Serenade of Secrets
ri bangku sekolahnya itu. Untuk kali ini ia tengah memasang dasi miliknya yang
Ah, ia yakin jika nantinya akan selalu merindukan mereka semua. Nantinya, semua itu akan berubah menjadi dunia dewasa dan juga kesibukan yang melanda dirinya dengan berbag
i luar untuk hari ini," ujar Alexander
indah, tubuh langsing dan kulit eksotis itu lantas menatap
lakang Jenny saat ini. Gadis itu sontak terkejut dan seketika menatap
Alex yang terdenga
n dasi sekolahnya itu lantas
ersenyum, "Bagus, itu yang harus kau kata
lah itu membiarkan Alex untuk p
kamarnya telah tertutup kembali, ia menghela napas panj
r, memiliki banyak teman, dan
imana deng
rusia dua tahun. Itu berarti sejak kecil ia tak pernah me
g dengan salah satu rekan kerjanya atau sekretarisnya itu, entahlah, Jenny tak begitu mengetahui soal kantor Ale
dari dalam lift, seketika itu juga ia menyuruh seorang pri
ku harus mengantar Jenny ke sekolah," ujar Alex
kau sudah tumbuh menjadi gadis yang cantik," ujar pria itu kep
lex dan tentu saja ia mengangguk
nampak tampan sekali dengan kemeja hitam miliknya dan juga sebuah da
rnya. Sebenarnya semua itu tak menjadi sebuah masalah, toh juga jarang sekali teman Ayahnya itu b
anku untuk sarapan pagi ini?" tanya Alex ke
satu teman laki-lakinya di sekolah pagi ini. Ya, mereka akan sarapan bersama d
an di sekolah saja,"
an tak menjawab semua hal itu. Jenny seketik
ika karena ia tak mendap
Sebuah restoran miliknya yang berada di pusat kota New York lantas membuat Jen
ergi ke sekolah," ujar Alex dan setelah itu
u dengan Alex. Seketika itu juga ia pun segera mengeluarkan ponseln
i memasukkan ponselnya ke dalam
n pukul 6 pagi dan itu artinya masih ada 4 jam lagi untuk mereka bersiap-siap. Tapi, semua i
ngan VIP yang selalu ia gunakan ketika se
engar dan itu artinya Alex masih
jika Alex akan marah kepadanya. Mau tak mau ia pun segera memilih sebuah menu untuk sarapannya pagi ini. Walaupun s
s. Seperti biasa, ia memang selalu m
ndak pergi menuju ke toilet. Sudah menjadi kebiasaannya
ponsel yang berada di dalam tasnya.
x segera mengambil ponsel itu
ikkan sebelah alisnya. Ia pun a
seperti itu maka ak
alian bahwa hari ini Jenny tak bisa
engan siapa aku
Ayah
ku akan memberitahukan guru kami untuk
, ia akan per
untuk menjeng
k ingin di jenguk oleh siapa pun
h. Salam un
tifkan panggilan mereka. Ia merasa bah
uga menghapus beranda panggilan i
alam ponsel Jenny. Gadis itu hanya boleh berhubungan dengan teman-teman perempuannya saja. Bahkan Jenny juga telah mengetahuinya. Alex kerap kali menyita ponsel Jenny
sampai kapan pun karena ia tak ingin jika seseora
kepada Jenny. Tentu saja, karena ia men
*