ia t

an lakukan apa saja untuk membuatmu bahagia

enggele

rlalu berharap," katanya sebelum pergi ke kamar, m

-

k ke kamar mandi, dan segera kembali ke kamar tanpa m

ngan antara kita sudah tidak bisa diperbaiki? Apakah rumah tangga ini akan berakhir secepat ini?

emis untuk sesuatu yang sudah men

u sadar, bahwa rumah tangga ini tak lagi dapat dipertahankan. Mungkin sampai ia berkata, 'pergilah!' maka aku akan segera

alam tangisnya yang s

agiaan, Tuhan? Haruskah aku menderita sampai

_

diri pula! Kembalilah pada orang tuamu, dan jangan berharap aku akan menerimam

Wajahnya kelihatan kacau sekali. Rambut berantakan, baju lusuh, dan wajah yang dipenuhi

dan itu! Kamu ngerti nggak, aku kerja juga buat kebahagiaan kamu! Aku c

dan teriakan dari suaminya han

ah selama ini aku begitu mengganggunya? Bukankah wajar jika a

sama kamu, suamiku!" Akhirnya yang selama ini ia tahan, keluar juga wala

penting, kan, nafkah aku terus tiap bulannya!" bentak A

i, Bang

u menjawab, aku

ndapati dirinya masih berada di ruang makan, tidur dengan kepala bersandar di atas meja, sen

da diri sendiri sambil memeg

gak bangunin dan nyuruh aku tidur di kamar? Setidak peduli itu

jam yang berdetak pelan. Rania menarik napas dalam-dalam, mencoba menenangkan dirin

gkan diri. Saat meneguk air, pikirannya kembali pada mimpi tadi. Wajah Andra yang din

kosong ke luar jendela. Suasana di luar terasa begitu d

na mimpi tadi

eorang mencoba membuka kunci pintu rumahnya dari luar. Rania yang terkejut

buka, ternyata or

*

sam

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka