HOLD ON, ITS HURTS

dapur rumah Rajendra, menyiapkan sarap

kukan menjalankan perannya, bangun p

pagi hari jadi buat saja yang bisa di makan."g

tidak buruk, karena Anindia biasan

supaya tidak makan

masakannya pagi ini. Dua porsi p

cul menggunakan pakai

is batin Anin

k dan segera menyant

, dan memilih duduk bers

Rajendra memperhatikan

angguk dan l

ngga perlu." ujar Raje

rnya, tidak perlu tapi d

rhatikan, mengangkat alis

nap

as. Sudahlah semakin menanggapi

a ke Ruma

ini ngga ad

ien baru ke rumah sakit?

ngga." Anindia mas

mah sakit kurang ternyata s

gga tau mending diam aja. Lagian kalau ngga suka pelay

ya dengan tissue dan mel

t nama kamu tadi?." tanya Rajend

jadi terlambat gara-gara kamu" Rajendra pe

? Pemarah? Buk

makanan untuk dia lagi." Anind

k membersihkan rumah, walaupun sudah ada pembant

, Anindia sama sekali belum men

satu ruangan yang hendak ia bersihkan. Pasa

nanti aja." A

*

ahal ia manis tau." Hans sahabat dekat Ra

hela nafas, d

yang gue cuma

tu menggeleng ti

udah nipu lu, nipu kel

ipaksa ama Riko buat ngelakui

ligus kopinya dan

ngga mau ikut campur lu yan

at ini. Karena dia ngga tau apa-apa." tambah H

ajahnya kasar, sete

g tidak ada satupun yang men

... Tr

lo

ik

malam i

ibuk Ma, An

jendra menutup sa

*

hari ini ia memutuskan pulang lebih

nya, Rajendra hanya mengiy

epat."Anindia me

menyelonong masuk melewat

gga mau."Anindia m

ik dan menatap

umah

cap Anindia sege

elah siap. Memakai pakaian yang simpl

ara dengan mama." peringat

eh dan menger

jadi orang tua aku ju

ung menjawab dan mem

rumah mewah bergaya modern, sang Mama

uga." sambut Raisa antuia

india sibuk akhir-akhir

rlalu sibuk, kapa

atuk dan mer

cu

Anin dan Rajendra fokus sama pekerj

a nama. Panggil dia Mas dia

ya Anin Mas Rajendr

mama cucu, mama akan tung

tes Rajendra

jendra, lupakan Karenina dan lihat Anindia

pi

idak secepatnya mama akan

annya, mau tidak mau ia m

*

Rajendra. Anindia dan Rajendra mem

ia memilih memasak makanan kesu

ak? Menj

an orang yang membenci dirinya d

u nanti kalau begit

dan air mata bercucuran, Anin

perhatikan Rajendra yang mengha

ma orang tua gue. Masa g

s dong. Gue juga m

nya anak dari Ka

nindia yang jadi istri dan ibu dari anak

gh

Karenina Hans." marah Ra

orong Rajendra kelua

jalang lu itu." Hans menutu

i Rajendra sempoyon

nindia. Argghhh kamu kenapa tin

ku Kar, tapi kenapa ka

sakit." ucap Rajendra s

dah aku kasih ke kamu tapi apa

xt