icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Kesabaran seorang istri

Bab 4 Penyiksaan yang tidak di duga-duga

Jumlah Kata:950    |    Dirilis Pada: 11/10/2024

antornya. "Ini pasti gara-gara wanita itu. Aku harus cepat memberinya pelajaran agar dia tidak betah di

ng duduk di ruang tamu. Melihat Stella di sana, dia lang

h jangan memaksa Stella seperti itu?" kata Bella

uh Stella memijat punggungku," jawabnya bohon

g menghempaskan tubuh Stella ke kasur, m

elah kau lakukan?"

tella, Wiliam tersenyum. Dia

i kau inginkan? Jadi sekarang aku akan memberikannya," kata

nik melihat Wilia

embuatnya hanya mengenakan pakaian dalam. Setelah itu, Wiliam langsung mencium leher Stella. Mengingat Wiliam

di tubuh, Wiliam tanpa pemanasan langsung memasuki Stella.

bos masuk ke dalam Stella yang masih sangat sempit. Stella merasakan se

ena mau menikah denganku. Rasakan!" ucap W

nyiksaan ini tidak pernah dibayangkannya. Dia terus menangis di bawah tubuh

. Dia terkejut atas penyiksaan yang dia alami dan merangkul menghadap ke belakang sambil terus menangis. Seluruh

, tetapi sisa air matanya di pipi tidak hilang. Wiliam melangkah ke arah kamar mandi, tetapi sebelum mela

ulang nanti tidak melihat Stella lagi di rumahnya. Dia berharap gadis itu pe

pribadinya, "Pergi jemput Lina di apartemennya,

a menit, telepon

pagi sekali nelpon Wiliam?" t

as turun dari tangga," jawab mamanya dari

kantor. Yaudah, Ma, Wiliam kerja dulu," katanya langsung mematikan teleponnya

lebih menderita dari itu," katanya sambil tersenyum

ia teringat penyiksaan yang dia alami tadi malam, menghapus air matanya, dan membersihkan seprai yang kotor akibat bercak darah. Dia berjal

keluar. Namun, baru saja dia melangkahkan kakinya di tangga, penglihatannya buram, dan "buuukk," dia terjatuh pingsan. Prisia yang kebetulan lewat sana melihatnya langsung berteriak, "I

ia malah tersenyum mendapat kabar tersebut. Wiliam me

eh laki-laki yang dijodohkan orang tuanya untuknya. Namun, Wiliam tidak mengetahuinya. Luna berharap sekali Wiliam tidak sampai mengetahui hal tersebut karena Luna sang

diri yang mencarinya dan mengajaknya tidur. Luna melakukan itu karena frustrasi dan stres yang dia rasakan.

ayang, ada apa memanggilku? Kangen atau gimana nih?" rayu Luna sambil duduk

hmu pagi ini?" ucap Wiliam sambil berdiri dan mencium bibir tipis Luna, lalu t

jutkannya di sini atau pergi menyewa kamar?" tanya Luna. Tanpa berp

-

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka