icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
BENIH PRESDIR LUMPUH

BENIH PRESDIR LUMPUH

icon

Bab 1 Memberikan Keperawanannya

Jumlah Kata:1023    |    Dirilis Pada: 01/09/2024

! Pra

a berhambur

ucap pria paruh bay

dengan leluconmu ini!" teriak seorang gadis yang masih berusia 18 tahun. Dia terlihat sangat marah. Jelas saja, dia beg

ah ternyata sia-sia. Dia harus menikah dengan seorang pria yang terpa

Tuan William Stefanus Thene. Ayah telah menikahkan kalian berdua semalam. Sekarang, kau pergilah

ku dengannya tanpa persetujuanku?

darimu," jawab Fawzi dingin, membua

na mungkin dia bisa menikahkan dirinya tanpa persetujuan? Bahkan

g menjulang tinggi, mungkin sekitar empat atau lim

kediaman St

maja sepertinya. Dia mengenakan dress merah dengan tali pengikat di belakang lehernya,

pembantu itu, mencoba menunjukkan jalan menuju kamar T

ona Fawzi. Gadis itulah yang seharusnya berada di kediaman Stefanus Thene. Namun, Azalea telah melarikan diri dengan selingkuhannya, dan sekarang Fiona yang harus menanggung semua konsekuensin

r

itempatinya, dengan salah satu kaki. Dengan penu

ang begitu sempurna, seperti patung yang memiliki pa

s paling beruntung di dunia ini yang dinikahi olehmu, jika kau tidak

ntu sebelumnya telah menyebutkan bahwa Tuannya menu

ya ternyata lumpuh. Sekarang Fiona mengetahui alasan

telah menjadi suaminya itu. Meskipun kakaknya seharusnya menikah de

lah bercerai dengan Ayahnya, Ibunya memilih menetap di Italia bersama Fiona, sementara Azalea tinggal di Indonesia bersama Ayahnya. Fiona terpa

ka bahwa dia akan menikah di us

arik dengan gadis di depannya. Kata-kata yang diucapk

. Ada sesuatu yang menggelitik di dalam hati William saat melihat wajah cantik Fiona, berbeda dengan mantan kekasi

liam yang terlihat marah, tersenyum senang.

angkat satu kakinya yang masih menggunakan heels tinggi untuk

rinya yang mungkin sangat keterlaluan. Meskipun William sudah bisa menebak maksud dan tujuan Fi

ang menggoda. Bahkan William bisa melihat p

tinya aku belum siap melakukannya. Aku masih belum lulus sekolah, dan sepertinya kau tidak akan mampu melakukannya dengan kakimu yang l

, Fiona segera pergi dari kamar yang a

a di luar. "Huu... kenapa di

illiam. Namun, yang diinginkan Fiona saat ini hanyalah perce

bisa membiarkan pria itu menyentuhku malam ini," gumam F

i. Sebagai pasangan pengantin baru, setiap orang pasti

lumpuh. Meskipun William adalah suaminya, pernikahannya saat ini buk

inya akan sulit bagi William untuk melakukan hal tersebut karena k

angat besar. Karena ini kedatangannya pertama kali, sehingga Fiona beberapa kali tersesat dan harus berputar-put

Fiona berhasil menemuka

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Memberikan Keperawanannya2 Bab 2 Menggairahkan3 Bab 3 Memanjakan Suami4 Bab 4 Meminta Pada Suami Orang5 Bab 5 Memanjakan Suami6 Bab 6 Setengah Badannya7 Bab 7 Balapan Liar8 Bab 8 Memeluk Tubuhnya9 Bab 9 Ciuman Pertama10 Bab 10 Sudah Tidak Perawan lagi11 Bab 11 Merangkul Pundaknya12 Bab 12 Saya Istrinya13 Bab 13 Kemarahan Fiona14 Bab 14 Lingerie Berbahan Satin15 Bab 15 Jangan Sentuh Aku16 Bab 16 Memaksamu17 Bab 17 Memeluknya18 Bab 18 Menarik Pinggangnya19 Bab 19 Merayu20 Bab 20 Pelukan Gadis Itu21 Bab 21 Berada di atas Pangkuannya22 Bab 22 Telah Melakukannya23 Bab 23 Mendesah Pelan24 Bab 24 Luka di sudut bibirnya25 Bab 25 Kemarahan26 Bab 26 Peluk Aku27 Bab 27 Dua Gunung Kembar28 Bab 28 Perdebatan Kecil29 Bab 29 Memeluknya30 Bab 30 Rasa Panik dan Takut31 Bab 31 Menyelimuti dirinya32 Bab 32 Dia Menciumku33 Bab 33 Kedua Tangan di Pundak34 Bab 34 Kau Sudah Menikah35 Bab 35 Wanita Simpanan36 Bab 36 Membungkam Bibirnya37 Bab 37 Hubungan Kita38 Bab 38 Mendesah Pelan39 Bab 39 Terbakar Api Cemburu40 Bab 40 Tak Menemukannya41 Bab 41 Mencium Alvaro42 Bab 42 Rasa Rindu43 Bab 43 Sebuah Ciuman Lembut44 Bab 44 Duduk Diatas Pangkuannya45 Bab 45 Tidak Sengaja Menciumnya46 Bab 46 Kau Tetap Istriku47 Bab 47 Memaksanya48 Bab 48 Hukuman Untukmu49 Bab 49 Apakah Kita Berjodoh50 Bab 50 Duduk Di Atas Ranjang51 Bab 51 Sudah Tidak Waras52 Bab 52 Video Tak Senonoh53 Bab 53 Kubayar Untuk Bisa Mencicipimu54 Bab 54 Menahan Rasa Kecewa55 Bab 55 Apa Yang Terjadi Dengan Tubuhku56 Bab 56 Lebih Baik Mati daripada Kau Menyentuhku57 Bab 57 Menindih Tubuhnya58 Bab 58 Ciuman Kembali Menyatukan59 Bab 59 Memberikan Sensasi Hangat60 Bab 60 Erangan Yang Lembut61 Bab 61 Bibirnya Tetap Terkunci62 Bab 62 Sosok Yang Familiar63 Bab 63 Malam yang Begitu Indah64 Bab 64 Ciuman Yang Begitu Lembut65 Bab 65 Perasaannya Mendadak Tidak Nyaman66 Bab 66 Hubungan Yang Tidak Akur67 Bab 67 Menyeretmu68 Bab 68 Ciuman Depan Pintu69 Bab 69 Sedang Bergandengan Tangan70 Bab 70 Rahasia Yang Ketahuan