Gairah Ana Dalam Perjalanan Waktu
gkat akhir. Karena teleportasi pemilik hutan kutukan telah b
rada dalam ujian turnamen. Hanya saja, posisi mereka berdua sedang dalam
gah melerainya pertarungan sengit antara si
n pertarungan ujian akademi?" tanya se
ua tidak sengaja berteleportasi di akademi Tian," ucap Alex samb
an wen yang merupakan musuh bebuyutan akademi kami?" ucap pria itu menatap
ama," ucap Ana yang melihat Alex sedikit aneh setelah pria baruh baya itu menambahkan klan wen. Lalu Ana meminta maaf atas sikap l
dari akademi Tian, tetua dan p
50 batu spiritual adalah penghinaan bagi akademi kit
ngi jalan kami yang merupakan bagian
t akademi Tian yang berada di pelintasan menengah tingkat akhir!" Yang Xie me
gi dari sini." Alex menggunakan dua jarinya unt
da dalam pengawasan akademi Tian untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan terjadi." ucap Yang Xie yang me
harus mengikuti ujian. Atau akan ada konsekuensi dari siksaan 100 pukulan dewa dan rendaman dingin
dua atas kekacauan ujian akademi Tian." Ana menunduk hormat dan Alex pu
etua menyerahkan token kepada mereka berdua agar segera p
hati Yang Xie dengan sihir racunnya agar dia dapat meng
kemudian pergi membawa Ana dalam gendongan ala bridal styleny
tahu adiknya akan pergi sambil mengusap lu
sa menggunakan obat-obatan yang tersimpan dalam ruang penyimpananku di dalam gelang." ucap Ana membawa
bawa salep, teh hangat
selama ini." Ana bertanya seperti itu karena dia penasaran apaka
dak perlu mencari tahu alasan aku berbuat sampai begini." Alex mencium rambut Ana
eski suasananya menjadi merinding. Setelah seles
mangat, namun dia sangat ingin balas dendam terhadap perbuatan hina yang dilakukan oleh seluruh akademi Tian
ih efektif dengan kultivasi ganda be
ang yang menyentuh area sensitifnya hingga ia mendesah. Saat
iri dan nampak jelas raut muka Ale
endorong bahu Alex secara kasar dan dia
terbiasa dengan k
na memanfaatkan situasi tidak berdayanya, Alex me
erkali-kali patah ini tetap sak
s partner terobosan kultivasi, tidak leb
ar dengan kekuatannya, ta
eorang yang melemparkan baju gantinya kepada Ana. Saat Ana me
tubuhmu setelah mendapatkan terobosan, terutama aku menghilangkan bekas ke
u, termasuk dirimu menghinaku dengan perkataanmu. " ucap A
anya dengan diriku humm? " t
na kemudian pergi ke kamar mandi yang telah disia
ex semakin tidak ingin mele
kamar mereka berdua.Dan mengumumkan seseorang yang mengena
dingin sebelum mem