icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Titip Benih

Bab 3 Airin hamil dan cemburu

Jumlah Kata:1746    |    Dirilis Pada: 02/02/2023

ip

B

ika berlama-lama di meja makan. Aku ta

ihat lemah di hada

ejadi-jadinya. Aku tutup wajahku dengan batal

r. Aku terbangun ketika men

i. Aku penasaran siapa yang mengetu

tu, ternyata mas Ikhsa

ngsung masuk

angsung meme

a belum bisa menguasai rasa cemburuny

i? Nanti bagaimana j

sama kamu." Jawabnya. Mas Ikhsa

khsan langsung kembal

mas Ikhsan menuntaskan hasratnya dia langsung per

ngan keadaan ini. Karena bagaimanapun

li. Aku baru tersadar jika aku lup

k rambutku dengan kasar. Kenapa aku bisa seceroboh ini. Bisa-

💜💜💜💜💜

a itu juga aku melayani mas Ikhsan sec

mah. Sedangkan mas Ikhsan pulang ke

a pernah memberikan kabar atau s

Dia langsung memelukku dan l

dengan yang dulu? Kamu butuh aku

di jangan terlalu banyak protes. Kamu melayani k

sa jika kamu hanya

h mu dan pelayanan mu dan yang lebih pe

iam mendeng

r, tapi mas Ikhsan sibuk dengan pons

tahu dan mas tidak

tuhnya sekali dalam satu mala

u. Aku seolah tidak mendengar apa yang

ponan dengan Mbak Laras jing

dan ketika aku membuka mata. Benar saja mas Ikhsan sudah

minta ku untuk melayani

k. Aku kesiangan un

Ikhsan terus berbunyi. Mungkin karena terlalu lelah

g menghubungi ku pagi-pagi begini? Dan bukankah nomor ku ini nomor bar

angkat dulu. Biar

al

imana mas

n masih ti

Aku ingin bi

aik M

rgegas membangu

angsung mencuci mukanya. Setelah

f mas tadi malam lembur

enyentuhnya satu kali saja. Jika mas tidak m

berani sumpa

erakhir. Sepertinya Mbak Laras

u bertanya kep

napa harus

adi malam kita main tiga kali? Kamu se

r ternganga me

sud

a Laras sakit ha

yang meminta. Lalu untuk apa dia cemburu?

harus sadar posisi mu dan ingat jangan men

mau menjawab apapun tetap p

ras. Padahal hari ini adalah hari dia bersama ku. Tapi karena mbak L

a semua ini. Karena memang ak

plop tebal berwarna coklat. Aku segera membukanya. D

onsel ku berbunyi. M

lo,

a,

beli. Soalnya Mas mau membujuk Laras agar tidak marah lagi. Mungkin mas tidak bisa menjenguk mu sa

s. Aku

khsan mematikan s

luruh memb

luruh memb

a Mbok Minah sudah berd

. Boleh M

guk. Mbok Minah l

ika nyonya butuh seseorang un

ah dengan erat. Tangisku peca

yang terjadi. Tapi Mbok bisa merasakan bag

a hatiku mulai terasa lega. Mbo

i ada hikmahnya. Mbok yakin suatu saa

kasih

ajar mengaji dan memperdalam ilmu agama. Mbok Min

ak terasa sudah satu bulan ini m

h menghubungi ku. Tapi sald

ga Mas Ikhsan masih sibuk membujuknya

reka berdua. Karena aku tahu pasti sangat bera

umah bersama Mbok Minah. Tiba-tiba terlihat

ergegas membuka pagar. Setelah mo

ia yang aku kenal yaitu

at sangat berseri. Mere

s Ikhsan hanya satu hari. Ingat satu hari

ya M

dar diri. Kalau bukan karena ku. Kamu

adaku bergemuruh. Ingin sekali aku menjawa

h yang sudah kita beli untuk A

paper bag. Pandangan mas Ikhsan

. Setelah memberikan paper b

ereka. Mbok Minah m

abar ya

gguk sambil meng

💜💜💜💜💜

an, aku di kejutkan deng

. Mas

ng memeluk ku den

gur ku karena memang ada Mbok

g menarikku untuk

hsan melampiaskan rasa rinduny

senang dengan apa yan

ndunya. Mas Ikhsan lalu langsung m

etiap pagi Mas pasti akan mampir. Jadi usahakan

yang tadinya mulai terasa b

r-benar rindu akan diriku. Tapi ternyata

et, akhirnya mas Ikhsa

i selalu kucing-kuci

ana Mas Ikhsan menghab

lesu, kepala terasa sakit. Karena takut ter

lah dari

ambil mencium keningku. Tubuhku di peluk san

gan perasaanku, disatu sisi aku b

mas Ikhsan langsung m

sebentar lagi kamu aka

minta ha

endengar penuturan Mas I

engan Mbak Laras. Aku be

u mengatakan itu

Dek. Jadi sebentar lagi

u kenapa Mbak Laras

tri ku tidak bisa hamil makanya dia menyuruh ku un

ku nanti akan di

kamu yang mengurusny

anggap sebag

nga

ini adalah anakku jika Mbak Laras mau memban

kup! Jangan mele

Laras mau anak ini maka harus di rawat bersama. Aku tidak mau jika aku han

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka