icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Bos Setan Idaman

Bab 3 Part 3

Jumlah Kata:1015    |    Dirilis Pada: 18/12/2023

rapa luas itu, dia merasakan tubuhnya pegal-pegal bela

sahaan tempat Diana bekerja. Usai perkara itu, dia j

mamnya saat mendengar sua

dia memilih untuk mengabaikannya. Sepertin

au dia bangkit dari posisi rebahannya lalu mer

pang di sana. Alisnya sontak mengerny

Dita dengan

Pramidita

ng menghubunginya. Terlalu formal, tidak biasanya

maaf ini siapa yah?" tanya

aya lolos ke tahap berikutnya. Dimohon kesediaannya untuk mengikuti interview besok. Nanti akan saya k

erbengong. Merasa bingung dan linglung

yah? Perusahaan Budiman yang mana sih, gue lupa astaga." Dita terus me

imas membuat Dita

nformasinya. Saya senang sekali

g kebingungan. Untuk masalah kecerdasan, Dita memiliki kemampuan di

, Budiman." Dia kem

esaat setelah sekelabat in

ang benar. Perusah

ayar ponsel, mencari nama Di

awab. Udah ngerasa sepenting presiden lu?" Angkat Diana di dering p

engan malas. "Gak usah ngom

ertinya Diana sedang berusaha mengendalikan em

h nanyain yang susah-su

tu, perusahaan tempat lu k

" terbesit nada curiga d

. Apa tidak bisa dipermudah saja, ke

aja sih,"

iana. "Iya, perusahaan tempat

." Dita me

etap saja dia merasa kaget. Tidak menyangka. Su

apa

ke tahap berikutnya. Besok di suruh interview.

iana ikut memeki

g ini, maklum saja sih perusahaan itu merupakan salah satu pe

ue ser

erita kalau diusir pak

mau interview. Doain gue biar lancar. Capek banget loh ca

ergerak bangkit dari kasur. Kali ini dia sudah cu

*

alu dia juga berdiri di depan ruangan ini

ita yang baru saja kelu

elan ludahnya dengan susah payah. Kini gilir

s," bisiknya pa

a sosok pria yang duduk saling bersisian. Sekali lagi dia b

a pada cakep-cakep semua

perti orang bodoh di situ!" senta

l menatap bergantian kedua wajah pria di depannya. Mencoba untuk mencar

ambil mendengus malas melihat wajah

ekspresi itu?"

p mulutnya menahan tawa. Dia sudah sangat cocok dengan kandidat d

pi apa mau di kata, dia butuh pekerjaan dan sialnya

" pinta Dimas de

. "Kalau yang satu juga ganteng pol sih tapi yah mines akhlak aja." Lan

enapa bisa kamu sampai ikut interview begini?" sinisnya menatap Dita lalu

lik Dita, jadi bukan semata-mata karena dia men

u meringis tidak enak. Mungkin mem

puas di bibir Raga yang merasa berhasil

aga dengan senyum

samar mendengar Raga mengatakan

menatap wanita yang juga tampak berani membalas tatapannya. Baru kali ini dia

a lagi masih deng

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka