Mantanku, Kakak Iparku
engan penuh ingin tahu. Dibacanya isi perjanjian yang telah diketik
gan dibebaskan dari hak dan kewajiban sebagaimana suami isteri pada umumnya, setuju. Ter
palanya dan memandang
in satu hal pe
Eh
lama?" Deo mempertanyakan
ren mengakui. "Lima tahun
ng-halangi sama ortu. Nggak dibolehin cerai," kata Deo. "
elihatan
at dua tahun, ya?
surat perjanjian pernikahan yang telah d
n berjalan lancar?"
lambat-lambat. "Kalo kita menolak dinikahkan, gue nggak yakin penolakan ini akan be
i atas perjanjian ini," kata Veren sambil melambaikan
e juga nggak mau kuliah gue bera
kalo ujungnya dinikahin kek gi
s panjang kemudian sama-sa
kir sebuah sejarah baru dalam hidupnya. Sekaligus mengubah status diri
mar Deo untuk menjemp
siap?" tanya Gennaro sambil mendekati ad
pake peci biar kayak
n, malah kamu yang duluan
mbil berdiri dan memandang dirinya sendiri
eo tetap saja merasa grogi saat Gennaro menuntunnya untuk duduk di sebelah Vere
n dihadiri oleh beberapa kerabat serta orang-orang berkepentingan. Termasuk
jabat tangannya kuat-kuat saat mengucapkan ijabnya. Kemudian dalam
Valdivia binti Alarico dengan maskawin
sebelah menyeletuk kare
aksikan ijab qobul Deo auto bernapas lega ka
menginap seminggu di rumah Deo sebelum nantinya
nya itu sesaat setelah mereka m
, ya, Ver?" ujar mama.
Veren menga
ama, ya, anak-anak!" Mama berl
i, Deo dan Veren be
," suruh Deo. "Ku
orang ngintip," sahut Veren sambil m
o memastikan. "Lo yakin ngg
g ada kesempatan." Veren memandan
uka kemejanya semen
k Veren bersemangat. "Mumpun
i gue keluari
ga lo tutupin," prot
sa ketauan lah," bantah Deo
e sama elo doang." Veren menggelengkan kepala.
robek gimana?" sewot Deo. "Elo
ya ... ta
dong Ver, kakak gue tidur di kamar sebelah. Kalo dia
a ma
. Ketika dirasa masih terlalu sempit, dia membuka kemejanya semaki
njukkannya kepada Veren. "Barangn
eberapa saat yang lalu kertas ini masih mulus, hanya saja saat mereka berdua akan
tu dengan asal-asalan dan bergegas menyel
uan bentuknya. Veren mencoba meratakan le
kan?" tanya Deo penasaran. "
ya juga masih nempel," jawab Veren. "Pasal
ndatangani aja dulu, abis itu
ndatangannya sendiri dengan mantap di atas surat perjanjian
nikahan tersebut. "Terhitung sejak ditandatanganinya surat perjanji
s lega. "Jangan lupa surat perjanji
kamarnya dengan pandangan menilai. "
n?" tanya Ve
lihat-lihat lemari gue," jawab D
pek rasanya." V
ruh Deo sambil menunjuk t
" tanya Veren lagi. "Gue nggak m
rsam