Disangka miskin diperantauan
kir setiap kamu meminjam, aku tinggal memetik u
ah seperti ini teh," bapak sudah mulai meninggikan intonasi suaranya, terl
pat menanyakan mu kepada uwak, daripada kamu harus jauh-jauh capek-capek kerja ke ibu kota, mending kamu jadi istri
a, apalagi dengan juragan Wira yang istrinya sudah ada 4!" to
tuk menikah dengan juragan Wira, datang ke rumah uwak, kita lang
*
satu karyawan yang m
?" tanyaku
alah melamun," senyumnya salah tingkah, sepertinya kary
a, ada apa nih?"
mbak?" tanya karyawanku sambil menyodorka
mbaca lagi alamat lengkapnya, loh ini bukanya alamat rumah pama
tu keluargaku, ada apa e
, tapi bayar nya pake pinjol!" terang karyawanku, entah
uang masuk ke kita, urusan dia dengan pinjo
l atau pinjaman online, mengaku sosialita tapi tukang minjem pinjol, sok-sokan h
cenderung lebih tidak peduli kepada kakak-kakaknya, belum lagi Paman Adit itu suami takut
untuk menanyakan soal warna dres
u
u
nikahan Sintya apa?" tanya
ta saja yang tidak kak," ucap Lisa murung, sepertinya adikk
ahu emak dan bapak ya kalo kakak mau pulang," aku mewanti-wanti Lisa untuk tidak mem
uk pergi ke butik, Aku membeli 5 set baju bese
n mengangkat derajat keluargaku, Aku ti
at ini aku belum menemukan tambatan hatiku, toh usiaku baru 21 ta
u cukup mengeluarkan kocek banyak, sekitar
*
ngkatan ku untuk pul
titip toko," ujarku, lalu aku p
ak terlalu lama membuatku terjaga, karena di perjalanan pun jalan ti
ek karena memang untuk menuju desaku jika berjalan kaki cukup jauh, semilir a
sedang ada tamu, aku melihat b
kum," aku pun
i sana tertuju padaku
erta si lemes Septian dan juga Susi, Septian
kaya kembar, kemana-mana selalu be
kan bisa jemput di Alfamart depan!" ucap bapak
n pak!" jawa
n juga keluarga paman Adit, aku kaget ketika melih
menyelidik, Entah mengapa
pernikahan Sintya kurang," ucapnya enteng, aku sekilas menoleh ke arah bibi santi, aku sangat mu
ng merebut sertifikat rumah y
a!" sentak bibi Santi padaku, jika dulu aku ta
idak ingin mengucapkan kata-kata yang lebih tidak sopan kepada o
ifikat rumahnya kami pinjam, kenapa kamu yang ribut? toh Rumah
risan, maka harus aku jaga supaya tidak disita oleh
, tolong didik anak aa ini supaya lebih sopan pada
ya, itu bapak memberi isyarat padaku agar aku me
aku membe