BENIH PRESDIR LUMPUH

keenam pria itu sedang menyapany

onya muda'? Aku belum menikah, tidak p

belum,"

p balik dengan tatapan tajam. Sekarang Fiona menyada

tikan kedua temannya tidak salah paham, sehingga dia segera memperbaiki perkataan keenam

i salah satu dari mereka berbicara, F

lagi, pergilah! Aku akan menyusul kalian

ita nanti!" tanpa menunggu jawaban dari May

*

epi, Fiona berjalan menuju temp

kemari!" tanpa basa-basi, Fiona lan

menunjuk kursi ko

kesal segera menuruti ap

i ke sekolah!" desak Fiona pada William ag

akan siang,"

h orang-orang bertubuh besar itu untuk menjemputku, dan membuat teman baruku takut pada mereka! Ka

" ucap William, mengabaikan perkataan

di pusat perhatian karena ulah anak buahmu itu," protes Fiona, mempertahankan rasa kesalnya, sambil m

aanmu dan pesankan untuk teman barumu juga," ucap Will

iona memastikan, sambil mat

anggil aku

makanannya," kata Fiona sambil mengamb

kali, mereka jangan memanggilku seperti itu. Meskipun aku sudah menikah denganmu, aku tidak ingin teman sekolahku mengetahuinya! Jika ka

segera kembali ke sekolah!" u

ngan apa yang aku kata

nggantikan posisimu, kita tidak akan

mu bisa menyuruh anak buahmu itu menca

ang mendengar apa yang Fiona bicarakan. Dia terli

akakku jatuh ke pelukanmu lagi, kecuali kakimu bisa kembali berjalan dengan norm

arena perkataan Fiona tentang kakaknya kini telah kembali hanya dengan melihat Fiona makan. William pun memakan

aku ingin-

gorokannya terasa sesak dan membuatnya terba

san tubuhnya membuatnya kesulitan saat mencoba mengulurkan

il sendiri minuman y

ngan pelan,"

sangat enak! Sudah lama sekali aku tidak menikmati mak

tanya William, rasa penasaran t

gin meminta uang padamu,

ni berbicara seperti it

i barang yang aku inginkan. Tidak mungkin aku harus meminta pada suami orang lain! Ayahku tidak memberiku uang saat dia mengantarku

il i

arkan sebuah ka

egera berjalan mendekati Willia

*

Saat masuk ke dalam kelas, May

lihat penasaran dengan apa yang terjadi pada Fiona, sete

aik saja!"

penasaran ingin mengetahui lebih banyak tentang Fiona, me

ebelumnya aku tinggal di Italia, dan sekaran

ap, "Dan ini untuk kalian!" Fiona memberikan dua

ap Adel, diikuti oleh Maya yang

mbil menunggu guru datang untuk mengajar, tiba-tiba seseor

ya, mencoba membersihkan baju yang tersiram minuman berwarna

sekarang!" Fiona dengan raut wajah kesal me

Hal ini menyebabkan banyak rumor tentangnya, bahwa Fiona bukanlah orang sembarangan dan tak boleh diganggu oleh siapapun

" ucap gadis itu tanpa melanjutkan kalimatnya. Dia terus saja menundukan kepala

au pasti sengaja menumpahkan minuman itu ke bajunya