icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Nenek Mertua Yang Culas

Bab 7 Sudah Ada Pemiliknya

Jumlah Kata:1069    |    Dirilis Pada: 21/06/2023

engamati ombak yang menyapu bersih

k menjadi tempat berkebun, sebagian masyarakat

ka di ladang, lalu apa yang harus aku kerjaka

gkap ikan di l

kembali tinggal dengan kedua orang tuanya setelah insiden itu terjadi

angnya ia ke kampung halaman justru

ngat membenci kenyataan aku kembali pul

e pasir, tingkahnya mengg

erus mengocah. "Apa salahku, heum? Lagipula, tidak semua

ben

erjungkal ke belakang sa

, padahal sejak tadi hanya a

buhnya, ia bahkan sampai sesak sebab begi

aran kemeja abu-abu, mendekat. "Ba

erada. "Seharusnya memberitahuku jika Mas juga

tampan aku di sini, tahu?" Bintang

u ditanggapi oleh gadis itu,

lucu,

Citra biasa saja. "A–ah, harusnya aku tidak me

k sama sekali. Aku senang mendengarnya. Ak

u mendengar pujian itu. Tidak percaya sek

, setelah hening menyelimuti keduany

utkan saat Citra menatapnya. "Aku pikir, aku

Cit," tambahnya, ada nada penyesalan yang terdengar begitu kentara

aru kali ini dia mendengar ada seseoran

ngannya, dan meminta Citra jujur tanpa tahu a

uaku tinggal di sini, terlebih lagi ini adalah

nt

nalkan sedikit t

ap oleh Citra karena kewaspadaan gadis itu terh

hanya tidak punya momen yang tepat untuk mengatak

ng membuat Ci

ingin bertemu denganku," kata Bintang. "Apa aku berbuat kesalahan?

an, suaranya memelan. "Maaf, Aku sama sekali t

t, "Jangan minta maaf,

asaan dari pria itu adalah memanggil

i

terdenga

amu lakukan duduk sendirian di

uh besar di desa karena wajahnya yang lumayan mene

mulai m

u pergi dari sana bila tidak mau sampai m

Citra, singkat dan padat. "Hanya melihat beta

ya tetap terus sama membuat gad

a pelan. Melanjutkan tanpa berha

ihan itu dengan cepat. Ini karena mereka s

yang memiliki tempat spesial di hati Bintang. Bagi pria yang mengistimewakan

-tiba saja Bintang berujar dengan gugup. "Intinya apapun itu ya

uh prihatin seperti itu membuatnya tid

olusi untuk masalah yang sedang kamu hadap

h baik daripada satu, seperti yang seringkali Ci

seorang diri. Tidak perlu jadi yang paling penting, yang bisa mendengarkan

menolak itu agar tidak membebani atau

ang aku baik

kan lesung pipit di wajahnya. "Itu juga

a yang ia bawa di kantongnya. "Melihatmu kembal

lak apa yang mau Bintang berikan padan

kayu berukuran mungil yang kata pria itu dibuat l

u tidak minta

adamu, Cit. Diambil, ya. Sudah

kali tidak mau terkesan merepotkan Bintang, tetapi meno

mberian itu, Bintang menawarkan diri untuk

ku yang

banding dengan usaha dan kerja keras ya

uatu. Bahwa tempat yang ingin ia isi dengan keberada

melingkar di

kencang, "Cincinnya indah

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Talak!2 Bab 2 Jiwa Baru3 Bab 3 Memulai Hidup Baru4 Bab 4 Keributan Di Kediaman Narendra5 Bab 5 Pertikaian Ayah dan Anak6 Bab 6 Cincin Misterius7 Bab 7 Sudah Ada Pemiliknya8 Bab 8 Sebuah Permintaan Sederhana9 Bab 9 Diam Atau Bernasib Sama10 Bab 10 Berjanji Untuk Diingkari11 Bab 11 Berita Besar12 Bab 12 Awal Cerita Ini Dimulai13 Bab 13 Yang Elang Pertaruhkan14 Bab 14 Kevin Sanjaya15 Bab 15 Menemukan Cara!16 Bab 16 Terpaksa Berbohong17 Bab 17 Demi Citra18 Bab 18 Sesuatu Yang Terbongkar19 Bab 19 Olahraga Menembak20 Bab 20 Tolong, Bantu Aku!21 Bab 21 Rencana Bertemu Elang22 Bab 22 Pergi dengan Bintang23 Bab 23 Elang Dan Seorang Gadis24 Bab 24 Calon Istri Tuan Muda25 Bab 25 Diantara Hujan26 Bab 26 Mendadak Pingsan!27 Bab 27 Teringat Citra28 Bab 28 Bukan Yang Diharapkan29 Bab 29 Genggaman Tangan30 Bab 30 Alma Murka!31 Bab 31 Sepakat Bekerja Sama32 Bab 32 Pengakuan Citra33 Bab 33 Pernikahan Diam-Diam34 Bab 34 Gagal Jadi Putri Yang Baik35 Bab 35 Bertemu Ambar36 Bab 36 Ambar Dan Siasatnya37 Bab 37 Sesuatu Yang Mencurigakan38 Bab 38 Peninggalan Citra39 Bab 39 Elang Menyesal40 Bab 40 Kenangan Termanis41 Bab 41 Memikirkan Tentang Bintang42 Bab 42 Kami Sudah Bercerai43 Bab 43 Katakan Siapa Orangnya!44 Bab 44 Memori Kelam45 Bab 45 Sakti Menutup Kebenaran46 Bab 46 Siapa Yang Diincar 47 Bab 47 Meminta Bantuan Ravindra 48 Bab 48 Melawan Ambar 49 Bab 49 Ravindra Setuju!50 Bab 50 Hubungan Ini Dilarang!51 Bab 51 Pernah Jadi Yang Paling Bahagia52 Bab 52 Awal Kebencian Itu Bermula53 Bab 53 Bertamu Tak Tetap Waktu54 Bab 54 Keterlibatan Sakti55 Bab 55 Hidup Yang Dihancurkan56 Bab 56 Pembunuh Bayaran57 Bab 57 Alma Dengar Semuanya!58 Bab 58 Si Nenek Culas!59 Bab 59 Hilangnya Elang, Menemui Citra 60 Bab 60 Kapan Mau Buka Hati 61 Bab 61 Di Pantai Bersama Bintang62 Bab 62 Bintang Menyatakan Perasaan63 Bab 63 Malam Mencekam64 Bab 64 Citra Dalam Bahaya!65 Bab 65 Siasat Keji Ambar 66 Bab 66 Mengorbankan Nyawa67 Bab 67 Bintang Merasa Bersalah68 Bab 68 Culasnya Nenek Mertua69 Bab 69 Penghakiman Dari Elang70 Bab 70 Kejutan Untuk Ambar71 Bab 71 Mendadak Diracuni72 Bab 72 Periksa Kondisi Kandungan73 Bab 73 Melamar Citra74 Bab 74 Membawanya Pulang75 Bab 75 Jawaban Citra76 Bab 76 Hari Pernikahan77 Bab 77 Pertemuan Paling Memilukan78 Bab 78 Kisah ini Berakhir 79 Bab 79 Puncak Tertinggi Mencintai80 Bab 80 Batal Menikah81 Bab 81 Elanglah Penyebabnya!82 Bab 82 Murkanya Elang pada Alma83 Bab 83 Kebohongan Alma84 Bab 84 Terbongkarnya Penyamaran85 Bab 85 Saya Suaminya!86 Bab 86 Tidak Termaafkan!87 Bab 87 Kesempatan Kedua88 Bab 88 Pulang Ke Rumah Kita89 Bab 89 Kabar Kejutan90 Bab 90 Rusaknya Segala Rencana91 Bab 91 Kecurigaan Elang92 Bab 92 Terlibat atau Mati 93 Bab 93 Permintaan Seorang Ayah94 Bab 94 Kebenaran Yang Terungkap95 Bab 95 Janji Ravindra Malik Narendra96 Bab 96 Kunjungan Dadakan97 Bab 97 Bukan Saudara Kandung98 Bab 98 Bukan Orang Yang Sama99 Bab 99 Berani Melawan100 Bab 100 Tetap Di Sini Bersamaku