HOLD ON, ITS HURTS
ubble chat muncul
ng mengirimkannya pesan,
nghela napas saat n
a?
di tempat temanku
pa, ngga per
nindia menutup sam
nya sekarang, lagipula ia yakin kep
ang membawakan semang
nindia dan langsung m
mu." bin
angguk dan segera
dan Dia, aku ngga tega liat kamu nyiksa
kan dan memandang d
karena aku makan disini terus." d
u sayangku, kamu ka
seperti kamu kebiasaannya m
a aku akan tetap sehat, sudah
eng melihat sahab
*
lagi Anindia di sambut
harinya, Anindia tidak ingin
Anindia melihat Rajendra
adalah hal yang
liburkan, ayo jalan-jalan." ajak Rajendra y
. " tanya An
gkat bahunya, d
hat seharian."
pedas setiap hari di tambah malas bergera
rima, "Kamu sok tau banget urus
n, di ajak suami
an tangannya. "Ba
ampang juga memancing wanit
m 3 sore." in
as air dingin langsung meneg
dia ngatain aku." dumel Ani
apa di iyai
sekali ini saja,
erebahkan
p dengan baju santainya, memakai jeans
ncul dengan kaos polo army
Rajendra memakai apa saja pe
ana emangnya." jawab
uka." Rajendra berjalan menu
ak menguap. Sengaja atau tidak sen
empat temanmu?." Rajen
, makan dan
mayat hidup, ngga tidur
tajam Rajendra
ini sewot sekali
aku istri kamu."
ang apa, dasar Anindia."
dia yang sekarang sed
lek, kecil, pendek
njawab lagi, dia mem
Anindia mengerutkan kening
n." ajak
ain kesini?." tany
inggalkan Anindia yang mas
endra yang sudah di
ampir lagi." wanita paruh baya mu
lumayan sibuk b
Rajendra memerhatikan anak-anak
hat semua pu
anti itu beralih menatap Anindia yan
istri saya Bu."
dengan mbak ini toh? Tak kir
enjawab "ngga Bu, yang i
tih." Rajendra mendorong sedikit
ndang Rajendra, lalu
dia." Anindia menci
dah ayu, sopan lagi." Bu Ratih
perempuan di gendongan Bu Ratih me
i menyambut balita itu ya
ali ini Ichi mau sama orang.
nyum, lalu beralih menat
" Anindia mencubit pelan pipi Ichi
isa tau." ucap Rajendra memperhatikan i
ak Anin punya hati tulus m
ermain bersama anak panti tapi A
dengan dengan anak-anak
at itu Ichi sudah tidur di gend
hi yang tertidur pulas,
Bu." ucap Anin
a sama mbak Anindia bibit ung
memperhatikan Rajendra bermain bo
tnya keluar makin nambah
lambaikan tangannya tepat di
a napas tidak me
panggil Raje
las Anindia sponta
Anindia bangkit berdiri lal
h seraya menggel
idak buruk juga di mata Raje
Karenina dan Anindia s
ggun, tegas dan percaya diri. Membuat dirinya sangat mena
a saja yang sudah melihat Anindia sudah di pastikan akan memil
xt