DASIM ( Dia yang tidak terlihat )
atu tangannya sembunyi dibalik pinggul. Entah, apa yang Arin
ar berantakan seperti ini?" tanya
Mas, aku mau minta maaf karena tadi pagi. Aku banyak bertanya pada Mas Adi padahal Ma
uriga. Entah, apa yang Arini rencanakan, wanita itu
ena Mas jarang memperhatikanmu kam
a M
p-siap pergi
u di bawah ya Mas," ucap Arini lalu pergi
yang mengambil selembar foto. "USG," ucapnya sete
mencari tahu punya siapa hasil USG ini." Arini memasukkan kembali f
*
senyum dan menunggunya di ujung lorong. Wanita berbaju puti
aja aku akan datang." Sesuatu yang mendesak tidak bisa di tun
mah sakit. Arini langsung memberikan foto
hasil USG siapa?" Salma menatap heran foto itu juga pada Arin
awah laci lemari suamiku. Kamu seorang dokter kandungan,
apa pasienku, karena jika diperhatikan ... semua sama. Namun, jika melihat hasil US
Dilihat dari tanggal terakhir dilakukannya USG, dua bulan
ik-baik saja, k
u jadi curiga pada Mas Adi apalagi setelah menemukan
tif." Salma mengingatkan agar temannya itu tidak berp
n sesuatu yang mengejutkan. Adi keluar dari rumah sakit seraya menuntun Amira yang menggendong bayinya. Arini termenung, melihat sikap suaminya
uk ke dalam mobi
Mas Adi," ucap Arin
eselamatannya, Arini terus mengikuti Adi hingga
," uc
bayi itu, semua keluarganya tampak bahagia seolah menyambut keluarga baru. Arini mengira wanita itu salah satu kerabat Adi atau saudaranya yang j
i kakinya terpaku seakan tidak mengizinkan langkahnya. Hanya kepalan tangan dan air mata yang bis
ngan mobil Arini yang mel
ri
lihatnya? Apa yan