Suami Wasiat Kakek
lmarhum Abiraya dengan mas kawin tersebut, tunai." Tanpa
ksi?" tanya penghu
suasana ruang inap VIP rumah sakit
ya melihat wajahnya dari foto yang diberikan Kakek,' batin K
saat keadaan Rio mulai mengkhawatirkan. Napasnya mulai tersenggal tangan yang mulai dingin. Membuat Katarina in
aki-laki paruh baya itu semakin dingin. Kini Katarina dan Rafk
kinah mawadah wa-roh-mah. Kakek titip Kata padamu, Raf. Ja-ga dia baik-ba.... " belum sempat Kakek Rio
k Katarina dengan
uh Katarina untuk keluar ruanga
ajah Dokter Ardi yang tersirat tidak mampu mengatakan apapun pa
atkan. Kami sudah berusaha, namun Tuhan sudah b
erasakan Rio menghembuskan napas terakhirnya. Kenyataan pahit yang harus ia terima, entah selamat me
terasa kering setelah menangis tersedu-sedu. Tangan Rafka yang perlahan membuka kain
selamat jalan pahlawanku. Terima kasih banyak," bisik Katarian
alam barunya. Jangan ditangisin
saat seorang laki-laki paruh baya mula
gara-gara mikirin kamu, sialnya kamu cucu pungut kes
al karena sakit keras yang diidapnya. Jika kakek menin
dup kamu akan selalu bahagia, kamu kira aku mau punya menantu
ada jaminan bahagia untukmu setelah kakek Rio tidak ada!" lagi b
tuju dengan pernikahan anaknya menyakitka
*
cukup membuat Katarina menahan diri untuk menangis. Sepanjang perjalana
kek meminta kita menikah?" ta
ma ini aku tidak mengenalmu secara langsung, kakek sering bercerita ten
at ia dan Rafka duduk di sebelah brankar Rio. Lelaki paruh baya
kap Katarina dengan mengu
alu begitu, Katarina,
pernikahan ini dengan benar. Jujur aku tidak pernah siap dengan perni
ditepati ada diamplop coklat ini, surat-surat yang berhubungan dengan pernikahan juga ada di sini. Kita hanya dituntut untuk menjaw
an tidak, Mas. Akan tetapi, itu tidak mu
ek untuk tidak bercanda tentang menikah d
elas mengatakan itu bukan bercandaan semata. Rio hanya ingin Katarina menikah den
kepadanya untuk bertahan dan melawan penyakitnya!" Isak tangis mulai terdeng
jaga. Kakek tidak ingin kamu kenapa-kenapa, singkatnya begitu. Aku tidak berharap banyak dari pernikahan ini, karena yang aku yakin
l jika diberi kesempatan aku ingin menjadi ist
i memang semata untuk Kakek?" tanya Rafka d
arus bisa menjadi suami yang baik, Mas. Bukan semata pernikahan ini seba
ta tidak boleh ada yang berselingkuh, sebenarnya aku tidak menginginkan harta kakek sama sekali. Ya sudahlah, na
n sehat kembali, bahkan jika aku harus menjaga Kakek Rio sampai akhir haya
u, berlakulah dengan semestinya layaknya
rlahan ia mengusap pelan kepala Katarina untuk menenangkan wanita di s
a dengan lelaki dingin ini?"