Papa Baru Untuk Anakku
nya malah menuduh kalau dia sudah gila. Rahangnya pun mengeras dengan
a pun lekas berbalik badan dan be
ayu sang putra yang tampak celingukan kian kemari. L
a ketemu papa di taman rumah sakit. Nenek saja yang tidak percaya." Diamnya sang mama membuat bocah itu menol
a bibi Lily yang te
engalihkan pembicaraan. "Gimana, Sayang
s Farel dengan suara ketusnya. "Ak
pun yang dilakukannya tidak akan berpengaruh pada sikap Farel. Watak yang cerdas jauh
i itu buk
nutura tersebut. "Mobilnya
u akan anggap papa kamu juga, heh??" serang Lily yang merasa tak tahu lagi haru
i, M
ertingkah
but selang infus lagi. Hanya sang bibi yang berusaha me
AK
mengucur saat selang yang menancap di sana tadi terlepas
. Cepat!" pinta bibi de
sayang aku lagi.
memanggil seorang petugas medis yang kebetulan melintas di sekitar sana. Lantas dia sendiri t
angan wanita bertubuh kurus itu mengarah pada hamparan rerumputan hijau yang ada di depan mata. Rasa lelah fisik dan psikis kin
ayaan dan pengertian satu sama lain. Hal yang tidak didapatkan olehnya selaku seorang istri. Hingga kemudian badai rumah tangga mulai menerjang.
gga pria yang pernah menyebutkan janji suci padanya kala itu bersedia untuk mengabulkan permintaan sang mami, yakni perceraian. Pria tersebut tidak tah
ingkatnya barusan. Lily lekas menegakkan badan ke
a, Bi?" tanya Lily seraya men
kah disertai dengan wajah yan
i dalam sana adalah papanya," gu
sud. Dia pun lekas bangkit dan masuk ke dalam ruangan. Terlihat dua orang pr
atapnya sekilas. Sedetik kemudian bocah it
l dokter. Hasil pemeriksaan Farel normal, sepertinya benar yang dikatakan papa gadunganny
ng putra yang terus saja mengoceh pada Keenan, sedangkan pria d
sempat meninggalkan ruangan tersebut untuk membeli sesuatu. Yang lebih mengejutkannya lagi
ada yang masih tak berubah. Dingin dan datar. Namun. Entah meng
am Lily yang sudah tiba di ru
ungil bocah itu meraih peralatan makan yang ada di dekatnya. Me
t berupa cairan ke dalam selang infusnya, Farel menggeleng
alah," gumam Keenan dengan seny
ang langsung diangguki ol
ntu
rel. Bocah itu terlelap akibat pengaruh obat yang masuk ke dal
t putraku merasa tergantung padamu ya? Iya 'ka
u Keenan kemudian. "Dengan begit
angat l
an ada di tanganmu. Membiarkan bocah itu gil
dipermainkan oleh takdir. "Apa yang akan k
...," ucapan tadi terhenti ketika Keenan
tanya Lily yang me