Problematic Daddy

han rumah tangga. Semua gaji pelayan dan sopir, tukang

ang berani berucap di depan keluarganya. Naela, mungkin belum juga terbias

embeli semua bahan makanan

alam aturan keluarga elit, bahan makanan harus dibeli sendiri di pasar, bahan terbaik yang

Damian. "Naela rajin ke pasar, buk

uang uang untuk harga yang mahal, kau juga memberi makanan kakakku dengan daging yang telah dibekukan berbul

nggikan suara. "Kau tau kan bahwa Damian ad

Aku akan mendirikan perusah

hidup dengan perempuan yang ha

aya adalah ketakutan bahwa hartanya akan di curi. Bahkan setelah

ap Damian dengan serius. Hanya pemuda itulah yang bisa diharapkannya s

aktik kerja beberapa kali. Dam

h hak milik keluarga ini, jika terjadi apa-apa d

keluarga kaya adalah fakta bahwa anak pertama mereka ditakdirk

Saya tidak akan lengah dalam mendi

atap saudara nyonya Stuart yang ters

an direktur perusahaan yang sudah pasti memiliki kekayaan sebanding

kalian yang bisa kami harapkan.

memikirkan cara agar kedua orang tuanya bisa dipandang baik oleh Kakek

snis keluarga kami. Nenek tau kan, bisnis yang dibentuk Mo

an memimpin? Apa Damian memang tidak mampu? Percuma melahirkan keturunan payah

t berkelas itu selesai, Damian berjalan sembari memeluk Naela dari belakang. Menuju ruang penitipan anak se

harus meneruskan bisnis keluarga k

adi garis ta

gnya. Sebutan "Tuan Muda" melekat pada pemuda itu, mendapat fasilitas terbaik, bahk

pa perempuan dengan pakaian semi formal elegan keluar dari

n Hana membu

an dengan seragam pengasuh duduk terikat di tengah ruangan. Menepuk

pa kali Mmy bilang, kal

an memiliki banyak anak, tapi anak-anak kalian bukanlah anak emas

mpiri Naela, lalu menggendon

unya ide, Yona hanya mengikuti," lirih bocah itu se

permalukan Mommy!" bentak Nyonya Stuart. "Lebih baik

ggam tangan Naela, sementara satu tang

*

ana memeluk Naela dari samping kanan dan k

erius. Butir keringat turun dari pelip

uka suara, menatap nyalang pada Sein

mah nenek buyut, aku pergi ke r

mana?" Naela bertanya dengan lem

Jemb

ana, tapi jembatan itu adalah penghubung terbesar antara kota ini menuju

eringkat di semester ini. Sein kabur dari rumah, kamu mau bunuh diri? Yona d

jas hitam yang semula tergeletak di tas meja. Nael

k Naela dari belakang

kesal karena Tante Karina bi

ukurlah, di saat seperti ini

eperti itu, Sayang.

bocah onar itu berucap lirih, menger

kita tidur sekarang? Hari

bungsu. Naela mengangguk sebagai jawab

kali. Di sebuah kamar dengan tulisan 'Sein Stuart" tergantung pada pi

ang terus keluar dari hidung dan menetes pada buku,

uu

yang menunjukan hari telah berganti. Malam mulai menjadi

at Damian yang tengah menindih seo

! Dadd

nggi-tinggi, mengarahkan pada kepala pria den

lirih perempuan b

gan perempuan