Mantan Suamiku
a mulai membalasnya dengan malu-malu. Henry yang merasakan reaksi Aurora semakin berani dengan memperdalam ciumannya. Kali
iwanya menuntut lebih.Tubuhnya menging
ahnya dengan
a meredam gejolak yang bergolak dalam tubuhnya. Napas keduanya terengah-engah, berlomba menghirup oksig
ndukan putih yang menyembul malu-malu dari balik pakaian
aranya begitu larut dalam g
elombang panas hasrat memenuhi kepalanya, membuat dirinya tenggelam dalam arus gairah yang me
an melumat, memuaskan dahaga akan kelembutan bibir masing-masing. Sementara tangan mereka bergerak liar,
begitu lemas. Kini bibir Henry berlabuh di pucuk dada Aurora. Entah kapan dan bagaimana, bagian atas gaun Aurora tela
u indah, S
pucuk dada yang tegak menantang. Gerakan-gerakan yang dilakukan Henry itu membuat A
ka kembali merasakan hisapan lem
.henr
di bawah tubuhnya, tersesat dala
m yang merona. Lelaki itu menggeretakkan rahangnya, apa yang ada di hadapann
amar. Sementara matanya menatap sayu dari balik lentik bulu mata yang setengah tertutup. Henry mengerang dan tak bisa dipungkiri
sis Henry. "Kam
mburat merah di puncak tulang pipinya. Dengan gemas, H
nya ketika bibir Henry turun ke lehernya meninggalkan jejak
hhhhh
rasa kosong, berharap sesuatu yang hanya a
menjilat pelan, menciptakan jejak panas di sepanjang perut Aurora dan wanita itu semakin hanyut dalam pusaran gairah
tika merasakan kecupan Henry di bagian terintimnya, meski masih tertutup kain. N
ora merasakan kehangatan pusat kejantanan Henry ketika menggesek pangkal pahanya. Begitu keras dan panas. Ia mendesak
taan Aurora dengan ujung kejantanannya dan mendapati
pkannya untuk menerimanya seutuhnya. Pelan dan pasti mencari jalan masuk ke gerbang percintaan
bul tenggelam. Sementara tubuhnya bergerak seir
intaimu,
an bercinta. Berdua berpeluh keringat disertai debur ombak yang bergulung-gulung. Perlahan meniti satu persatu anak tangga kenikmatan yang mereka cipt
elombang gairah yang menerpa dirinya. Menyulut setiap jengkal sel di sebagian tubuh
sel dalam tubuhnya menjerit kegirangan merasakan penyatuan dua kutub manusia yang be
engan meneriakkan nama satu sama lain. Pelepasan terindah dari perasaan rindu yan