Bukan inginku Selingkuh

Bukan inginku Selingkuh

Sieanak Bawang

5.0
Komentar
8.5K
Penayangan
46
Bab

Kesetiaan yang di junjung tinggi oleh Ruela, berakhir dari sebuah penghianatan suaminya (Frans) dengan sahabatnya sendiri. Tapi Ruela bukan wanita lemah yang meratapi kemalangannya, ia berusaha membalas dendam kepada suaminya dan sahabatnya. 'Bukan inginku Selingkuh' Ruela tidak pernah membayangkannya, sama sekali sampai dimana seorang laki-laki bernama Felix seorang laki-laki muda menghabiskan satu malam yang bergairah bersamanya. Akankah Ruela berhasil membalaskan dendam?

Bab 1 Cinta satu malam

Brukk!

"Buka matamu, Ruela...."

"Hmmm...."

Suaranya yang berat seperti menggema di kamar hotel. Aku terus mencari tumpuan untuk tanganku, disaat bibir tipisnya terus membelai setiap inci tubuh ini.

"Lihatlah dan tatap mataku...."

"Ahh...."

Entah apa yang membuatnya begitu kekeh memintaku terus menatapnya, disaat aku sedang ter4ngsang.

Aku mencoba menuruti keinginannya, dan di saat bola mata kami beradu, aku seperti tersihir oleh tatapannya. Tatapan yang tidak pernah aku dapatkan sebelumnya dari siapapun.

Sensasi yang menggelitik seperti ada percikan kembang api yang terus membuat aku hilang kendali akan tubuhku sendiri.

Ini bukan kali pertama untukku bercumbu dengan seorang laki-laki karena aku adalah wanita bersuami, tapi entah mengapa rasanya begitu menantang membuat jantung ini terus berdebar.

Aku terus terheran-heran, di dalam hati ini bertanya, "Apa karena ini sebuah kesalahan?"

Aku benar-benar dibuat gila, suara rintihan dan erangan yang terdengar erotis di telinga ini kala itu.

Laki-laki ini begitu handal, memberikan rangsangan sampai membuat milikku basah kuyup di bawah sana.

Wajah yang merah padam, rahang yang kokoh begitu menyempurnakan ketampanannya. Pria muda yang sedang berusaha memberikan rangsangan kepadaku, ia begitu gigih melakukannya.

Tapi, berapa usianya?

Setelah melihat wajahnya dengan seksama aku merasa yakin bahwa dia jauh lebih muda dariku.

"Apa yang sedang kau pikirkan?"

Degh

Suara beratnya membuatku tersadar kembali.

Aku hanya menggeleng pelan menjawab pertanyaannya.

Ujung bibir seksinya terangkat, ia menunjukkan senyuman tipis tidak lama kemudian bibir itu mengecup bibirku. lidah yang menerobos masuk dan menyentuh dinding atas mulut kemudian memutar mengulum lidahku, ini benar-benar erotis dan menggairahkan.

Saat tubuh kami saling tumpang tindih merasakan sentuhan kulit satu sama lain, sementara dibawah sana, seperti ada sesuatu yang mengganjal dan begitu keras di antara tubuh kami.

Aku mencoba memalingkan pandangan untuk memastikan benda apa itu ...

Apa itu tangan ...?

Tapi tangannya sibuk meremas gumpalan daging berwarna merah muda di d4d4ku.

Degh!

Seketika aku terkejut mendapati benda tersebut.

"Ada apa?"

"I--itu, itu tidak akan muat," jawabku dengan terbata-bata, saat melihat miliknya berdiri tegak nan-kokoh.

"Aku anggap itu sebuah pujian," ucapnya sembari tersenyum lebar.

Tenggorokan ini terasa kering membuat aku menelan ludah dengan susah payah, ingin rasanya lari dari sini karena takut menerimanya.

Tapi ... Ini adalah awal dari sebuah pembalasan untuk si penghianat!

Mungkin orang lain akan menganggap ini gila, tapi bagiku ini cukup adil. Dan lihat saja, aku akan membalas rasa sakit hatiku dengan setimpal.

Bahkan lebih parah dari apa yang mereka lakukan ...

_____&&&&____

Sabtu 17 juni 20xx

Rumah keluarga Frans

"Ruela ...!"

"Iya, Bu ..."

"Bukankah, putra ibu sangat tampan?" tanya ibu mertuaku saat menghampiri aku yang sedang menatap foto suamiku.

Duniaku selalu tertuju kepadanya, senyuman indahnya di pagi hari terlihat seperti gula-gula yang selalu memberikan rasa manis di kehidupanku.

"Astaga ...!"

Aku terkejut saat melihat jam di dinding sudah menunjukkan pukul empat sore, padahal aku harus menjemput suamiku segera tapi aku selalu dibuat lupa waktu saat menatap gambar diri suamiku. Foto ini adalah fotoku bersama rekan-rekanku ketika kami berkerja bersama di maskapai penerbangan.

"Bu, aku pamit. Aku harus menjemput Frans di bandara, nanti ibu pergi saja dengan Selena di antar sopir ketempat acara!"

Aku bergegas mengambil tas lalu pergi keluar menuju mobil yang sebelumnya sudah aku siapkan untuk pergi menjemput suamiku.

Aku tidak pernah meminta apapun kepada sang pencipta karena aku sudah benar-benar merasa cukup dengan kondisiku saat ini, memiliki suami yang tampan dan keuangan yang lebih dari cukup.

Bahkan terkadang aku selalu bertanya, apa yang akan membuat hubungan kami berpisah, atau ujian seperti apa di masa depan yang akan membuat cintaku luntur.

Entah itu karena orang ketiga atau keluarga....

Mungkin semua itu akan aku lalui dengan mudah, karena kami selalu saling mencintai satu sama lain.

Bagiku tidak perduli orang lain, asalkan suamiku selalu mencintaiku itu lebih dari cukup.

Tapi, entah mengapa pertanyaan itu muncul di pikiranku dengan sangat kuat. Setelah mimpi buruk tadi malam.

Lucu ... Aku memimpikan suamiku berselingkuh dengan sahabatku sendiri yang sudah aku anggap seperti saudari.

Aku yang tidak ingin ambil pusing, menganggapnya hanya seperti Dejavu.

Hari ini aku yang mengetahui, jika suamiku mendarat setelah dia terbang dari berbagai negara. aku berniat memberikan kejutan untuknya karena hari ini hari pernikahan kami yang ke tujuh tahun.

Diam-diam aku menjemputnya ke bandara, aku ingin memberikan kejutan di hari ulang tahun pernikahan kami.

Ting!

Gawaiku berbunyi, menandakan adanya notifikasi pesan masuk.

(Dia sudah menuju parkiran....)

Namaku Ruela, aku adalah seorang ibu rumah tangga. Dan suamiku seorang pilot bernama Frans, sebenarnya dulu aku seorang pramugari dan kami sering melakukan penerbangan bersama dan di sanalah cinta kami bersemi hingga memutuskan menikah sampai saat ini, meski belum memiliki anak tapi aku sama sekali tidak meras inscure karena suamiku selalu sabar.

"Kebetulan sekali, aku baru saja sampai di parkiran."

Sengaja aku memarkirkan mobil di besmen, tempat biasa suamiku parkir. Karena aku istri dari seorang pilot, jadi aku mendapatkan akses.

Tapi, sesuatu yang tidak terduga terpampang jelas di depan mataku.

Aku melihat suamiku di tarik oleh seorang wanita masuk kedalam mobil, sontak aku langsung mematikan mesin mobilku lalu mencoba keluar tapi saat hendak membuka pintu ... Aku melihat sesuatu yang tidak pernah aku bayangkan sebelumnya.

Apa ini tindakan kriminal?

Mobil kami yang terparkir berhadap-hadapan membuat aku bisa melihat ke dalam mobil yang di masuki suamiku.

Awalnya aku pikir itu sebuah tindakan kriminal tapi setelah melihat wanita itu membelakangi kaca dan suamiku mencumbu bibirnya, di saat itu juga aku seperti tersambar petir di siang bolong.

Dengan mata kepalaku sendiri aku menyaksikan suamiku bercumbu mesra dengan wanita lain.

Hati ini berdebar sangat kencang, tubuhku bergetar hebat, nafasku terasa sesak seperti terhimpit ribuan batu di dalamnya.

Mataku mulai memanas melihat betapa ganasnya suamiku mencumbu wanita lain di depan mataku sendiri.

Tanpa terasa cairan bening mulai menetes di pipi, hatiku sakit. Benar-benar sangat sakit bagaimana bisa suamiku melakukan ini terhadapku.

Tapi siapa wanita itu?

Sejujurnya hati ini tidak kuasa menyaksikannya tapi rasa penasaranku lebih besar....

Degh

Seketika mataku terbelalak, saat melihat wajah wanita itu.

Apa ini lolucon?

Wanita itu sangat tidak asing untukku.

Tidak asing? Tentu saja, karena dia adalah sahabatku sendiri ... Sahabat yang sudah aku anggap seperti keluarga....

Aku tidak tahan lagi, dan ingin segera melabrak mereka berdua bagaimana bisa mereka melakukan hal yang begitu kejam terhadapku.

Lanjutkan Membaca

Buku lain oleh Sieanak Bawang

Selebihnya

Buku serupa

Bosku Kenikmatanku

Bosku Kenikmatanku

Juliana
5.0

Aku semakin semangat untuk membuat dia bertekuk lutut, sengaja aku tidak meminta nya untuk membuka pakaian, tanganku masuk kedalam kaosnya dan mencari buah dada yang sering aku curi pandang tetapi aku melepaskan terlebih dulu pengait bh nya Aku elus pelan dari pangkal sampai ujung, aku putar dan sedikit remasan nampak ci jeny mulai menggigit bibir bawahnya.. Terus aku berikan rangsang an dan ketika jari tanganku memilin dan menekan punting nya pelan "Ohhsss... Hemm.. Din.. Desahannya dan kedua kakinya ditekuk dilipat kan dan kedua tangan nya memeluk ku Sekarang sudah terlihat ci jeny terangsang dan nafsu. Tangan kiri ku turun ke bawah melewati perutnya yang masih datar dan halus sampai menemukan bukit yang spertinya lebat ditumbuhi bulu jembut. Jari jariku masih mengelus dan bermain di bulu jembutnya kadang ku tarik Saat aku teruskan kebawah kedalam celah vaginanya.. Yes sudah basah. Aku segera masukan jariku kedalam nya dan kini bibirku sudah menciumi buah dadanya yang montok putih.. " Dinn... Dino... Hhmmm sssttt.. Ohhsss.... Kamu iniii ah sss... Desahannya panjang " Kenapa Ci.. Ga enak ya.. Kataku menghentikan aktifitas tanganku di lobang vaginanya... " Akhhs jangan berhenti begitu katanya dengan mengangkat pinggul nya... " Mau lebih dari ini ga.. Tanyaku " Hemmm.. Terserah kamu saja katanya sepertinya malu " Buka pakaian enci sekarang.. Dan pakaian yang saya pake juga sambil aku kocokan lebih dalam dan aku sedot punting susu nya " Aoww... Dinnnn kamu bikin aku jadi seperti ini.. Sambil bangun ke tika aku udahin aktifitas ku dan dengan cepat dia melepaskan pakaian nya sampai tersisa celana dalamnya Dan setelah itu ci jeny melepaskan pakaian ku dan menyisakan celana dalamnya Aku diam terpaku melihat tubuh nya cantik pasti,putih dan mulus, body nya yang montok.. Aku ga menyangka bisa menikmati tubuh itu " Hai.. Malah diem saja, apa aku cuma jadi bahan tonton nan saja,bukannya ini jadi hayalanmu selama ini. Katanya membuyarkan lamunanku " Pastinya Ci..kenapa celana dalamnya ga di lepas sekalian.. Tanyaku " Kamu saja yang melepaskannya.. Kata dia sambil duduk di sofa bed. Aku lepaskan celana dalamku dan penislku yang sudah berdiri keras mengangguk angguk di depannya. Aku lihat di sempat kagett melihat punyaku untuk ukuran biasa saja dengan panjang 18cm diameter 4cm, setelah aku dekatkan ke wajahnya. Ada rasa ragu ragu " Memang selama ini belum pernah Ci melakukan oral? Tanyaku dan dia menggelengkan kepala

Kesempatan Kedua dengan Sang Miliarder

Kesempatan Kedua dengan Sang Miliarder

Cris Pollalis
5.0

Raina terlibat dengan seorang tokoh besar ketika dia mabuk suatu malam. Dia membutuhkan bantuan Felix sementara pria itu tertarik pada kecantikan mudanya. Dengan demikian, apa yang seharusnya menjadi hubungan satu malam berkembang menjadi sesuatu yang serius. Semuanya baik-baik saja sampai Raina menemukan bahwa hati Felix adalah milik wanita lain. Ketika cinta pertama Felix kembali, pria itu berhenti pulang, meninggalkan Raina sendirian selama beberapa malam. Dia bertahan dengan itu sampai dia menerima cek dan catatan perpisahan suatu hari. Bertentangan dengan bagaimana Felix mengharapkan dia bereaksi, Raina memiliki senyum di wajahnya saat dia mengucapkan selamat tinggal padanya. "Hubungan kita menyenangkan selama berlangsung, Felix. Semoga kita tidak pernah bertemu lagi. Semoga hidupmu menyenangkan." Namun, seperti sudah ditakdirkan, mereka bertemu lagi. Kali ini, Raina memiliki pria lain di sisinya. Mata Felix terbakar cemburu. Dia berkata, "Bagaimana kamu bisa melanjutkan? Kukira kamu hanya mencintaiku!" "Kata kunci, kukira!" Rena mengibaskan rambut ke belakang dan membalas, "Ada banyak pria di dunia ini, Felix. Selain itu, kamulah yang meminta putus. Sekarang, jika kamu ingin berkencan denganku, kamu harus mengantri." Keesokan harinya, Raina menerima peringatan dana masuk dalam jumlah yang besar dan sebuah cincin berlian. Felix muncul lagi, berlutut dengan satu kaki, dan berkata, "Bolehkah aku memotong antrean, Raina? Aku masih menginginkanmu."

Bab
Baca Sekarang
Unduh Buku