Wanita Sang Presdir - Nathan & Angeline
kacau. Apa lagi penyebabnya kalau bukan Nathan. Keterpurukan emosinya diperburuk dengan
ya. Dia merasa telah mengkhianati Yoga. Berkali-kali Angeline ingin mengirim pesan singkat pa
mencium ... Aku tidak membalas ciuman itu ...," liri
karena teringat akan betapa lembutny
h ... Reseh!" maki Angeline sambil me
memejamkan mata. Syaraf yang tegang membuatnya terlonjak kaget saat hand
ing kedua, kemudian ketiga. Tidak tah
pada handphone ya
sendiri. Dia sudah dapat menebak siapa yang datang! Itu pasti l
nya!" Terdengar sua
pura-pur
ampai kubu
gkat wajah dan menunggu
the door," pinta Natha
emutuskan untuk tidak bergerak dari
Angel," s
ibuka. Dia melongokkan kepala dari balik pintu kamar dan melihat Nathan ber
icara sebentar?
sa!" serga
suk?" Nathan m
ak bo
"Baiklah. Bicara seperti
ing sambil tetap waspada jika sew
enai s
arakan! Semalam tidak terjad
tang gathering perusahaan kita," lanjut
Angeline
an tersenyum. Tampaknya wanita
eline kembali bersem
artemen sambil berbicara keras-keras. Dilihatnya penghuni di unit yang bersebe
urun dari tempat tid
jadi tontonan tetan
! Siapa suruh
menghadapinya setelah dua ciuman kemarin. Sesuai dugaan Angeline salah tingkah.
Ini wilayah pribadi
pribadimu dua kali. Aku ingin me
l tahu saja, saya bukan wanita murahan yang siap melompat ke
, Angel. Kamu berbeda dengan wanita lain
dah punya pacar! Dan pacar saya sangat b
nyit, "Pacarmu
ah memaksakan kehend
ni ber
rtegun, "Apa
kontrak kerja. Tapi kalau terbukti sebaliknya, kamu harus beke
elihat jalan menuju kemerdekaan. Tanpa b
ni, selamat menikmati hari Minggu, Cantik." Nat
membuktikan taruhannya?" Angeline m
angan sedikit terlampiaskan dan rasa kantuk mulai mendera. Setelah sarapan Ang
in ruangan yang terlalu rendah? Atau selimutnya tanpa sengaja tertendang jatuh k
ini terlihat jelas wajah Nathan yang berada di hadapannya.
ur tepat waktu, kalau tidak mun
h karena emosi. Secepat kucing dia melompat turun
idak aktif. Aku tidak suka diperhatikan tetanggamu seperti pencuri, maka
in, yaitu menunggu di lobby! Lagipula, dari mana kamu dapat kunci?? Ya am
alam?" tanya Nathan anta
"Bukan urusanmu! Se
taruhan." Nathan
berapa detik kemudian dia teringat akan percakapan mere
?" tanta
empercayai Yoga." Ang
itu ikut ak
e m
dari kontrak ke
u do
elaki itu menyetir sendiri. Sesekali dia melirik wanita cantik di
ama kalian pacar
awab Angeline se
sudah lama mengenal
m. Kami kenalan satu bu
tawa dalam hati. Wanita c
sengit A
han menyuarakan pikirann
n. Nathan memarkir mobil di sebuah hotel bintan
sini?" serg
atapan Angeline, "
iap
." Nathan membuka pintu
tipu muslihatmu, kan?
k, "Aku tidak akan membaw
e. Dia cepat-cepat memalingk
, sibuk dengan pikiran masing-masing. Pintu lift terbuka dan mereka berjalan beriringan me
an mengeluarkan kartu akses kamar hotel dari sakunya
otel ini milikmu?
ss." Nathan
menempelkan kartu di panel. Terdeng
pi mempersilakan Angeli
rbuka tanpa suara. Dia menoleh ke arah Nathan untuk memastikan lelaki itu
erdorong rasa penasaran dia terus melangkah maju. Suara-suara itu semakin jelas: rintihan, desahan, lenguhan, dan entah
yang tengah bergumul merasakan keh
n lampu. Seketika kamar terang benderang dan tid
" seru A
t-cepat melepaskan diri dari wanita yang sedang dig
ta ini?" tanya wanita yang
a??" Angeline
jelaskan." Yoga
laskan kalau aku bodoh dan mudah ditipu? Sial kamu, Ga!
g masih perawan itu? Kasih tahu dia yang sebenarnya,
arah, "Jangan muncu
nge
mulai kabur oleh air mata yang menggenang. Panca inderanya seolah lumpuh kare
line berusaha
lang," kata
menjawab, tapi j
baik!" Yoga yang telah berpak
ngannya?" tanya Nath
ne meng
! Biar kujelaskan!" Yo
ras. Angeline menoleh dan melihat Yoga sudah terkapar di lantai dengan wajah ber
kubuat kau menyesal pernah dilahirkan."