Terpaksa Pelakor
hun ber
imana pertama kali ia mengenal Laura. Seorang gadis yang hidup dalam kondi
sendiri. Laura, dialah gadis itu. Seorang yang selama ini menjadi incaran Levin, kini tengah terpuruk
saja menghujam wajah cantik Laura jik
memar. Ia memunguti pakaiannya yang sejak tadi sudah berserak
gup ia mengatakan apa yang sebenarnya pada gadis terpaut usia cukup j
nyadarkan Levin
h,
er lakukan i
k nyaman dengan pertanyaan itu. Bagaimana pun, Asley
tuhkan anak tanpa haru
ikahan normal seperti pada umumnya. Ia
enapa gak lakukan adopsi saja? Kena
ga. Kamu dan anak kamu, patut bersyukur deng
Dia baru saja hancur, terlebih setelah pacarnya se
nya, tapi ... Anak itu berhak untuk hidup. Jika kam
uk a
keberanian yang cukup dengan menat
lum ia benar-benar menjawab
saya divon
evin. Hal yang paling tidak mungkin pula jika ia harus juj
dian ia berkedip cepat, seolah tengah
a memang menginginkan anak, anda bisa lakukan adopsi." Bergetar suaranya.
n. Saya tahu kamu mengalami trauma yang berat. Untuk it
ketika kalimat sialan itu mu
a ini. Aku hanya tidak tahan jika Mama harus me
*
etelah dikosongkan selama tiga tahun lamanya. Levin memang tidak pernah
a bertemankan selimut dan bantal serta guling
an-nyanyian keindahan, kini harus terlewat dengan kesendirian karena
ntu kamar itu ketika
kan ini untuk Non Asley." Seseor
kartun itu kini ia harus terbiasa dengan kasur berlapis bad cover putih al
pintu kamarnya, berdiri seorang wanita paruh baya dengan seb
" ucap Asley sambi
us memastikan buah dan susu ini h
Asley menge
alo buah dan susunya sudah habis. Sama
ri di hadapannya itu. Ia segera meraih piring yang berisi beberapa pot
*
memandangi wajah yang tak sesegar dulu lagi. Tangannya membelai lembut kepala istrinya, sebelum akhirnya ia me
ya. Laura akan membuka mata, ia akan bangun, suatu saat n
pan rumah tangga yang tidak sedang dalam baik-b
ta bulat itu entah sedang
ya tengah meminum susu dalam sebuah tayangan video yang terkirim ke ponselnya
VIP itu hingga membuat Levin menoleh de
dita? Belu
ir kamu tidak akan menyerah semudah ini. Dengan menikahi gadis lain, terlebih baru bebe
gadis itu. "Aku hanya ingin menyelamatkan bayinya,
dah mengkhian
ku paling tidak bisa melihat
... kasus yang seperti ini sekarang tuh ada banyak, gak mungkin kan kamu
ndesakku untuk segera memiliki anak
as kesalahamu, Vin. Aku gak mau kamu menyesal, aku
kembali menyiratkan kekecewaa
tubuhnya masih dalam kebisuan. Ya, dia merasakan dan selalu dengar setiap ucapan yang s
*