Derita Gadis Ternoda
embolak-balikkan sebuah ponsel jadul. Pria itu dud
jawab Luk
cingan lu
mengg
ad
yu, hasil pancing
l segala
nasaran
alisnya, "pena
liknya," j
ahu siapa y
a, perempuan yang ping
saling mengenal satu sama lain. Bukan hal yang sulit
n ke keluarganya, Nyak. Tapi sep
nta tebusan segala
a, Nyak. Biar kayak
Man. Endingnya kalau nggak ditangkap polis
seram ama
jahatan yang end
ah bermuara pada kebahagiaan. Itulah sebabnya Lukman akhir-akhir ini lebih memilih mel
nya. Apa sebaiknya gue kasih aja ya ini hpnya ke A
lu kayaknya perhatian
h Lukman, mencoba menyelidiki
up dia, Nyak. Masih muda ud
menatap bola mata Lukman dalam-dalam
ntik, sih." Lu
. Dasar b
Nggak ada maksud apa-apa. Ken
iga pria masuk ke warungnya, mem
*
Ana yang sedang masak untuk makan malam segera
, M
ya? Masih kotor begini."
Nanti saya ula
kotor, tapi kalau Ana membantah, pasti Juju akan tambah ma
membersihkan rumah, masak, nyuci dan mengerjakan apa pun peri
nya sekarang.
a lagi ma
ng!" teriak Juju. Matanya melotot sem
intah, Juju kembali
ember dan kain pel. Sambil memegang pe
kamar Juju menjadi fokus utamanya, karen
ya langsung ke lantai persis depan kamar Juju. Dalam pikirannya, jika cairan ini
u keluar dari kamar dengan memegang ponsel di telingany
ia sudah tergelincir karena cairan pe
r itu terpelanting, sehingga air di dalamnya tumpah mengenai baju
ang Ana penuh amarah. Ana yang ditatap seper
bangkit. Berdiri sedikit ia jatuh lagi
dan dan berdiri dengan tegak, ditariknya
Juju menyeretnya, berusaha ia melepas tan
." Ana meringis. Air mata
Ana. Setelah sampai di kamar mandi, ia seperti diras
Biar gue mati dan lu bisa senang-
berusaha menyembulkan kepalanya keluar dari bak mandi sebab ia k
Mpok Juju," ujar Ana terbata-bata saat Juju mengangkat kepalany
ot lu. Gue n
r. Ditariknya sebentar agar Ana mengambil nafas, lalu
Juju kembali menarik rambut A
pok." Tangis Ana
waktu jatuh tadi? Ini balasannya
lakai Mpok Juju. Saya hanya mengulan
omongan lu? Lu pikir gue juga percaya lu ng
. Saya nggak ada apa-
ku, kalau ada, kanto
meringis dan terus memohon supay
takan sendiri. Membara oleh tebakannya sendiri akan hubungan
u kuat, tapi Ana merasakan sakit yang teramat pil
h. Jangan coba-coba buat gue celaka. Janga
ak habis-habis, bahkan semakin
lu panggil gue Nyonya. Ka