Dijodohkan dengan Mantan
n minu
up kencang. Sehingga air so
n yang membuat beberapa orang disekitarnya
sudah mencampurinya dengan sesuatu.
ndam padaku, kan? Kau pasti ingin mempermalukan ku di dep
rlalu baik untuk membalas kejahatanmu padaku. Jadi, tunggu s
gan kesal. Saat Melvin sedang fokus dengan kepergia
a. Hanan tidak datang sendiri. Ia bersama Gallen dan juga An
a baru datang? Lama amat!" protes
Tau kan kalau cewek dandan itu lama ban
aku," sungut Angelina dengan waja
k masalah," puji Melvin sambil mendekati Angelina. "Harusnya ta
h disini semua kan? Kamu udah ngucapin s
asih nunggu k
epi." Melvin mengangguk. Mereka berempat pun berjalan ke atas
i pasangan yang abadi sampai tua nanti," ujar
sa datang semua. Apalagi kamu Gallen. Ku
an baru Tokyo Unive
Dari semua anak tongkrongan kita. Kamu memang ya
u juga kali. Aku l
angeran tampan. Nggak mau milih salah satu?" canda pengantin wanita. Melvin tersenyum kecil sambil
kan kamu tau kita adalah bodyguardnya si
eneknya sedang menikmati prasmanan yang sudah disediakan. Ke
rang wanita yang membuat
an mereka berpelukan erat. "Kamu apa kabar? Sudah lama kita tidak bertemu. Terakhir k
mi yang tinggal disini. Karena tidak mau aku ajak kesana. Oh, ya gadis cantik ini
a. Anakny
ihat kamu saat masih kecil. Kamu suka sekali main dengan anak Tant
ja lulus dari Tok
es karena Neneknya terlalu
ia dulu. Oh, ya. Boleh aku meminta nomor telepon Tante Yunita. A
sa menyimpan no
u. Sayangnya, kita tak menemukan kontak dan alamatmu," balas Riyanti sambil sesekali me
*
pekerjaan dengan gaji tinggi. Namun, dari semua bidang dan jabatan yang mereka suguhkan. Akhirnya Kaira memilih bekerja di B&G Group. Pe
embuat susu untuk mereka sarapan. Tak lupa ia menci
ni sudah tau hari ini ada interview.
g. Mereka udah kangen aja sama aku, Nek. Jadi, ngobro
pai lupa tutup pint
" balas Kaira sam
amu sakit kena angin malam yang masuk? Belum
nek selalu ngecek ka
imana hidupmu nanti kalau Nenek suda
sampai aku sukses nanti. Kita akan keliling Indonesi
i, kita tidak akan pernah tau kapan waktu kita pergi." Su
. Jadi, jangan khawatirkan apapun. Oke?" Nenek terdiam sesaat kemudian menarik kedua ujung bibirnya sambil mengangguk. "Bagus. Aku harus
sleting dia menarik kertas dari dalam tas itu. Kertas itu berisi hasil pemeriksaan medis terbarunya yang menunjukkan jika penyakit livernya sudah pada stadium akhir.
kali. Apakah kamu yakin tidak ingin mengamb
berhasilnya sangat kecil bukan?" Sang Dokter mengangguk mantap. "Dan
keadaan Kaira jika dia tidak lagi bisa menjaganya. Tiba-tiba Nenek te
ta bisa berte