Gairah Ana Dalam Perjalanan Waktu
aja tampan yang mesum lagi. Dia sendirian. Susah payah Ana menghindari perbuatan mesum dari Karta, kini ia
rcak darah di atas kasur, bukti kesuciannya yang sudah hilang. Seluruh tubuh Ana terasa remuk
saling bergesekan ketika berjalan. Dia tidak tahu mengapa raja tampan meninggalkannya begitu saja. Raja tampan itu bahkan tak memiliki perasaan. Ia sud
angsung kembali masuk ke kamar dan mempersi
g kecantikannya, walaupun pelayannya sudah memohon agar ratunya tidak perlu
lah menetap disini?" ucap Yuan Yuan dengan tatap
akan statusku disini, dan berhentilah memohon soal kepergiank
an mengalah, dia sadar bahwa r
badinya yang memasuki kamar sang ratu terse
ya pria tersebut tak lain dan tak bukan adalah Mahendra yang baru saja ditugaskan
ersenyum. "Terima kasih, tokennya saya terima." setelah itu Ana memeg
-pura tersenyum di hadapan para pelayan dan
lah itu Ana pergi dengan giok teleportasi yang sem
teleportasi ke kamarnya Alex yang
at tepat di atas Alex dan men
ndarat." setelah itu Ana mau pergi
ek
an tenggorokannya tersedak batu
dikit keras sehingga dapat didengar beberapa orang termasuk Ana yang seaka
isa berbohong dengan adiknya namun hasilnya dia
Ataukah kau memiliki maksud lain dengan membawaku ke kamar mandimu?" t
ku?" ucap Alex sedikit mengeluarkan aura membunuh karena dia dapat menc
n dan dia memaksakan spiritual dari segel pasanga
ubah seperti dulu." setelah dia menggunakan barrel pelindung dari hantaman keras s
hir mesummu kepada kakakmu!"
buatmu tunduk padaku." Alex menggunakan tali spiritual yang mengikat badan Ana di tempat tidurnya de
berhasil menghampiri Ana yang sudah kehilangan spiritualnya semenjak i
rima diperlakukan sebagai p*l*c*r yang digilir dari pria
i pertama kali baginya melakukan hubungan badan. Namun, ia sudah terbawa emosi saat Ana mend
n kekuatannya yang tersisa, meski kenyataannya seluruh
iki hubungan darah, jadi aku bisa
uh bagian sensitif Ana. Alex kembali menarik nap
napsu melihat tubuh polos yang putih
lumat bibir mungil Ana. Kali ini Alex menggunakan sih
ke leher dan terus ke dada Ana. Nalurinya sebagai pria lan
i ciuman Alex makin turun ke pe
lex. Ia seakan lupa kalau mereka berdua adalah kakak beradik
lkan banyak jejak di tubuh putih A
engan pelan hingga cepat menggapai kepuasannya. Setelah m
g ia cintai selama ini seperti Ana. Walau ia melakukannya
g-kunang yang mengelilingi mereka berdua tela
di setelah Alex berhub