Istri Lusuhku Jadi CEO, Setelah Aku Ceraikan
umah. Berkas penting yang tertinggal di ruangan kerja, membuat aku
ari turun dari lantai dua. Wajahny
Melisa, Tuan," tubuh wanidengan
Tangannya berdarah-darah. Saya takut Tu
elisa, putri sulungku. Karena sejak ba
kamar utama. Aku terkejut bukan main, saat melihat lantai kamar man
lik dressnya, dan darah
h semok Melisa. Membawanya ke mobil. Mbok
Nyonya. Suruh menyusu
k Tu
ahan elit yang kami tinggali. Sesampainya di sana, dengan sigap aku masu
er muda, mendorong brangka
Pak?" matanya
ik seseorang yang begitu aku kenal. Selama belasan tahu
sedikit menghentak, berhasi
mobil saya Dok." A
keluar pintu. Aku membuka pintu mobil, dan mem
an di dorong sambil berlari oleh para t
asien." Dengan senyum ramah dan tenang, dokter muda itu memint
Bagaimana Melisa bisa berdarah seperti itu? Apakah selama ini keada
sa, menandakan bahwa anak itu mengalami pendarahan. Di
ku itu?Belum juga muncul. Pertanyaan d
saku jas b
bat. Anak saya m
.
rumah sakit ARTAMA. Saya tidak bisa meninggalkan Melisa sendiri. Ji
ika investor itu gagal mengulurkan bantuan dana untuk per
alita. La
engkuatirkan ke
t dengan ponsel untuk menghubungi Talita, dok
setujuan anda untuk melakukan tindakan operasi pengangkatan rahim. Jika tinda
Apa tadi? Penga
gadis. Dia belum menikah!" sua
ing pandang. Dia berbalik
sa kami sarankan kepada keluarga pasien. Jika Bapak setuju, tolong tanda tangani berkas ini, dan
ng selalu aku banggakan. Ternyata, sudah mengalami keguguran beberapa k
atangani surat persetujuan ini," dengan tangan gemetar, aku
nit kemudian, brangkar dengan tubuh Melisa yang terbarin
mbali menelpon Talita. Pada deri
ita terdengar malas,
katan rahim. Jika dalam tiga puluh menit kau belum tiba di sini, aku p
Aku tidak main-main dengan ancamanku. Jika Talita tidak datang dalam kurun
ya jaminan hidup bagi dia dan keluarganya? Dia bahkan akan tiba di
di lorong ruangan. Celana jeans, kaos oblong,
ntang Melisa, tapi dia masih enggan menyusulku. Giliran diancam aka