Married With You
elihat wajah tampan yang tidak asing berada di depan wajahnya. Rafida panik dan bingung harus apa. Saat dirinya hendak bergeser un
di ujung kasur terjatuh dengan menarik selimut. Otom
kit dan terkejut saat melihat Mr. Wil yang
Mr. Wil yang sadar pun langsung mengambil ba
bisa ada di sini?"
semalam? Ugh," tanya Rafida masih merasa mual. Tiba-tiba ia teringat dengan semua yang sudah terja
ak Rafida menge
eriak begitu? Aku t
ktinya?" tanya Rafida menu
terjadi. Jadi, jangan salahkan saya,"
ar lebih dulu dari sini," teriak Rafi
agi kenapa dia begitu heboh begitu. Bukan kah semalam karen
pun mau tidak mau menutup matanya. Dengan susah payah Rafid
r
ar-benar akan
i pun langsung membuka matanya dan turun dari ran
*
dan menaiki tangga menuju kamarnya
ng juga aku tak bisa mengontrolnya," ucap Mr. Wil kesal dengan dirinya sendiri. Ia menatap ke arah bawahnya yang masih terbangun. Meny
dan memakai pakaiannya kembali. Ia
genakan jas barunya. Ia bahkan sudah selesai membuat
r. Wil saya h
ud
duduk dengan tunduk. Mr. W
rut kamu masih mual? Ka
a sangat segar dan membuat kembali semangat. Mr. Wil
erdandan seperti ini sebelumnya?" ta
a yang salah dengan penam
layak dibanding yang kemarin. Saya yakin ka
hati klien dengan men
penampilan itu nomor satu? Kamu yang kemar
ercaya. Apa Mr. Wil tau berapa lam
jam
hari seperti ini? Saya harus bangun jam berapa? Padahal saya se
nyalahka
Y
enar saja. Ah ..
rus bertang
Tapi k
ng pertama buat saya? Bagaimana bisa saya mela
enikahimu hanya karena satu malam
u? Membuang saya setelah memakai
, Ra
rena harus kehilangan yang sangat
sembarang orang dan meminum semua minuman di pesta
ita lakukan hanya sebuah kesalahan
fid
k usah kita bertemu lagi!" hardik Rafida yang kesal dan marah pun berla
ja," ucap Mr. Wil menata
*
rius dengan dokumen yang ia baca. Hingga tak menyadari kebera
ak hingga kamu melihatku huh?" teriak
u sudah
tadi W
Apa se
Y
ke
tempat studio foto. Mereka memilih be
cap sang fotografer. Mr. Wil dan Rachel pun mu
akinkan para tetua?" tanya Rachel
jawab Mr. Wil dengan
gi!" perintah s
Mr. Wil dengan mera
acaran dengan pria lain?" tanya M
ba-tiba bertany
ab s
kenapa? Jang
kali kapan
yang lalu, a
pa bahkan sudah sampai tahap it
achel semakin
lian pun melakukan h
seperti itu? Bukankah jaman sekarang
bukan b
ya," ucap fotofrafer dan mem
amun langkahnya terhenti kar
ucap Mr. Wil dan membuat Ra
akukan itu, kali
an membawanya untuk menikah. Karena hal itu bukan sesuatu yang bisa dilupakan setelah selesai bukan? Harapan itu sudah pasti ada. Tinggal dari sisi sang pria. Jika dia bukan lelaki yang bertanggung jawab maka dia
dan kembali berp