icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Bukan Pelakor (Key)

Bukan Pelakor (Key)

icon

Bab 1 CEO Licik yang Tampan

Jumlah Kata:1320    |    Dirilis Pada: 30/04/2023

lu dimarahi dengan berbagai alasan. Ia tau kekurangannya karenaia sering lupa akan suatu hal, tapi ia memang sudah seperti itu, day

bikini

m pergi keluar ruangan si bos besar tukang s

memang tidak adil bukan, faktanya ada orang minus moral jadi Raja di suatu instansi. Ok

Kay, tapi yang jadi masalah adalah ia terseret dan terjebak menjadi budak selamanya. Apalagi kedua orang tuanya jug

an yang tinggi. Itu berkaitan dengan lulusan mana ia berasal, yakni harus lulusan dari luar negeri dan universitas ternama dunia, sehingga tak semua lulusan luar negeri lolos

ikhlas kok tidak masuk kantor itu. Namun, siapa yang menyangka kalau ia dapat surat penerimaan kar

i besar tiap bulan. Rubah licik bermata amber itu memang senang membuat orang terjebak. Apalagi ketika ia sudah tak bisa berkutik deng

n sedang marah-marah kepada dua orang karyawan dari devisi k

eluar dari sini! Saya gak gaji kalian b

eja Bryan, lalu mundur untuk memberi ruang. Namun, Brya

etengah hari, jam 9 sudah harus sampai email sa

belum keluar mereka memungut kertas-kertas yang berserakan di lantai. M

ay

mendekat, "Iya, Pak, ad

di film Twilight. Namun, Bryan tidak menggunakan lensa kontak, itu warna asli dari ibunya yang merupakan keturanan dari Amerika bagian Utara.

arnya lalu mengendurkan d

Ketika di dekat Bryan, orang akan menemui bau parfum mahal yang tahan seharian bahkan ketika sudah berkeringat banyak. Namun

yan memilih parfum menurut pilihannya, padahal yang memakai itu Bryan bukan Kay. Alasannya sederhana, biasanya parfum jik

g menyengat, sudah begitu si pemakai meng

pasti sudah menikmati bau parfum itu dengan senang hati. Anehnya lagi, Bryan tidak ganti meski banyak parfum yang baunya lebih enak dari miliknya sejak SMA itu, tent

h zaman flexing ini. Ia tak pernah menggunakan hartanya untuk pamer dan membeli barang branded. Kalaupun harus membeli

ningrat. Ia pernah sekali membeli pakaiannya sendiri dengan harga standar meski kualitasnya bagus. Namun, Prisilla tidak setuju dan memarahinya, esok harinya se

branded yang sesuai posisinya sekarang. Bisa jadi Bryan dikritik masyarakat dengan penampilannya yang sederhana, dikatakan pelit dan lain-lain. Padahal kalau mengikuti standar or

ryan merasa lebih nyaman pakai barang murah. Sebenarnya Bryan ingin melawan, tapi ia terlalu malas ribut

tanya Kay setelah

Key menghela napas melihat itu, ia mengambil selimut di sofa ruangan itu dan

gera mengisyaratkan Fendi dan Mia--sekretaris B

ya Pak CEO lo, Kak," uja

bola mata, "You kn

i posisi keduanya lebih tinggi dati Key, tapi kemampuan Key menenangkan Bryan membuat ked

dia tidur sampe puas, kalo engg

k paham, "Siap Kak, gak

i di atas ruang devisi humas. Ruangan utamanya yang mana ia akan kena damprat gara-gara

sudah metenteng di depan kubikelnya

n gaji bu

k jauh beda dari Bryan, ia ibu dua anak tetapi st

rus selesai sebelum

an Bu Tami tak perduli, pokoknya ia slah dan tak memiliki ruang untuk membela diri. Intinya

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka